Asking For, Giving, and Refusing Permission Beserta Contohnya
Saat hendak meminta izin, ada kalimat-kalimat yang biasa digunakan dalam Bahasa Inggris. Begitu juga kalimat untuk memberikan izin maupun menolak pemberian izin. Pembahasan kali ini akan mengulas kalimat-kalimat dalam asking for permission (meminta izin), giving permission (memberi izin), dan refusing permission (menolak untuk memberi izin).
Asking for Permission
Meminta izin tentunya harus dilakukan dengan sopan, yang didukung dengan kalimat yang digunakan. Berikut beberapa kalimat yang dapat digunakan untuk meminta izin:
- Can I …? (Bolehkah aku …?)
- Could I …? (Bolehkah saya …?)
- Would you mind if …? (Apa Anda keberatan jika …?)
- Do you mind if I …? (Apa boleh kalau aku …?)
- Would you mind …? (Apa kamu keberatan …?)
- Is it okay if I …? (Apa nggak apa-apa kalau aku …?)
- I wonder if I … (Kira-kira aku boleh kalau …)
- Would it be okay if …? (Apa boleh kalau …?)
- I wonder if you’d mind … (Kira-kira apa kamu kebertan kalau …)
Agar lebih jelasnya lagi, berikut contoh penggunaan asking for permission dalam kalimat Bahasa Inggris:
- Can I take your time for a moment? (Boleh aku minta waktu kamu sebentar?)
- Could I use your laptop, please? (Bolehkah saya pakai laptop Anda?)
- Would you mind if I close all the windows? (Boleh tidak kalau aku tutup semua jendela?)
- Do you mind if I sit beside you? (Apa boleh kalau aku duduk di samping kamu?)
- Would you mind throwing your trash into the trash can? (Apa Anda keberatan untuk buang sampah Anda di tempat sampah?)
- Is it okay if I use the bathroom right now? (Apa boleh saya ke kamar mandi sekarang juga?)
- I wonder if I could borrow your clothes. (Kira-kira aku boleh pinjam baju kamu nggak?)
- Would it be okay if I use your notes as reference? (Apa bisa kalau saya pakai catatan kamu sebagai referensi?)
- I wonder if you’d mind giving me an English lesson. (Kira-kira kamu keberatan buat ngajarin aku Bahasa Inggris nggak ya?)
Giving Permission
Sebagai respon dari permintaan izin, kita bisa memberikan izin atau disebut juga giving permission. Berikut beberapa kalimat yang dapat digunakan untuk memberikan izin:
- Sure. (Oke/ baik)
- Please. (Silakan)
- Please do it. (Silakan lakukan saja)
- If you please. (Kalau kamu mau, silakan saja)
- If you wish so. (Silakan kalau memang itu yang kamu mau)
- Go ahead. (Silakan lakukan saja)
- If you don’t mind. (Silakan saja, aku setuju)
- No problem. (Tidak masalah)
- Would you please? (Silakan lakukan apa yang kamu minta/ inginkan)
- Shoot! (Silakan lakukan/bilang saja)
- It doesn’t bother me any. (Aku nggak merasa keberatan kok)
Untuk lebih jelasnya, berikut contoh pemberian izin dalam percakapan singkat Bahasa Inggris:
- A: Can I take your time for a moment? (Boleh aku minta waktu kamu sebentar?)
B: Sure. What is it? (Tentu aja. Ada apa emang?)
- A: Is it okay if I use the bathroom right now? (Apa boleh saya ke kamar mandi sekarang juga?)
B: Please do it. We still have time. (Silakan aja. Kita masih punya waktu)
- A: I forget to bring my clothes. I wonder if I could borrow your clothes. (Aku lupa bawa bajuku. Kira-kira aku boleh pinjam baju kamu nggak?)
B: Go ahead. You can take it in my drawer. (Boleh. Kamu ambil aja di lemariku)
- A: Would you mind throwing your trash into the trash can? (Apa Anda keberatan untuk buang sampah Anda di tempat sampah?)
B: No problem. I’ll throw it now. (Nggak masalah. Saya akan buang sekarang)
Refusing Permission
Selain memberikan izin, respon lainnya saat orang meminta izin adalah menolak (refusing permission). Berikut beberapa kalimat yang dapat digunakan saat menolak permintaan orang atau menolak memberikan izin:
- I’m afraid, but you can’t. (Saya rasa nggak bisa)
- No, please don’t. (Tidak, tolong jangan)
- I am sorry, but that’s not possible. (Maaf, tapi itu nggak mungkin)
- I’m afraid I would prefer if you don’t do so. (Saya rasa lebih baik Anda tidak melakukannya)
- Unfortunately, I need to say no. (Sayangnya, aku harus bilang tidak)
- I’m afraid that’s not possible. (Aku rasa itu tidak bisa/ tidak mungkin)
Untuk lebih jelasnya, berikut contoh menolak permintaan atau memberi izin dalam percakapan singkat Bahasa Inggris:
- A: Could I use your laptop, please? (Bolehkah saya pakai laptop Anda?)
B: I am sorry, but that’s not possible. I need to use my laptop now. (Maaf, tapi nggak bisa. Saya perlu pakai laptop saya sekarang)
- A: Would you mind if I close all the windows? (Boleh tidak kalau aku tutup semua jendela?)
B: No, please don’t. It’ll be too dark if we close the windows. (Tidak, tolong jangan. Nanti akan sangat gelap kalau kita tutup jendelanya)
- A: Do you mind if I sit beside you? (Apa boleh kalau aku duduk di samping kamu?)
B: I’m afraid, but you can’t. This is my friend’s seat. (Aku rasa nggak bisa. Ini tempat duduk temanku)
- A: Would it be okay if I use your notes as reference? (Apa bisa kalau saya pakai catatan kamu sebagai referensi?)
B: I’m afraid I would prefer if you don’t do so. If you use my notes, it’ll be counted as cheating. (Saya rasa lebih baik kamu tidak melakukannya. Kalau kamu pakai catatan saya, itu akan dihitung mencontek)
Demikianlah pembahasan mengenai asking for permission, giving permission, dan refusing permission beserta contohnya. Semoga informasi ini bermanfaat!