Belajar Bahasa Inggris Tanpa Aksen

Bahasa Inggris adalah bahasa internasional, sehingga tidak heran jika ada berbagai macam aksen yang dimiliki oleh para pengguna Bahasa Inggris di dunia ini. Di zaman ini, sebagian besar native English speakers (penutur asli Bahasa Inggris) tidak memiliki masalah dengan non native English speakers (bukan penutur asli Bahasa Inggris) yang memiliki aksen bahasa ibu mereka saat berbicara Bahasa Inggris. Walaupun demikian, beberapa non native English speakers ini ingin menghilangkan aksen bahasa ibu mereka ketika mereka sedang menggunakan Bahasa Inggris.
Menghilangkan aksen bahasa ibu ketika berbicara Bahasa Inggris sangat mungkin dilakukan. Bahkan ada beberapa tempat yang menawarkan kursus Bahasa Inggris tanpa aksen. Itu karena memang ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghilangkannya. Kali ini kita akan melihat beberapa cara menghilangkan aksen tersebut melalui tulisan di bawah ini. Berikut adalah artikelnya:
Reasons Why We should Get Rid of Our Accents when Speaking English
Sebenarnya berbicara Bahasa Inggris menggunakan aksen bahasa ibu kita bukanlah sebuah kesalahan. Bahkan dalam Bahasa Inggris sendiri, tidak ada aksen Bahasa Inggris asli. Para penutur asli Bahasa Inggris pun memiliki aksen yang beragam. Di Amerika sendiri saja terdapat banyak aksen Bahasa Inggris. Orang New York, misalnya, memiliki aksen yang berbeda dengan orang Boston saat mereka berbicara padahal mereka sama-sama tinggal di Amerika dan menggunakan Bahasa Inggris. Meskipun demikian, karena satu atau dua hal, beberapa non native speakers ingin menghilangkan aksen asli mereka.
Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa non native speakers ingin berbicara Bahasa Inggris tanpa aksen:
- Agar lebih mudah dipahami
Alasan pertama mengapa seseorang ingin menghilangkan aksennya saat berbicara Bahasa Inggris adalah agar ia lebih mudah dimengerti oleh lawan bicaranya. Tidak jarang aksen bahasa ibu mempengaruhi pelafalan Bahasa Inggris seseorang. Contohnya saja orang Indonesia. Bagi kita, pelafalan “sheep” dan “ship” itu sama saja. Akan tetapi, bagi penutur asli Bahasa Inggris, kata “sheep” dan “ship” itu berbeda pelafalannya. Alhasil, kesalahpahamann dapat terjadi apabila kedua kata tersebut diucapkan dengan lafal yang sama. Dengan alasan agar lebih mudah dipahami ini lah, cukup banyak non native speakers yang ingin menghilangkan aksen bahasa ibu mereka.
- Agar lebih percaya diri
Meskipun Bahasa Inggris mereka sempurna, tidak sedikit non native speakers yang tidak percaya diri saat berbicara Bahasa Inggris karena mereka memiliki aksen bahasa ibu mereka. Oleh karena itu, beberapa di antara mereka rajin melakukan latihan penghilangan aksen untuk meningkatkan rasa percaya diri mereka ketika berbicara Bahasa Inggris.
- Tuntutan pekerjaan
Tuntutan pekerjaan adalah alasan selanjutnya mengapa seseorang harus menghilangkan aksen saat berbicara Bahasa Inggris. Ada beberapa pekerjaan yang memang mengharuskan seseorang berbicara seperti native speaker. Tidak hanya itu, berbicara Bahasa Inggris tanpa aksen bahasa ibu juga bisa menunjang karir di dunia kerja. Pelafalan Bahasa Inggris yang sempurna serta aksen Bahasa Inggris yang sempurna dapat meningkatkan kesempatan seseorang diterima oleh suatu perusahaan.
- Untuk meninggalkan kesan positif
Disadari atau tidak, berbicara menggunakan Bahasa Inggris dengan aksen penutur asli Bahasa Inggris akan lebih meninggalkan kesan positif dibandingkan dengan berbicara Bahasa Inggris dengan aksen bahasa ibu. Terlebih lagi jika kita tinggal di negara penutur asli Bahasa Inggris atau sedang liburan di sana, apabila kita berbicara dengan aksen mereka, kita akan lebih mudah akrab dengan penduduk lokal di sana. Itu karena kita akan lebih mudah dimengerti oleh mereka.
Selain empat alasan di atas, mungkin masih ada lagi alasan lainnya non native speakers ingin menghilangkan aksen mereka saat berbicara Bahasa Inggris. Sekarang mari kita cari tahu bagaimana cara menghilangkan aksen bahasa ibu saat berbicara Bahasa Inggris melalui pembahasan di bawah ini:
How to Learn English without Accent
Tidaklah dosa menggunakan aksen bahasa ibu saat berbicara Bahasa Inggris. Akan tetapi, tidak semua aksen dapat di mengerti oleh sebagian besar pengguna Bahasa Inggris. Untuk itulah kita harus mencoba menghilangkan aksen kita saat berbicara Bahasa Inggris.
Menghilangkan aksen sangat bisa dilakukan, namun untuk menghilangkannya dibutuhkan komitmen dan ketekunan yang tinggi. Berbicara seperti native speakers tidak akan bisa terjadi dalam sekejap saja. Kita harus rajin berlatih setiap hari.
Lantas, bagaimana caranya agar kita bisa berbicara Bahasa Inggris tanpa aksen bahasa ibu kita? Berikut adalah beberapa caranya:
- Memilih aksen
Seperti yang telah disinggung di atas, ada berbagai macam aksen yang digunakan oleh native speakers. Aksen-aksen ini tergantung dari wilayah mana mereka berasal. Sebelum memulai untuk belajar berbicara seperti native speakers, kita harus menentukan terlebih dahulu aksen Bahasa Inggris mana yang akan kita pelajari. Ada tiga aksen Bahasa Inggris yang paling umum, di antaranya adalah:
-
- American English (Bahasa Inggris Amerika)
- British English (Bahasa Inggris Inggris)
- Australian English (Bahasa Inggris Australia)
Setelah kita memilih aksen mana yang ingin dipelajari, kita harus berkomitmen untuk mempelajarinya. Jangan pernah belajar lebih dari satu aksen sekaligus. Hal itu hanya akan membuat kita tambah bingung. Fokuslah pada satu aksen terlebih dahulu. Setelah menguasainya, baru kita boleh mempelajari aksen lainnya.
- Mendengarkan native speakers berbicara
Apapun aksen Bahasa Inggris yang kita pelajari, sebaiknya kita harus mendengarkan bagaimana native speakers (penutur asli) berbicara menggunakan aksennya. Kita bisa mendengarkan native speakers melalui radio atau menonton TV/ film. Di zaman internet ini, ada berbagai situs atau aplikasi ponsel cerdas yang bisa menunjang kita untuk langsung mendengarkan native speakers berbicara. Misalnya saja YouTube, podcast, audiobook, lagu dan sebagainya. Saat kita mendengarkan atau menonton, cobalah untuk mengulangi dan meniru aksen si pembicara.
- Membaca nyaring
Cara selanjutnya yang bisa kita lakukan untuk menghilangkan aksen bahasa ibu kita saat berbicara Bahasa Inggris adalah dengan membaca nyaring. Sisihkanlah waktu setiap hari untuk membaca paragraf dalam sebuah buku, artikel, koran, komik, dll. Bacalah dengan pelan namun pasti untuk memastikan bahwa kita membacanya sesuai dengan standar pelafalan target aksen kita. Membaca nyaring bisa membantu kita melatih pelafalan sekaligus ritme berbicara kita.
- Berbicara pelan
Ketika belajar berbicara seperti native speakers, berbicara pelanlah untuk melatih pelafalan kita. Jika memungkinkan, berlatihlah bersama teman atau keluarga kita agar ada orang lain yang mengoreksi ketika kita melakukan kesalahan saat berlatih. Ketika dirasa kemampuan pelafalan kita sudah meningkat dan aksen bahasa ibu kita sudah lumayan menghilang, kita bisa meningkatkan kecepatan berbicara kita.
- Melatih pelafalan
Pelafalan adalah salah satu aspek yang penting ketika berbicara Bahasa Inggris. Salah pelafalan dapat menyebabkan kekeliruan dan kesalahpahaman. Bahkan suatu kata dalam satu aksen Bahasa Inggris pun bisa memiliki pelafalan yang berbeda dengan aksen Bahasa Inggris lainnya. Inilah mengapa kita tidak boleh belajar lebih dari satu aksen Bahasa Inggris dalam satu waktu.
Untuk melatih pelafalan kita, kita bisa mendengarkan native speakers berbicara. Perhatikanlah pergerakan mulut native speakers tersebut. Kemudian cobalah untuk menirunya dan ulangilah apa yang telah diucapkannya. Selain itu, kita juga bisa menggunakan kamus Bahasa Inggris yang menuliskan cara pelafalan setiap kata di dalamnya untuk membantu kita melatih pelafalan kita.
- Melatih ritme
Sama seperti pelafalan, ritme juga merupakan aspek yang penting. Terkadang ada orang dengan kemampuan pelafalan yang sempurna, namun kemampuan ritmenya kurang. Ritme dalam Bahasa Inggris adalah kapan kita harus menekankan kata saat berbicara, atau kata apa yang harus ditekankan sata berbicara. Ritme juga berhubungan dengan intonasi.
Setiap aksen memiliki kriteria penekanan katanya dan intonasinya masing-masing. Begitu juga aksen Bahasa Inggris. Itulah mengapa saat kita belajar suatu aksen, sangat penting bagi kita untuk tahu intonasi dan lokasi penekanan dalam suatu kalimat atau frasa. Untuk mencari tahu ritme yang tepat dalam aksen Bahasa Inggris, kita harus sering mendengarkan native speakers berbicara.
- Merekam suara
Cara selanjutnya adalah dengan merekam suara kita. Cara ini utamanya dilakukan apabila kita tidak punya orang lain untuk membantu kita berlatih. Rekamlah suara kita saat kita membaca dengan nyaring sebuah paragraf dalam buku, koran, atau artikel. Kemudian, dengarkanlah hasil rekaman kita tersebut. Hasil rekaman tersebut bisa membantu kita menemukan apa yang harus kita perbaiki dan tingkatkan untuk menghilangkan aksen bahasa ibu kita saat berbicara Bahasa Inggris.
- Belajar simbol fonetik Bahasa Inggris
Simbol fonetik (phonetic symbol) adalah simbol-simbol suara dari suatu kata yang diucapkan. Dengan kata lain, simbol fonetik adalah cara pelafalan suatu kata yang dituliskan. Simbol fonetik ini digunakan untuk memberitahu kita bagaimana suatu kata dilafalkan dan pada bagian suku kata mana tekanan diletakkan. Simbol fonetik ini bisa kita temukan dalam kamus Bahasa Inggris. Berikut adalah beberapa kata dalam Bahasa Inggris beserta dengan simbol fonetiknya:
Bahasa Inggris |
Simbol Fonetik BrE* |
Bahasa Indonesia |
Apple |
ˈæpl |
Apel |
Understand |
ˌʌndəˈstænd |
Mengerti |
Handsome |
ˈhænsəm |
Tampan |
Building |
ˈbɪldɪŋ |
Bangunan |
Moustache |
ˈmʌstæʃ | Kumis |
*BrE adalah British English. Simbol fonetik di atas adalah untuk pelafalan aksen British English.
Mengetahu simbol fonetik akan sangat berguna bagi kita terutama saat kita ingin tahu cara pelafalan suatu kata. Hanya dengan membaca simbol fonetiknya saja, kita bisa tahu cara melafalkannya tanpa harus mendengarkan native speakers mengucapkannya.
- Rajinlah berlatih
Lakukanlah latihan menghilangkan aksen dengan teratur dan sesering mungkin agar kita cepat bisa berbicara Bahasa Inggris seperti native speakers. Berlatihlah setidaknya 15 – 30 menit per hari. Kita juga bisa mengatur jadwal pelatihannya. Misalnya saja hari Senin digunakan untuk melatih pelafalan, hari Selasa untuk melatih ritme, dan seterusnya.
- Mengikuti kursus menghilangkan aksen
Apabila belajar sendiri terasa berat, kita bisa menggunakan jasa seorang tutor yang ahli dalam mengajar Bahasa Inggris tanpa aksen. Kita juga bisa mengikuti kursus Bahasa Inggris tanpa akses di sebuah lembaga kursus yang menyediakan layanannya. Untuk menggunakan jasa kursus ini memang membutuhkan uang yang tidak sedikit. Akan tetapi, jika kita punya dana berlebih tidak ada salahnya untuk mencoba jasa mereka.
- Berkomunikasi langsung dengan native speakers
Jika kita mempunyai teman seorang native speaker, sering-seringlah mengobrol dengannya. Saat berbicara dengannya, dengarkanlah baik-baik bagaimana ia berbicara. Perhatikanlah intonasi, penekanan, dan pelafalannya. Sesekali, cobalah meminta bantuan darinya untuk mengajari kita berbicara Bahasa Inggris sepertinya.
- Bergabunglah dengan komunitas bahasa
Apabila ada komunitas atau club bahasa di lingkungan kita, jangan ragu untuk bergabung. Besar kemungkinan bahwa kita akan menemukan orang-orang yang memiliki tujuan sama dengan kita di sana. Jika kita menemukan mereka, kita bisa belajar menghilangkan aksen kita bersama mereka. Jika tidak pun kita setidaknya akan bertemu teman baru yang pasti akan siap membantu meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris kita.
Itulah tadi pembahasan tentang cara belajar Bahasa Inggris tanpa aksen. Berbicara Bahasa Inggris dengan aksen bahasa ibu memang dibolehkan. Akan tetapi, jika ada waktu dan kesempatan, tidak ada salahnya juga kita belajar berbicara Bahasa Inggris seperti native speakers dengan aksen khas mereka.