sederet kamus
Search Articles
Translate: Tutorial:

Percakapan di Restoran: Cara Menanyakan Bill dalam Bahasa Inggris

Banyak orang memilih restoran sebagai tempat untuk menikmati makan siang atau makan malam bersama rekan, teman, pasangan, atau keluarga. Selain menu yang lezat, suasana serta pelayanan yang baik menjadi pertimbangan bagi seseorang dalam memilih restoran yang akan didatangi. Dan salah satu hal yang pasti dijumpai ketika makan di sebuah restoran adalah proses pembayaran tagihan atau bill.

Berbeda dengan tempat makan yang mengharuskan kita membayar seluruh pesanan di awal sebelum menikmatinya, kebanyakan restoran besar memiliki budaya tersendiri dalam proses pembayaran bill-nya. Yang jelas, lakukan pembayaran atas makanan dan minuman yang sudah dipesan setelah selesai menikmatinya. Dan bila kita masih ingin berbincang dengan rekan atau teman di meja setelah menghabiskan hidangan yang tersedia, tundalah niat untuk membayar bill-nya.

Yang jadi pertanyaannya sekarang adalah, bagaimana cara untuk meminta atau menanyakan bill?

Pada dasarnya, pihak restoran tidak akan begitu saja memberikan bill pada kita meski kita tampak sudah selesai dengan hidangan dan urusan kita; sebab hal itu merupakan tata krama yang berlaku di restoran. Bill akan diberikan oleh pelayan restoran setelah kita memintanya. Jika tidak, memberikan bill pada tamu tanpa diminta akan terkesan sebagai bentuk pengusiran secara halus.

Sebelum meminta bill, yang pertama-tama harus kita lakukan adalah mencari salah seorang pelayan di restoran tersebut. Kita tidak perlu mendatanginya, sebab ia lah yang akan menghampiri kita setelah dipanggil. Sebab pelayan restoran tidak selalu berada di titik yang dekat dengan kita, maka mengucapkan panggilan “Waiter!” dengan keras bukanlah hal yang tepat untuk dilakukan.

Kita hanya perlu membuat kontak mata dengan salah seorang pelayan, kemudian memberi anggukan atau melambaikan tangan untuk memanggilnya. Seringnya, membuat gesture seolah sedang mengacungkan lembaran di udara sudah cukup mewakilkan permintaan kita.

Umumnya, pihak restoran selalu mengawasi setiap meja yang terisi. Dengan kata lain, para pelayan sudah dilatih untuk tanggap dalam menyikapi para pengunjung. Jika hidangan di meja sudah habis dilahap dan gelas atau piring terlihat kosong, biasanya mereka akan datang dengan sendirinya untuk menawarkan apakah pengunjung ingin memesan minuman lagi atau mencoba hidangan penutup.

Jika kita tidak tertarik memesan lagi, tak ada salahnya untuk menolak. Atau jika kita masih ingin berbincang, kita bisa menunda permintaan bill. Namun jika kita sudah selesai dengan segala urusan, kita bisa langsung meminta bill pada pelayan.

Menanyakan Bill

Untuk menanyakan bill pada pelayan, kita bisa mengatakan salah satu ungkapan berikut:

  • Can I have my bill?
  • Can we have the bill please?
  • I am ready for my bill.
  • Can I get the bill please?
  • I would like my check please.
  • I will take the check, please.
  • Check, please.

Dalam bahasa Inggris British, “bill” lebih umum digunakan. Sedangkan untuk bahasa Inggris Amerika, “check” adalah kata yang lebih sering dipakai.

Setelah meminta bill pada pelayan, mereka akan pergi sesaat untuk mengambilkan bill kita. Kemudian, mereka akan kembali dan menyerahkan daftar tagihan kita. Biasanya, pelayan tidak akan menunggui kita untuk membayar tagihan. Mereka akan beranjak dan tidak akan menyaksikan kita menyusuri isi dompet untuk menemukan besaran uang untuk dibayarkan.

Pelayan akan menyerahkan bill bersama folder atau nampan kecil, yang diletakkan di tengah meja atau di dekat pengunjung yang meminta bill. Untuk membayarnya, umumnya kita hanya perlu meletakkan uang tunai atau kartu kredit di dalam folder tersebut lalu meletakkannya di bagian tepi meja. Para pelayan akan datang untuk mengambil dan memprosesnya.

Jika kita datang bersama beberapa orang dan berniat untuk membayar pesanan secara terpisah, maka pelayan restoran perlu mengetahuinya. Biasanya, mereka akan menanyakannya jika kita datang bersama banyak orang. Namun, kita bisa juga

memberitahukan secara langsung dengan mengatakan “We’re on a split check” atau “We’ll each be paying separately” sebelum mulai memesan makanan. Dengan begitu, pelayan dapat memantau pesanan setiap orang dan bisa lebih mudah membuat tagihan dari tiap-tiap pemesan dalam satu meja.

Agar lebih memahami praktik dalam membayar bill di restoran dalam bahasa Inggris, simaklah contoh dialog di bawah ini.

Dialogue 1

Guest: Excuse me. (Permisi)

Waiter: Yes Sir. (Ya Pak)

Guest: May I have the bill? (Bisakah saya mendapat tagihan saya?)

Waiter: Sure, please wait. (Baik, silahkan tunggu)

Waiter: Here is your bill, Sir. (Ini tagihan anda Pak)

Guest: Okay, thank you. (Baik, terima kasih)

Dialogue 2

Waiter: Have you finished? (Sudahkah anda selesai?)

Customer: Yes, we have. (Ya, kami sudah selesai)

Waiter: Would you like to have a dessert? (Apakah anda ingin memesan hidangan pencuci mulut?)

Customer: No, we’re fine thanks. (Tidak, terima kasih)

Waiter: Or another cup of tea or coffee? (Atau anda ingin pesan secangkir teh lagi atau kopi?)

Customer: No. We’d like the bill, please. (Tidak, kami ingin minta bon-nya saja)

Waiter: Of course. I’ll just go and get it for you. (Tentu, saya akan pergi mengambilkannya untuk anda)

Waiter: Here is your bill. (Ini bon anda, silahkan)

Customer: Thank you. (Terima kasih)

Waiter: If you could sign this, please. (Tolong tanda tangan di sini)

Customer: Sure. (Baik)

Waiter: Thank you. Here’s your card and your receipt. (Terima kasih. Ini kartu dan kwitansi anda)

Customer: Thank you. (Terima kasih)

Bagaimana, mudah bukan? Yang terpenting adalah untuk tidak berlaku kasar ketika berbicara pada pelayan, agar suasana bisa tetap nyaman. Selamat belajar!

English Word Index:
A . B . C . D . E . F . G . H . I . J . K . L . M . N . O . P . Q . R . S . T . U . V . W . X . Y . Z

Indonesian Word Index:
A . B . C . D . E . F . G . H . I . J . K . L . M . N . O . P . Q . R . S . T . U . V . W . X . Y . Z