Cara Mengatakan Tidak (How To Say No In English)
Apakah Anda termasuk tipe yang tidak menolak terhadap permintaan dari teman atau siapapun itu ? Merasa berat mengatakan tidak pada permintaan orang-orang di sekitar Anda ? Anda tidak sendiri. Banyak di antara kita yang merasa bersalah jika menolak permintaan atau ajakan teman. Akibatnya saat mengiyakan permintaan tersebut sadar ataupun tidak ada rasa terpaksa didalamnya dan bukan tidak mungkin hal tersebut akan berimbas pada tindakan kita.
Tidak hanya itu saja, terkadang kita takut atau segan menolak atau mengatakan tidak pada orang-orang di sekitar kita karena tidak ingin dianggap tidak memiliki empati atau dicap sebagai orang yang egois. Bahkan beberapa orang takut mengatakan tidak karena tidak ingin hal yang sama berbalik terjadi padanya di akan datang. Pada dasarnya kita memang sulit menerima penolakan.
Namun tahukah Anda, walaupun kita adalah bagian dari makhluk sosial, jangan lupakan bahwa kita juga adalah seorang individu yang tidak setiap saat butuh untuk berinteraksi dengan orang-orang. Ada saat dimana kita perlu memprioritaskan diri sendiri terlebih dahulu sebelum memikirkan orang lain. Jika ingin membuat orang lain bahagia maka pastikan diri sendiri merasa bahagia terlebih dahulu.
Berikut tips untuk Anda saat dihadapkan pada situasi yang memaksa Anda untuk menolak atau mengatakan tidak yang telah kami olah dari berbagai sumber :
- Katakan langsung
Seringkali kita memusingkan diri sendiri dengan berulang kali mencari alasan yang tepat untuk disampaikan pada seorang teman saat terpaksa harus menolak permintaannya. Sebenarnya hal itu wajar adanya karena tentunya ada rasa tidak enak jika harus menolak atau mengatakan tidak.
Namun memberikan alasan berbelit-belit malah akan memberikan kesan bahwa Anda sebenarnya menolaknya hanya karena tidak berkenan dan bukannya karena alasan yang jauh lebih penting.
Hal demikian juga berlaku jika sedari awal Anda tahu bahwa pada akhinya Anda akan mengatakan tidak pada teman Anda. Jangan menundanya. Cukup langsung katakan tidak disertai dengan inti masalah kenapa Anda menolaknya. Malah bila perlu tidak usah memberikan alasan, cukup dengan mengatakan “I’m sorry, I can’t” (Saya minta maaf, Saya tidak bisa).
Saat Anda menunda-nunda untuk mengatakan tidak padahal Anda sendiri tahu bahwa pada akhirnya kalimat penolakanlah yang Anda berikan, maka Anda hanya akan semakin menyulitkan diri Anda sendiri dengan memikirkan beragam alasan. Teman Anda pun akan semakin tidak simpatik karena merasa diabaikan.
Contoh kalimat :
-
- I’m sorry for letting you down, but I can’t make it for this invitation (Saya minta maaf telah mengecewakan Anda, tapi Saya tidak dapat menghadiri undangan tersebut)
- I’m sorry, I’ll pass this time (Saya minta maaf, Saya tidak bisa bergabung kali ini)
- I’m sorry, I’m busy at this time (Saya minta maaf, Saya sibuk saat ini)
- Katakan dengan tulus
Menolak sesuatu tanpa basa-basi memang terkesan kasar dan tidak sopan. Namun bukan berarti Anda membuat penolakan dengan alasan yang dibuat-buat. Seperti halnya poin pertama, hal tersebut akan membuat seseorang yang Anda tolak merasa tidak nyaman.
Jika terpaksa mengatakan tidak pada seseorang, katakanlah dengan tulus dan sungguh-sungguh. Percaya atau tidak ketulusan akan benar-benar terlihat jika Anda bersungguh-sungguh.
Jangan ragu untuk mengatakan alasan Anda yang sebenarnya karena orang-orang yang peduli dengan Anda akan mengerti kondisi Anda. Namun tips yang satu ini sebaiknya dipraktekkan pada orang dekat Anda.
Contoh kalimat :
I can’t go to your invitation since I’m busy doing my homework today, I’m so sorry. (Saya tidak dapat memenuhi ajakanmu karena sibuk dengan pekerjaan rumahku hari ini. Maafkan saya)
- Pusatkan perhatian pada permintaannya bukan pada individunya
Seringkali Anda sulit menolak sebuah permintaan atau ajakan alasannya bukan karena permintaannya melainkan individunya. Hal ini biasanya terjadi jika seseorang tersebut adalah seseorang yang Anda hargai atau dekat dengan Anda. Anda tidak ingin mengecewakannya Sehingga pada akhirnya Anda sulit menolaknya karena akan merasa bersalah jika melakukannya.
Untuk alasan yang satu ini tipsnya adalah fokuslah pada permintaanya. Dalam hal ini berpikirlah secara objektif. Singkirkan dulu perasaan bahwa Anda memiliki kewajiban untuk menyenangkan seseorang tersebut. Fokus dengan permintaannya dan analisa apakah hal yang dimintanya sesuai dengan rencana Anda.
- Berpikir positif
Selama ini tindakan menolak atau mengatakan tidak pada sesuatu atau seseorang memiliki konotasi yang negatif. Hal ini karena tindakan tersebut acap kali dikaitkan dengan potensi memicu konflik dalam suatu hubungan atau interaksi antar sesama.
Hal yang sebenarnya adalah mengatakan tidak atau menolak sesuatu merupakan tindakan yang wajar. Yang perlu diingat bahwa dampaknya terhadap hubungan dengan orang lain bergantung pada cara Anda melakukannya.
Berpikirlah positif dalam hal ini. Menerima dan menolak sesuatu adalah bagian dari komunikasi dalam hubungan manusia. Saat Anda menganggap bahwa mengatakan tidak atau menolak sesuatu adalah hal yang negatif maka secara tidak sadar Anda akan memancarkan energi yang negatif dalam respon Anda.
Saat terpaksa mengatakan tidak atau menolak sesuatu katakanlah dengan tenang. Biarkan seseorang tersebut tahu bahwa penolakan Anda karena sesuatu yang perlu Anda prioritaskan. Tunjukkan bahwa Anda sebenarnya berniat membantunya atau memenuhi ajakannya jika memungkinkan.
Tunjukkan juga bahwa walaupun Anda melakukan penolakan namun Anda selalu membuka pintu lebar-lebar untuk ajakan yang sama di kesempatan yang berbeda.
Contoh kalimat :
It sounds lovely to go there, but unfortunately I’m quite busy these days, I’m so sorry, maybe another time? (Kedengarannya menyenangkan pergi ke sana, tapi sayangnya Saya cukup sibuk beberapa hari ini, maafkan Saya, bagaimana kalau lain waktu?)
- Berikan jalan keluar yang lain
Tips yang satu ini harus disesuikan dengan kondisi Anda. Jika memang Anda memiliki alternatif solusi untuk permintaanya maka tidak ada salahnya memberitahu apa yang Anda pikirkan. Tidak menutup kemungkinan dengan solusi yang Anda berikan orang tersebut akan terbantu walaupun Anda menolak permintaannya.
Namun jika memang tidak memiliki jalan keluar untuk permintaan seseorang pada Anda maka Anda sebaiknya tidak mengambil resiko. Anda malah mungkin akan mengecewakannya dua kali. Menolaknya dan memberikan harapan palsu.
Contoh kalimat :
I’m so sorry I can’t provide what you want this time since it’s not my job to do that, but I suggest you to come to Mr. Abdul’s office, he does understand about it. I will call him to tell about this, how about that ? (Saya minta maaf tidak dapat memberikan apa yang Anda inginkan saat ini karena ini bukanlah pekerjaan Saya, tapi Saya sarankan Anda mendatangi kantor Bapak Abdul, dia paham tentang hal ini. Saya akan menelponnya untuk memberitahukan tentang hal ini, bagaimana menurut Anda?)
- Hargai orang lain namun perasaannya bukanlah tanggung jawab Anda
Tips ini tidak bermaksud mengajarkan Anda untuk mengabaikan perasaan orang lain. Sebagai makhluk sosial yang mau tidak mau harus berinteraksi dengan orang lain dalam keseharian, menjaga perasaan orang lain merupakan hal perlu dilakukan. Anda tentu ingin dihargai kan ? Maka lakukan hal yang sama.
Namun untuk kondisi dimana Anda benar-benar tidak bisa memenuhi permintaan orang lain dan harus mengatakan tidak, jangan buat penolakan Anda berkembang menjadi perasaan bersalah karena tidak mampu menyenangkan orang lain. Praktekkan tips-tips sebelumnya, yakni sampaikanlah penolakan Anda dengan sopan dan beritahu alasan dibaliknya dengan tulus.
Jika Anda merasa kewajiban Andalah untuk menyenangkan orang lain, hal ini malah akan merugikan diri Anda sendiri.
- Puji dan Berterimakasihlah
Tips yang satu ini sebaiknya Anda lakukan untuk menjaga perasaan seseorang. Ide dari tips ini adalah untuk menyenangkan orang tersebut walaupun pada akhirnya Anda menolaknya. Dengan begitu diharapkan perasaan orang yang Anda tolak tidak begitu kecewa.
Contoh kalimat :
It seems great to have this opportunity and thanks for considering me but unfortunately I will have to pass this time. I’m so sorry. (Sepertinya menyenangkan memiliki kesempatan ini dan terima kasih telah memikirkan Saya namun sayangnya Saya harus melewatkan kesempatan ini. Saya minta maaf)
Setelah Anda paham dengan tips-tips di atas tentang bagaimana caranya menyampaikan penolakan atau mengatakan tidak pada orang lain, maka berikut ini beberapa contoh kalimat untuk mengatakan tidak. Ada banyak pilihan kalimat untuk menolak dan penggunaannya dapat disesuaikan dengan siapa Anda berbicara atau dalam kondisi apa Anda saat Anda berbicara.
- Saat Menolak Undangan Atau Ajakan
-
- You’re so kind to think of me, but I can’t (Anda sangat baik telah memikirkan saya, tapi Saya tidak bisa hadir)
- I’m honored, but I can’t (Saya merasa terhormat, tapi Saya tidak bisa hadir)
- Thanks for the offer, but I can’t (Terima kasih untuk tawarannya, tapi Saya tidak bisa hadir)
- Regrettably, I’m not able to (Dengan sangat kecewa, Saya tidak bisa hadir)
- No, thank you, but it sounds lovely (Tidak, terima kasih, tapi kedengarannya menyenangkan)
- Thanks, but maybe another time (Terima kasih, tapi mungkin lain waktu)
- I’m flattered you considered me, but unfortunately I will have to pass this time (Saya merasa tersanjung Anda memikirkan saya, tapi sayangnya kali ini Saya tidak bisa hadir)
- Sounds great, but I can’t commit (Kedengarannya menyenangkan, tapi Saya tidak bisa menjanjikan)
- I appreciate the invitation, but I’m completely booked on Monday (Saya hargai undangannya, tapi jadwal Saya penuh di hari Senin)
- Unfortunately, now is not a good time for me, I’m sorry (Sayangnya, saat ini bukan waktu yang tepat untukku, Saya minta maaf)
- Saat Anda Tidak Punya Waktu
-
- I am so sorry, I’m not gonna make it this time/week/month/year (Saya minta maaf, Saya tidak bisa menghadirinya kali ini)
- If you don’t mind, ask me in a week, please (Jika Anda tidak keberatan, tolong ingatkan Saya seminggu lagi)
- Thank you for inviting me, but let me think about it and I will get back to you (Terima kasih telah mengundangku, tapi Saya pikir-pikir dulu, nanti Saya beritahu kemudian)
- I’m sorry, I am booked into something else tonight (Saya minta maaf, Saya sudah punya acara lain malam ini)
- I wish there were two of me, I’m sorry (Saya berharap ada dua saat ini, maafkan Saya)
- I’m so sorry, but I have got too much on my plate right now (Saya minta maaf, tapi jadwalku sudah penuh saat ini)
- Saat Anda Tidak Tertarik atau Tidak Cocok Untuk Anda
-
- I’m so sorry but it doesn’t sound like the right fit (Saya minta maaf tapi kedengarannya tidak cocok untuk saya)
- I don’t think I’m the right person to do that, sorry (Saya rasa Saya bukan orang yang tepat untuk melakukannya, maaf)
- Sorry, but it’s not a good idea for me (Maaf tapi menurutku ini bukan ide yang bagus)
- Saat Anda Bersama Teman Dekat
-
- Never (Tidak akan/tidak mau)
- Not this time (Jangan sekarang)
- Nah (Tidak)
- Not possible (Tidak mungkin)
- Nope (Tidak mau/tidak bisa)
- Saat Anda Tidak Punya Alasan Khusus
-
- Sorry, I can’t (Maaf, Saya tidak bisa)
- I’m afraid I can’t (Saya takut Saya tidak bisa)
- I’d love to go there but I can’t (Saya akan sangat senang ke tempat itu tapi Saya tidak bisa)
- I would if I could but I can’t (Saya akan lakukan kalau Saya bisa, tapi Saya tidak bisa)
- Unfortunately I can’t (Sayangnya Saya tidak bisa)
- I will need to bow out (Saya harus undur diri)
Kini Anda tahu bahwa ada banyak cara mengucapkan tidak dalam bahasa Inggris. Tidak lagi sebatas “No” saja. Selamat mencoba.