Cara Penulisan dan Pembacaan Mata Uang dalam Bahasa Inggris
Ada pepatah lama, “Manusia tidak dapat hidup tanpa uang,” Pepatah ini juga mengingatkan pada kita pentingnya mata uang sebagai alat pembayaran maupun penerimaan uang demi kelangsungan hidup kita.
Menulis dan membaca mata uang dalam bahasa Inggris merupakan hal penting yang harus kita pelajari, apalagi saat ini banyak negara di dunia menggunakan bahasa Inggris.
Simak tabel di bawah ini untuk mengetahui cara penulisan dan pembacaan beberapa mata uang yang umum digunakan dalam bahasa Inggris, agar tidak “salah jalan” ketika berkomunikasi dalam bahasa Inggris:
Rp | IDR | Indonesian Rupiah |
RM | MYR | Malaysian Ringgit |
$ (atau US$) |
USD | US Dollar |
S$ | SGD | Singapore Dollar |
A$ (atau AU$) |
AUD | Australian Dollar |
C$ (atau Can$) |
CAD | Canadian Dollar |
NZ$ | NZD | New Zealand Dollar |
HK$ | HKD | Hong Kong Dollar |
NT$ | TWD (Atau NTD) |
New Taiwan Dollar |
R$ | BRL | Brazilian Real |
JP¥ |
JPY | Japanese Yen |
元 | CNY (atau RMB) |
Chinese Yuan (atau Renminbi) |
₩ | KRW | Korean Won |
€ | EUR | Euro |
£ | GBP | British Poundsterling (atau British Pounds) |
kr. | SEK | Swedish Krona |
kr. | NOK | Norwegian Krone |
kr. | DKK | Danish Krone |
Fr. | CHF | Swiss Franc |
DM | DM | German Mark |
Cara Penulisan Mata Uang Dalam Bahasa Inggris
Dari tabel di atas, kita mengetahui sebuah mata uang dalam bahasa Inggris dapat ditulis sesuai simbolnya maupun dalam tiga huruf singkatan, yang semuanya ditulis dalam huruf besar atau huruf kapital.
Penulisan mata uang sesuai simbol biasanya digunakan dalam konteks lokal sesuai dengan negara tempat mata uang tersebut berada, sementara penulisan menggunakan tiga huruf kapital biasanya digunakan dalam konteks orang asing menurut negara mata uang yang bersangkutan, termasuk bila mengunjungi pusat-pusat turis, seperti pusat perbelanjaan, atraksi wisata, dan lain-lain. Bisa saja penulisan mata uang keluar dari konteks ini, namun itulah yang biasanya berlaku.
Dolar memiliki tata cara penulisan yang agak unik, karena mata uang dolar berlaku di hampir semua negara. Kalau dolar hanya ditulis simbol tunggalnya tanpa adanya penambahan huruf, maka itu dianggap sebagai USD.
Satu lagi, hati-hati dengan simbol R$ yang juga menggunakan simbol dolar, karena ini adalah Brazilian Real atau Real Brasil, bukan dolar dari negara manapun.
Selain dolar, ada juga simbol “kr.”sebagai mata uang yang banyak dipakai dalam negara Skandinavia, sehingga mungkin membingungkan bagi beberapa di antara kita.
Untuk ini, kita dapat membedakan antara Swedia sebagai satu-satunya negara yang menggunakan “krona”, sementara Norwegia dan Denmark yang sama-sama menggunakan “krone” dapat dibedakan dengan singkatan 3 hurufnya, yakni NOK untuk Norwegia dan DKK untuk Denmark.
Hal lain yang tidak kalah penting dan perlu kita ingat dalam menulis mata uang adalah bagian angkanya.
Tidak masalah bila angka ditulis dengan atau tanpa spasi dari simbol atau singkatan 3 huruf mata uang, yang penting, tiap ribuan harus diberi koma, dan tiap angka yang tidak bulat diberi titik.
Misalnya, kita hendak menulis EUR1,000 atau €1,000 untuk menyatakan seribu Euro. Semisal kita ingin menulis dengan spasi antar angka dengan mata uang pun tidak masalah, misalnya IDR 150,000 atau Rp 150,000.00.
Omong-omong mengenai angka di belakang titik hanya boleh maksimal 2 angka, seperti HKD 4,172.58.
Bila angka terakhirnya nol, maka nol itu bisa ditulis (seperti Fr. 1,306.60) atau tidak ditulis (seperti JPY151,750.5).
Cara Membaca Mata Uang dalam Bahasa Inggris
Untuk dapat membaca mata uang dalam bahasa Inggris, sesuai tabel yang ditunjukkan di atas, pertama-tama kita perlu mengetahui kepanjangan dari masing-masing mata uang yang ada selain singkatan 3 hurufnya.
Misalnya, agar dolar tidak selalu disalahmengerti sebagai USD, maka kita perlu menambahkan identitas negara tersebut seperti pada singkatan 3 hurufnya.
Lihat saja contoh AUD yang berkepanjangan “Australian Dollar” dan berarti Dolar Australia, SGD yang memiliki kepanjangan “Singapore Dollar” dan berarti Dolar Singapura, dan sebagainya.
Dengan mampu membaca berbagai macam “dollar” (dolar) ini, kita tidak akan bingung lagi ketika diperhadapkan dengan transaksi “dollar” yang beragam.
Beberapa kepanjangan mata uang memiliki nama atau ejaan yang lebih singkat.
Kita dapat melihat hal ini pada “Singapore” dari “Singapore Dollar” yang dapat dibaca hanya bagian “Sing”-nya saja, “Pounds” dari “British Pounds” yang merupakan kependekan dari “British Poundsterling” dan dapat dibaca dengan “Paunds” saja tanpa harus menyebutkan “Poundsterling” secara penuh, serta “Norwegian” dari “Norwegian Krone” yang dapat dibaca dengan “Norwai’s” saja, sehingga terdengar menjadi seperti “Norway’s”.
Selanjutnya, dari mengetahui kepanjangan sekaligus singkatan dari 3 huruf yang ada, kita akan mengetahui cara mengeja masing-masing dari kepanjangan maupun singkatan 3 huruf dalam mata uang yang ada.
Kita ambil contoh dari mata uang yang paling banyak digunakan di dunia, yakni “dollar”. Kalau kita lihat pada tabel di atas, ejaan “dollar” adalah “dale’”.
Mungkin learners sekalian penasaran, bagaimana bisa ada tanda kutip satu setelah huruf “e” pada bagian ejaan kepanjangan dari masing-masing “dollar”?
Tanda kutip satu itu maksudnya huruf sebelumnya dibaca dengan lebih tidak jelas bunyinya, dan bersifat hanya satu tarikan nafas (tidak penuh seperti huruf-huruf ejaan yang lainnya).
Untuk tanda kutip satu yang mengapit sebuah huruf secara spesifik, seperti “Kor’i’en Won”, artinya huruf tersebut (huruf “i” dalam ejaan “Korean Won” atau Won Korea Selatan) dibaca agak lebih panjang dari huruf-huruf lainnya.
Hal yang sama juga berlaku huruf “u” yang terletak pada ejaan “S’u’edish’ Krone’” (“Swedish Krona” atau Krona Swedia) maupun ejaan-ejaan kepanjangan mata uang yang lainnya.
Lewat artikel tutorial bahasa Inggris ini, kita menjadi semakin mahir dalam menulis dan membaca mata uang dalam bahasa Inggris.
Selanjutnya, kita akan belajar bahasa Inggris lewat contoh percakapan lagi, yakni percakapan membeli obat di apotek, atau yang dalam bahasa Inggrisnya disebut juga dengan conversation at a drug store. Yuk, terus ikuti dan baca artikel tutorial bahasa Inggris dari kami agar semakin pandai berbahasa Inggris!