Conversation: Percakapan Sopir Taksi dan Penumpang dalam Bahasa Inggris
Menjadi seorang supir taksi merupakan hal yang menyenangkan bagi mereka yang memang hobi berkendara. Namun, ada kalanya menyetir menjadi hal yang melelahkan jika sedang terjebak macet atau ketika melewati jalanan yang lurus dan sepi. Akibatnya, tak jarang para supir menjadi bosan dan hampir mencelakai dirinya sendiri karena mengantuk.
Selain suara di radio, hiburan bagi para supir taksi adalah obrolan dengan penumpang yang dibawanya meski hanya sekedar basa-basi. Bertemu dan berbincang dengan orang lain di dalam taksi adalah penghilang kantuk yang cukup efektif, sebab penggunaan ponsel adalah hal yang dilarang saat berkendara.
Jika kalian tertarik mengetahui apa saja yang biasa diperbincangkan antara supir taksi dan penumpang, simak contoh dialognya dalam bahasa Inggris berikut ini.
Dialogue I
Taxi driver: Good morning, Sir. Where are we heading? (Selamat pagi, Pak. Mau ke mana kita?)
Passenger: Good morning. To the airport, please. Is it possible to get there in 20 minutes? (Pagi. Saya harus ke bandara. Apa mungkin bisa sampai ke sana dalam 20 menit?)
Taxi driver: It usually takes 30 minutes. But due to the heavy traffic, we may need approximately an hour. (Biasanya perlu waktu 30 menit. Tapi berhubung macet, kita mungkin butuh sampai sejam)
Passenger: Is the traffic always that bad? (Apakah lalu lintas di sini selalu separah ini?)
Taxi driver: Mostly on the weekdays. Are you in a hurry? Do you want to take the expressway? (Seringnya seperti itu di hari kerja. Apakah Anda terburu-buru? Mau lewat jalan tol?)
Passenger: No, it’s alright. By the way, do you take credit cards? (Tidak, tidak apa-apa. Ngomong-ngomong, apakah Anda menerima pembayaran dengan kartu kredit?)
Taxi driver: I’m afraid I don’t. The machine is broken. (Maaf, tidak. Mesinnya sedang rusak)
Passenger: Well, can we stop at an ATM then? I worry I don’t have enough cash. (Baiklah, bisa kita mampir ATM? Saya khawatir tidak membawa cukup uang)
Taxi driver: Sure, but the meter will keep running. (Tentu, tapi argonya akan terus berjalan)
Passenger: That’s okay. (Tidak apa)
Dialogue II
Taxi driver: Hi, where are you going? (Hai, hendak ke mana?)
Passenger: I need to get to the train station. (Saya harus ke stasiun kereta)
Taxi driver: Shall I put your bag in the trunk? (Perlu saya taruh barang bawaan anda di bagasi?)
Passenger: No, thank you. How long will it take to the station? Is it far from here? (Tidak, terima kasih. Berapa lama yang dibutuhkan untuk sampai ke stasiun? Apakah jauh dari sini?
Taxi driver: Not really. It may take about 15 minutes. (Tidak terlalu. Mungkin butuh sekitar 15 menit)
Passenger That’s great. I still have 30 minutes before I miss the train. (Baguslah. Masih ada 30 menit sebelum saya ketinggalan kereta)
Taxi driver: I’ll try my best. Fasten your seatbelt, please. (Akan saya usahakan. Tolong kencangkan sabuk pengaman Anda)
Passenger: Okay (Baik)
Taxi driver: Too bad the traffic is bad over there; there’s been an accident. You’ll get to the station faster if you walk from here, it may take you less than 5 minutes. What do you think? (Sayangnya ada macet parah di sebelah sana, ada kecelakaan. Anda bisa sampai ke stasiun lebih cepat jika berjalan kaki dari sini, mungkin butuh waktu kurang dari lima menit. Bagaimana menurut Anda?)
Passenger: I’ll just walk, then. So, how much do I owe you? (Saya akan jalan saja. Saya harus bayar berapa?)
Taxi driver: $45, Sir. ($45, Pak)
Passenger: Here it is. Just keep the change. (Ini. Ambil saja kembaliannya)
Taxi driver: Thank you. Watch out for motorcycles before getting out (Terima kasih. Waspada motor sebelum keluar)
Passenger: Okay. Bye. (Baik. Dah)
Dialogue III
Taxi driver: Good Morning, Miss. Where do you want to go? (Selamat pagi, Nona. Mau pergi ke mana ?)
Passenger: Good Morning. Do you know where Ritz Hotel is? (Pagi. Apakah kau tahu di mana Ritz Hotel?)
Taxi driver: Of course I do. It’s about 15 minutes ride from here. (Tentu. Lokasinya kira-kira 15 menit perjalanan dari sini)
Passenger: That’s great (Baguslah)
Taxi driver: Is the air-conditioning okay? (Apakah AC nya oke?)
Passenger:: Yes, it’s good (Ya, baik saja)
Taxi driver: Looks like you aren’t from here (Sepertinya Anda bukan orang sini)
Passenger: Yea, I’m in a business trip. I have a day off so I decide to meet a friend. (Ya, aku sedang dalam perjalanan bisnis. Ada satu hari libur jadi aku memutuskan untuk menemui seorang teman)
Taxi driver: Where do you come from? (Dari mana Anda berasal?)
Passenger: I’m from Sydney. But I’ve been here like, three times. (Aku dari Sydney. Tapi saya sudah pernah ke sini sekitar tiga kali)
Taxi driver: Are you staying long? (Apakah kau akan lama di sini?)
Passenger: No, only for a week this time. But I’d like to come again for holiday this Christmas. (Tidak, hanya seminggu saja kali ini. Tapi Aku akan datang lagi untuk liburan pada Natal tahun ini)