Grammar-Adverb: Apa itu Frequency Adverb?
Pembahasan kelompok adverb pada artikel kesembilan ini agak unik karena tidak terlalu banyak berkaitan dengan kelompok-kelompok adverb sebelumnya. Karenanya, frequency adverb yang kita bahas dalam artikel ini merupakan kelompok adverb yang layak untuk kita pelajari.
Kita akan mulai belajar frequency adverb dari penjelasannya secara umum. Kemudian, kita akan melihat contoh-contoh penerapannya dalam kalimat, percakapan, dan contoh soal serta pembahasannya dalam tes TOEFL atau tes-tes bahasa Inggris sejenis.
Penjelasan Mengenai Frequency Adverb
Seperti namanya, frequency adverb secara umum adalah adverb yang menjelaskan “seberapa seringnya” sesuatu terjadi atau dilakukan. Ada 2 variasi lain lagi yang membuat frequency adverb dinyatakan dalam adverb lainnya, yakni definite frequency dan indefinite frequency.
Definite frequency menggunakan istilah-istilah semacam “week” (minggu), “days” (hari), “once” (sekali), “twice” (dua kali), dan lain-lain yang jumlah dan tenggat waktunya pasti. Sementara itu, indefinite frequency memiliki istilah semacam “ever” (pernah) dan lain-lain yang belum pasti jumlah dan tenggat waktunya. Namun, untuk beberapa kasus, indefinite frequency dinyatakan dalam persentase, seperti pada tabel berikut ini:
Persentase | Indefinite Frequency Adverbs |
100% | Always |
90% | Usually |
70%-80% | Frequently |
50% | Sometimes |
20%-30% | Seldom
Hardly ever |
10% | Rarely |
0% | Never |
Lebih jelas mengenai frequency adverb dan variasinya ini dapat kita lihat pada contoh-contoh kalimat yang disajikan pada poin selanjutnya dalam artikel ini.
Contoh Penerapan Frequency Adverb dalam Kalimat
Sebanyak kemunculan frequency adverb dalam kasus nyata, demikian juga dengan banyaknya kalimat yang menggunakan frequency adverb, termasuk contoh-contoh kalimat dalam poin ini. Berbagai contoh kalimat dengan arti dan penjelasan per kalimatnya dalam poin ini dapat kita jadikan acuan untuk belajar mengenai frequency adverb.
Agar mudah bagi kita untuk mempelajarinya, frequency adverb dalam contoh-contoh kalimat di bawah ini ditandai dengan bold. Sementara itu, garisbawah adalah yang dipengaruhi oleh frequency adverb:
1. They always pack their belongings out there (Mereka selalu mengepak barang mereka di sana).
Penjelasan: Indefinite frequency adverb “always” di sini menandakan persentase 100%. Secara lebih jelasnya, “they” (mereka) tidak pernah tidak “pack their belongings” (mengepak barang mereka) di tempat selain “out there” (di sana).
2. Do you want me to send updates once per week? (Apa kamu ingin aku mengirim pembaharuan seminggu sekali?)
Penjelasan: “Once per week” ini adalah salah satu jenis definite frequency, karena “once” (sekali) dan “per week” (per (satu) minggu) jumlahnya pasti. Khusus “per week”, “days”, atau sejenisnya, kalau tidak ada keterangan berapa kali, maka dianggap seminggu, sehari, atau sejenisnya. Dalam contoh kedua ini, orang menanyakan apakah boleh tindakan “send updates” (mengirim pembaharuan) dilakukan seminggu sekali.
Catatan lain yang perlu diperhatikan untuk frequency adverb, baik yang definite maupun indefinite, tidak pernah diletakkan di depan. Hal yang sama tidak hanya berlaku untuk kalimat, namun juga contoh-contoh penerapannya dalam percakapan. Kita akan melihat lebih jauh tentang contoh penerapan frequency adverb dalam percakapan pada poin selanjutnya.
Contoh Penerapan Frequency Adverb dalam Percakapan
Dalam sebuah percakapan, definite atau indefinite frequency adverb biasanya ditemukan saat hendak bernegosiasi, termasuk negosiasi waktu. Karena itu, cuplikan percakapan tentang negosiasi waktu di bawah ini dapat kita jadikan acuan untuk belajar mengenai frequency adverb.
Supaya memudahkan kita belajar, contoh percakapan di bawah ini tidak hanya menyajikan arti dari tiap baris percakapan. Akan ada bahasan mengenai frequency adverb yang dilambangkan dengan bold, sehingga kita akan makin mengerti penggunaan frequency adverb dalam sebuah percakapan.
Berikut ini adalah percakapan yang akan kita pelajari bersama:
Moon: Hello, Bell. Have you got any answers to my past questionnaire? (Halo, Bell. Apakah kamu sudah menjawab kuesionerku yang kemarin?)
Bell: Oh, goodness, thanks for reminding me. I frequently check my inbox, but there were many organizational activities that I should do. (Oh, ya ampun, terima kasih sudah mengingatkan saya. Biasanya saya sering melihat kotak masuk, tetapi ada banyak kegiatan organisasi yang kemarin harus saya lakukan.)
Moon: Do you want me to remind every once or twice per week? (Apakah kamu ingin saya ingatkan setiap 1 atau 2 kali seminggu?)
Bell: If you can make it to three times a day, it will be perfectly fine for me. (Kalau bisa ingatkan saya 3 kali sehari, maka saya OK-OK saja.)
Moon: Alright, then. (Baiklah, kalau begitu.)
Contoh percakapan di atas memperlihatkan 1 indefinite frequency adverb dan 2 definite frequency adverb. “Frequently” merupakan bentuk indefinite, sementara “every once or twice per week” dan “three times a day” adalah bentuk definite.
Dengan mengatakan “… frequently check my inbox,” (sering melihat kotak masuk), artinya Bell 70-80% melihat kotak masuk. Tidak sampai 90%, apalagi 100%, mengingat Bell sendiri dalam contoh percakapan di atas memiliki sejumlah kegiatan organisasi yang harus dijalankan.
Ada kalanya jumlah “berapa kali” digunakan lebih dari sekali dalam satu kalimat, seperti “every once or twice per week”. Kalau demikian, maka formatnya adalah menyebutkan jumlah kalinya dahulu (“once”, “twice”, dan seterusnya). Setelah jumlah kali yang terakhir ditambahi “or” (atau) di depannya, maka barulah menyebutkan per harian, mingguan, bulanan, dan sebagainya.
Adanya “every” juga menandakan frekuensi yang teratur sesuai yang disebutkan. Dalam hal contoh percakapan, bila Bell setuju, maka tindakan “remind” (mengingatkan) akan dilakukan setiap 1 atau 2 kali per minggu, tidak kurang dan tidak lebih.
Untuk jumlah kali yang lebih dari 2, belakangnya memakai kata “times”, seperti yang terdapat pada “three times a day” (3 kali sehari) pada contoh percakapan. Untuk tiap 1 hari, frequency adverb yang digunakan adalah “a day”. Adanya “make it” dalam contoh percakapan mengisyaratkan frekuensi pengingat yang harus dibuat 3 kali sehari.
Setelah mengetahui penjelasan frequency adverb dan contoh-contoh penerapannya dalam kalimat serta percakapan, berikutnya kita akan belajar contoh soal dan pembahasannya pada tes TOEFL maupun tes bahasa Inggris yang sejenis.
Contoh Soal dan Pembahasan Frequency Adverb pada Tes TOEFL Maupun Tes Bahasa Inggris yang Sejenis
Mengingat materi frequency adverb yang sering muncul dan diujikan ulang pada kelas persiapan bahasa Inggris, maka materi ini juga muncul dalam tes TOEFL maupun tes-tes bahasa Inggris yang serupa.
Dalam tes semacam ini, frequency adverb biasanya muncul sebagai soal pilihan ganda untuk melengkapi percakapan yang rumpang. Ada juga saat frequency adverb muncul sebagai soal yang mengharuskan untuk memilih kalimat yang benar.
Dua contoh soal frequency adverb dapat kita lihat di bawah ini, berikut dengan arti dan jawaban yang benar. Seperti biasa, jawaban yang benar akan di-bold, dan pembahasan akan membahas mengapa jawaban bold tersebut adalah jawaban yang benar.
1. A: ________ do you go to this place?
B: I guess I never count them.
a. How often b. How long c. How many d. How much
(1. A: ________ kamu pergi ke tempat ini?
B: Mungkin aku tidak pernah menghitungnya.
a. Seberapa sering b. Seberapa lama c. Seberapa banyak d. Seberapa banyak)
Catatan: Pilihan c jelas salah, karena B tidak pernah menghitung persisnya berapa (“How many” hanya untuk yang bisa dihitung). Pilihan b salah karena tidak berhubungan dengan pertanyaan A, yakni soal tempat. Pilihan d juga salah karena rumpang, tidak ada kelanjutan katanya. Maka, jawaban yang benar adalah pilihan a. how often.
2. Which one is the right use of “every”?
a. I make sure to check my notification everymonth.
b. I fail every time I try to communicate with her.
c. I dream the same dream everynight.
d. Everyparts have been alright.
(2. Mana kalimat yang menggunakan kata “tiap” dengan benar?
a. Saya memastikan memeriksa notifikasi saya tiapbulan.
b. Saya gagal tiap kali saya mencoba berkomunikasi dengannya.
c. Saya bermimpi mimpi yang sama tiapmalam.
d. Tiap bagian sudah benar.)
Catatan: Penggunaan “every” biasanya tidak digabung dengan noun atau penanda waktu. Satu-satunya pilihan “every” yang terpisah dengan kata penanda waktu adalah pilihan b, karenanya, itulah pilihan jawaban yang tepat.
Tidak kalah asyik dan menariknya dari frequency adverb, artikel selanjutnya akan membahas mengenai manner adverb.
Penasaran mengenai serba-serbi manner adverb? Simak dan ikuti terus artikel tutorial bahasa Inggris dari kami, wahai learners!
Verb