Grammar: Apa itu Interrogative Sentence?
Kalimat Tanya
Interrogative sentence atau kalimat interogatif adalah kalimat yang mengajukan pertanyaan langsung dan selalu di akhiri dengan tanda tanya.
Kata interrogative itu sendiri memiliki arti sebuah pertanyaan. Kalimat interogatif difungsikan untuk mendapatkan informasi, konfirmasi atau penolakan terhadap sebuah pertanyaan.
Kalimat ini biasanya dimulai dengan kata tanya seperti apa, siapa, bagaimana atau kata kerja bantu seperti dapatkah, maukah, akankah, dll.
Lengkapnya, kalimat interogatif dalam bahasa Inggris biasanya berupa yes/no question (pertanyaan yang jawabannya ya/tidak), wh- question untuk menanyakan informasi, serta question tag (tanda tanya) untuk meminta persetujuan atau sebagai penegas dari pertanyaan itu sendiri.
Jenis dari Interrogative Sentence
1. Yes/No Question
Jenis kalimat ini dibentuk dengan cara menukar posisi subject dan auxiliary (will, may, shall, can, must, do) atau linking verb “be” (is, am, are).
Namun jika hanya ada main verb maka awal kalimat menggunakan do/does/did. Jawaban dari Yes/No question adalah Ya atau Tidak.
Contoh:
- Will she come to my house tonight? (Akankah dia datang ke rumah saya malam ini?
- May I borrow your book? (Bolehkah saya pinjam buku kamu?)
- Must she follow the new regulation? (Haruskah dia mengikuti peraturan yang baru?)
- Are you an astronaut? (Apakah kamu seorang astronot?)
- Do you like a coffee with hazelnut syrup? (Apakah kamu suka kopi dengan sirup hazelnut?)
- Does she like a mango smoothie? (Apakah dia menyukai smoothie mangga?)
- Is he coming? (Apakah dia akan datang?)
- Did your father watch baseball match in television yesterday? (Apakah ayah kamu menononton pertandingan bisbol tadi malam?)
- Am I weird? (Apakah aku aneh?)
- Can you find my wallet? (Dapatkah kamu menemukan dompet saya?)
2. Wh- Question
Kalimat ini dimulai dengan wh- question. Yang dimaksud dengan wh- questions adalah what, where, why, when, which, who, whom, whose, serta how.
Atau dalam bahasa Indonesia kita biasa mengenalnya dengan nama 5 W + 1 H (+ whose, whom, which). Tujuan dari mengajukan pertanyaan wh- question adalah untuk mendapatkan informasi.
Contoh:
- Who is the main character in Dilan movie? (Siapa tokoh utama dari film Dilan?)
- Where did you spend your holiday? (Dimanakah kamu menghabiskan waktu liburan?)
- When will BTS hold a concert in Jakarta? (Kapan BTS akan menggelar konser di Jakarta?)
- Why do you cry? (Kenapa kamu menangis?)
- What is the name of Nina’s puppy? (Apa nama anak anjing Nina?)
- Which one is your favorite book? (Yang mana buku favoritmu?)
- Whose boyfriend is waiting outside this building? (Pacar siapa yang sedang menunggu di luar gedung ini?)
- Whom are you going to invite? (Siapa yang akan kamu undang?)
- How is the weather today? (Bagaimana cuaca hari ini?)
3. Question Tag
Question tag merupakan pertanyaan pendek yang berupa linking verb “be” / auxiliary +/- not + pronoun yang ditambahkan pada akhir kalimat.
Terdapat koma untuk memisahkann antara question tag dengan kalimat utama. Yang harus diperhatikan adalah jika kalimat awal berupa kalimat positif maka kalimat tanya nya berupa berupa kalimat negative.
Sebaliknya, jika kalimat awal berupa kalimat negative maka kalimat tanya nya berupa kalimat positif. Question tag digunakan untuk mempertegas pertanyaan.
Contoh:
- She likes cupcake, doesn’t she? (Dia suka cupcake, iya kan?)
- It is Nina’s cat, isn’t it? (Ini adalah kucingnya Nina, iya kan?)
- You forget me, don’t you? (Kamu melupakan saya, iya kan?)
- You have prepared everything, haven’t you? (Kamu telah menyiapkan semuanya, bukan?)
- You don’t love me, do you? (Kamu tidak mencintai saya, iya kan?)
- She should see a doctor, don’t she? (Dia harus menemui dokter, bukan?)
- Your mother didn’t pick up the call, did she? (Ibu kamu tidak mengangkat telepon, iya kan?)
- We have to meet each other again later, don’t we? (Kita harus bertemu lagi nanti, iya kan?)
- Nina looks stunning, doesn’t she? (Nina terlihat mempesona, iya kan?)
- You aren’t a lawyer, are you? (Kamu bukan seorang pengacara, iya kan?)
Aturan Interrogative Sentence
-
Menggunakan do, does, dan did jika tidak ada auxiliary verb.
Contoh:
Do you like sport? (Apakah kamu suka olahraga)
Does she go to school? (Apakah dia pergi ke sekolah?)
-
Dalam wh- question, posisi preposition diletakkan di akhir wh- question.
Which one is your bag? (Tas kamu yang mana?)
-
Auxiliary verb diletakkan setelah subyek dalam indirect question. Indirect question biasanya banyak digunakan di jalan atau saat berbicara dengan orang asing karena bentuk kalimatnya sangat sopan.
Contoh:
Could you tell me where the bank is? (Dapatkah kamu memberitahu saya Bank ada dimana?)
-
Do dan auxiliary verb tidak boleh berdampingan.
-
Hanya auxiliary verb yang terletak sebelum subyek.
-
Pada pertanyaan yang memilki auxiliary do, does, dan did, gunakan Bare Infinitive. Yang dimaksud dengan bare infinitive adalah verb paling dasar, dimana kita tdak mengubah maupun menambahkan kata-kata kedalam kata kerja tersebut. Secara umum dikenal dengan Verb 1 atau Verb dasar.
Contoh:
Do you know his phone number? (Apakah kamu tau nomor HP nya)
Does she ride a bike? (Apakah dia mengendarai sepeda?)
-
Ketika who, which, what atau whose adalah subyek (atau bagian dari subyek) maka do tidak digunakan.
-
Sebuah pernyataan yang mengandung indirect question bukanlah interrogative sentence/pertanyaan. Maka dari itu, statement yang mengandung indirect question tidak boleh diakhiri dengan tanda tanya.
Contoh: I need to know if it’s finished?
Kalimat di atas salah karena seharusnya kalimat tersebut diakhiri dengan tanda titik, bukan tanda tanya.