Grammar-Pronoun: Mengenal Apa Itu Pronouns
Kata Ganti
Setelah mempelajari nouns (nomina) pada artikel-artikel sebelumnya, kini kita akan beralih ke topik selanjutnya yakni pronouns atau pronomina. Dalam Bahasa Indonesia sendiri, pronomina berarti kata ganti; kata yang dipakai untuk menggantikan orang atau benda.
Bila kita hanya menggunakan nouns untuk merujuk orang, hewan, dan benda/hal, kalimat—baik yang kita tulis atau ucapkan—akan menjadi panjang dan membosankan.
Coba perhatikan contoh kalimat berikut ini:
- Berlian went to a grocery store in the mall, where Berlian bought all the ingredients she needs to make pizza at home.
- Berlian went to a grocery store in the mall where she bought all the ingredients she needs to make pizza at home.
Pada kalimat nomor 2, she merupakan pronoun yang menggantikan noun “Berlian”. Pengulangan noun seperti pada contoh kalimat nomor 1 membuat kalimat tersebut menjadi repetitif, aneh, dan membosankan.
Contoh tersebut hanya satu dari sekian banyak jenis kata ganti dalam Bahasa Inggris. Pronouns memiliki banyak sekali jenis dan peran yang berbeda dalam suatu kalimat. Ada delapan jenis pronouns yang paling tidak harus kita pahami saat belajar grammar Bahasa Inggris.
Mari kita simak kedelapan bentuk pronouns tersebut dan macamnya secara singkat melalui tabel-tabel di bawah ini:
1. Personal Pronouns
Kata ganti personal ini memiliki bentuk yang berbeda, bergantung pada orangnya, yakni apakah sebagai subjek atau objek. Yang perlu diperhatikan juga adalah apakah seseorang yang dimaksud merupakan orang pertama, kedua, atau ketiga.
Kata ganti subjek (subject pronouns) merupakan kata ganti yang merujuk pada seseorang yang mengerjakan/melakukan sesuatu.
Kata ganti objek (object pronouns) merupakan kata ganti yang merujuk pada seseorang yang dikenai kata kerja.
Subject Pronouns
(sebagai subjek) |
Object pronouns
(sebagai objek) |
|
Singular (tunggal) | I, you, she, he, it | Me, you, her, him, it |
Plural (jamak) | You, we, they | You, us, them |
2. Possessive Pronouns
Possessive pronouns adalah kata ganti untuk kepemilikan, memiliki dua bentuk utama, yakni:
- Adjective possessive yang lebih merupakan penentu karena diikuti oleh nouns.
- Pronominal possessive yang berdiri sendiri dan tidak diikuti oleh nouns.
Possessive Pronouns |
||
Adjective possessive | Pronominal possessive | |
Singular (tunggal) | My, your, her, his, its | Mine, yours, hers, his, its |
Plural (jamak) | Your, our, their | Yours, ours, theirs |
3. Reflective Pronouns
Jenis kata ganti reflective ini “merefleksikan” kembali aksi/kata kerja pada subjek/pelaku. Terkadang kata ganti ini juga digunakan sebagai penekankan, penegaskan, atau untuk mengklarifikasi sesuatu, yang disebut dengan emphatic pronouns.
Subjek | Reflective Pronouns |
I | Myself |
You (tunggal) | Yourself |
You (jamak) | Yourselves |
She | Herself |
He | Himself |
It | Itself |
We | Ourselves |
They | Themselves |
4. Demonstrative Pronouns
Kata ganti demonstrative ini digunakan untuk menunjukkan, “mendemonstrasikan” sesuatu dengan cara menunjuknya. Sehingga penting bagi pendengar atau pembaca untuk mengetahui apa yang dirujuk, biasanya mereka perlu melihat langsung atau memahami konteks bacaan agar memahami apa yang dimaksud.
Letak | Tunggal | Jamak |
Di sini | This | These |
Di sana | That | Those |
5. Interrogative Pronouns
Mudah saja, seperti namanya, kata ganti interrogative ini digunakan untuk “menginterogasi” alias menanyakan sesuatu.
Interrogative Pronouns | Fungsi |
What | Menanyakan benda/hal |
Who | Menanyakan seseorang/hewan (sebagai subjek) |
Whom | Menanyakan seseorang (sebagai objek) |
Whose | Menanyakan kepemilikan/kepunyaan akan suatu benda |
Which | Menanyakan benda |
6. Relative Pronouns
Kata ganti relative ini digunakan untuk mengenalkan relative clauses atau klausa relatif. Dari tabel di bawah ini, pasti kita akan kebingungan kapan harus menggunakan that dan which. Cara membedakan waktu penggunaannya cukup mudah.
Bila klausa yang akan dikenalkan cenderung mendefinisikan sesuatu (definitional relative clause), maka gunakan that, karena klausa ini memberikan informasi penting tentang nomina di dalamnya.
Bila klausa yang dikenalkan tidak mendefinisikan sesuatu secara spesifik (non-definitional clause), maka gunakan which, karena klausa yang ada tidak memberikan informasi tambahan yang penting guna memahami keseluruhan kalimat.
Relative Pronouns | Fungsi |
What | Berhubungan dengan benda |
Who | Berhubungan dengan orang (subjek) |
Whom | Berhubungan dengan orang (objek) |
Whose | Berhubungan dengan kepemilikan |
Which | Berhubungan dengan orang atau hewan |
Where | Berhubungan dengan tempat |
When | Berhubungan dengan waktu |
Why | Berhubungan dengan alasan |
That | Berhubungan dengan orang, hewan, atau benda |
7. Indefinite Pronouns
Perhatikan tabel di bawah ini. Apa yang mirip dari isinya? Ya, semuanya berkaitan dengan jumlah atau kuantitas. Namun, beberapa indefinite pronouns hanya dapat digunakan pada uncountable nouns (nomina yang tidak dapat dihitung) karena porsinya tidak dapat diukur melalui angka.
Selalu pastikan bahwa kata ganti yang digunakan sesuai secara gramatikal dengan nominanya, baik tunggal maupun jamak. Begitu pula dengan kata kerja (verb) dan personal pronoun dalam kalimat.
Selalu berbentuk tunggal | Selalu berbentuk jamak | Dapat berbentuk tunggal atau jamak |
Another
Anybody Anyone Anything Each Either Every Everybody Everyone Everything Neither No one Nobody None Nothing Somebody Someone Something |
Both
Few Fewer Many Others Several |
All
Any More Most None Some |
8. Reciprocal Pronouns
Kata ganti reciprocal ini mengindikasikan bahwa ada suatu kejadian atau hal yang terjadi pada satu sama lain, atau ada hubungan timbang balik.
Reciprocal Pronouns | Fungsi |
Each other | Merujuk pada dua orang atau benda. |
One another | Merujuk pada lebih dari dua orang atau benda. |
Pronoun
- Apa Itu Pronouns?
- Personal Pronoun vs Possessive Pronoun
- Reflective Pronoun vs Reciprocal Pronoun
- Demonstrative Pronoun vs Indefinite Pronoun
- Relative Pronoun vs Interrogative Pronoun