Kosakata Terkait Cybercrime dalam Bahasa Inggris

Perkembangan teknologi internet memang begitu pesat beberapa tahun belakangan ini. Internet digunakan dan diterapkan hampir di seluruh aspek kehidupan. Teknologi internet memang dinilai sangat membantu dan memudahkan hidup kita.

Namun ternyata ada juga sisi negatif dari internet, salah satunya maraknya cybercrime atau kejahatan digital. Jenis kejahatan ini terbilang baru dan menggunakan teknologi yang baru juga, sehingga pihak berwajib cukup kesulitan dibuatnya.

Pembahasan kali ini akan mengulas beberapa kosakata dalam Bahasa Inggris (vocabulary) yang terkait dengan cybercrime. Kosakata atau istilah cybercrime ini memang cukup baru, bahkan di kalangan para native english sekalipun.

Berikut beberapa kosakata terkait cybercrime dalam Bahasa Inggris:

• Hacking

Hacking adalah salah satu jenis cybercrime yang cukup sering terjadi, baik dalam skala kecil hingga besar. Hacking adalah tindakan peretasan atau pembobolan sebuah sistem maupun jaringan internet. Biasanya hacking dilakukan untuk mengakses data-data tertentu yang dinilai menguntungkan bagi pelakunya.

Orang yang melakukan hacking disebut dengan hacker, yang dalam Bahasa Indonesia berarti peretas. Dalam hacking skala kecil, jaringan komputer yang diretas mungkin masih pada tingkat komputer pribadi. Namun untuk skala besar, ada beberapa kasus hacking yang meretas hingga jaringan komputer nasional hingga internasional.

• Virus

Kosakata atau istilah yang satu ini mungkin cukup familiar di telinga kita. Virus disini bukan virus di bidang kesehatan, melainkan virus di bidang teknologi komputer dan internet. Persamaannya adalah baik virus di bidang kesehatan maupun komputer, keduanya sama-sama memberikan penyakit bagi yang diserangnya.

Virus adalah sebuah program komputer yang bisa menyalin dan menyusupkan dirinya sendiri pada jaringan komputer, hingga program dan dokumen di dalamnya. Virus akan menjadi penyakit bagi komputer, membuat komputer terganggu kinerjanya. Ada juga beberapa kasus virus yang merusak dokumen hingga merusak komputer secara keseluruhan.

• Cyber Warfare

Cyber warfare, atau dikenal juga dengan sebutan cyber war, merupakan peperangan yang terjadi di dunia maya. Meskipun tidak terjadi secara fisik, cyber warfare ini memberikan dampak yang tak kalah hebatnya dibanding perang fisik. Bahkan skala cyber warfare ini sudah cukup besar, mencakup tingkat negara-negara atau global.

Beberapa negara yang pernah terlibat cyber warfare adalah Amerika, Rusia, Cina, Korea Selatan, Korea Utara, Jepang, hingga Indonesia sendiri. Cyber warfare dilakukan dalam berbagai bentuk, mulai dari penyebaran virus, praktek hacking, hingga konten-konten propaganda. Efek dari cyber warfare lebih mudah diamati dibanding perang fisik, apalagi di jaman sekarang yang kebanyakan orang menggunakan internet.

• Illegal content

Satu lagi jenis cybercrime yang cukup sering ditemui dan marak muncul di sekitar kita adalah illegal content. Secara harfiah, illegal content dalam Bahasa Indonesia adalah konten yang ilegal. Ilegal disini berarti konten tersebut melanggar hukum yang berlaku, baik di Indonesia maupun internasional. Misalnya seperti konten berisi informasi yang tidak benar atau mengandung unsur pornografi.

Selain isi konten yang ilegal, illegal content juga mencakup penyebaran yang dilakukan secara ilegal. Misalnya konten tersebut sebenarnya tidak berisi sesuatu yang ilegal dan informasi yang ada di dalamnya adalah valid. Namun ternyata disebar dalam situs-situs ilegal atau disebar tanpa persetujuan dari pihak yang resmi memilikinya, maka termasuk ke dalam illegal content.

• Identity theft

Secara harfiah, identity theft memiliki arti pencurian identitas dalam Bahasa Indonesia. Jenis kejahatan ini memang sudah cukup sering terjadi dalam dunia cybercrime. Biasanya identitas seseorang akan diambil melalui jaringan internet, yang kemudian akan disalahgunakan oleh pelaku untuk mendapatkan keuntungan.

Identity theft dapat terjadi saat seseorang memasukkan data-data pribadinya secara online pada situs maupun software yang berbahaya. Identity theft juga terjadi saat kata sandi dari akun pribadi hingga rekening seseorang dibagikan dengan pihak lain atau situs tidak jelas. Dengan begitu, pelaku dapat dengan mudah mengakses akun orang tersebut dan menyalahgunakan identitasnya.

• Data forgery

Pengertian data forgery secara sederhana adalah pemalsuan data yang dilakukan dalam jaringan internet. Data yang dipalsukan adalah data-data yang dimiliki oleh institusi atau lemabga resmi yang memiliki situs berbasis web. Salah satu kasus data forgery adalah pemalsuan data situs lembaga perbankan yang membuat orang menjadi terkecoh dan mengira bahwa situs yang mereka masuki adalah situs resmi.

Dalam situs yang sudah dipalsukan melalui data forgery itu, banyak orang yang kemudian memasukkan informasi pribadi mereka. Tindak kejahatan ini berhubungan dengan cybercrime lainnya yaitu identity theft. Jadi informasi yang didapat dari data forgery tersebut kemudian dicuri dan disalahgunakan oleh pelaku hingga merugikan banyak orang.

• Ransomware

Ransomware bisa dibilang penculikan dan penyanderaan secara digital, yang tentu merupakan salah satu jenis cybercrime berbahaya. Ransomware merupakan perangkat lunak yang akan menyerang jaringan komputer dan ‘menyandera’ data-data yang ada di dalamnya. Data-data tersebut akan dikembalikan asalkan pemilik bersedia membayar sejumlah uang sebagai tebusan kepada pelaku penyebaran ransomware.

Ransomware memang cukup menghebohkan dunia digital karena yang diserang bukan hanya komputer pribadi, namun sampai pada institusi pemerintah dan global. Sama seperti kebanyakan jenis cybercrime lainnya, ransomware disebar dengan bentuk link melalui email. Begitu orang mengklik link tersebut, maka jaringan komputer akan langsung dikuasai oleh ransomware.

• Cyberterrorism

Dalam Bahasa Indonesia, cyberterrorism adalah tindak terorisme yang dilakukan secara siber atau dalam dunia digital. Cyberterrorism dikategorikan sebagai salah satu cybercrime karena merupakan tindak kekerasan yang mengancam banyak orang. Bentuk cybercrime yang satu ini juga bisa menyebabkan berbagai kerugian, mulai dari fisik sampai nyawa.

Selain itu, bentuk intimidasi untuk mencapai keuntungan politik tertentu juga termasuk ke dalam tindak cyberterrorism. Tindak cyberterrorism ini biasanya dilakukan dalam skala besar, seperti gangguan jaringan komputer secara serentak. Tak jarang cyberterrorism juga menyasar langsung pada lembaga dan institusi pemerintah.

Demikianlah beberapa kosakata atau istilah yang terkait dengan cybercrime dalam Bahasa Inggris. Ingat untuk selalu berhati-hati dalam setiap aktivitas digital dan yang berhubungan dengan dunia maya, ya. Semoga informasi ini bermanfaat!