Maaf Tidak Meminjamkan Uang (How To Politely Say No When Someone Asks For Money)

Berkata “tidak” bukanlah hal yang mudah terutama kepada orang-orang yang kita sayangi seperti teman, sahabat dan keluarga. Apalagi jika hal tersebut berhubungan dengan uang. Tentu bukanlah perkara yang mudah untuk menolak membantu orang yang kita sayangi yang sedang kesulitan secara finansial.
Namun, pasti ada saat di mana kita juga tidak memiliki uang lebih untuk dipinjamkan atau kita hanya tidak ingin membantu. Anda mungkin tidak ingin meminjamkan uang kepada teman atau saudara karena khawatir hal tersebut bisa merusak hubungan atau karena orang tersebut pernah tidak mengembalikan uang yang ia pinjam sebelumnya.
Pemikiran itu merupakan hal yang wajar. Namun, menolak memberikan atau meminjamkan uang ke seseorang tentu akan membuat suasana tidak nyaman sehingga anda perlu menanggapinya dengan halus dan sopan. Berikut beberapa saran dan cara untuk menolak dengan sopan ketika seseorang meminta uang dalam bahasa Inggris.
- Jangan merasa tertekan
Banyak orang menyetujui jenis permintaan ini karena mereka merasa tidak bisa berkata tidak. Anda mungkin merasa seperti tersudut dan tanpa jalan keluar, jika teman atau kerabat anda mendorong anda untuk membuat keputusan dengan cepat. Anda tidak perlu mengatakan “ya” saat itu juga. Jadi jangan biarkan tekanan tersebut menguasai anda. Anda memiliki kuasa atas uang yang anda miliki jadi anda tidak perlu merasa bersalah jika anda menolak memberikan atau meminjamkan uang anda kepada orang lain meski pun orang terdekat sekalipun.
- Buat hal tersebut menjadi prinsip anda
Buatlah aturan atau prinsip bahwa anda tidak akan meminjamkan uang kepada teman atau keluarga anda. Setelah anda menetapkan hal tersebut, berkata tidak tentu akan menjadi lebih mudah. Beritahu teman atau keluarga anda bahwa sejak saat ini hingga seterusnya anda memiliki prinsip bahwa anda tidak akan meminjamkan uang kepada teman atau kerabat.
Atau jika anda merasa keberatan untuk menyatakan hal tersebut secara terang-terangan, terapkan prinsip tersebut secara konsisten sehingga teman dan kerabat anda sadar bahwa anda tidak pernah meminjamkan uang anda kepada mereka sehingga dengan sendirinya mereka akan berhenti untuk meminta bantuan anda. Berikut contoh kalimat yang bisa anda terapkan.
-
- “I’m sorry, but I have a policy to not lending money to friends and family.” (“Saya minta maaf, tetapi saya punya kebijakan untuk tidak meminjamkan uang kepada teman dan keluarga.”)
- “I’d love to, but as a rule, I don’t lend money to friends. Sorry.” (“Saya ingin sekali, tetapi biasanya [aturan saya], saya tidak meminjamkan uang kepada teman. Maaf.”)
- Beri jawaban secepatnya
Melakukan percakapan yang sulit, seperti menolak memberikan uang kepada seseorang, tidak pernah menyenangkan. Banyak dari kita mencoba untuk mengulur-ulur waktu untuk mengumpulkan keberanian berkata tidak. Meskipun sulit untuk mengatakan tidak pada awalnya, semakin lama anda menunggu bukan berarti semakin mudah anda untuk menolaknya.
Salah satu hal terbaik yang dapat Anda lakukan dalam situasi ini adalah memberi jawaban anda secepatnya. Usahakan untuk memberikan jawaban pada waktu dan situasi yang tepat dalam kurun waktu tidak lebih dari 24 jam. Semakin cepat anda memberikan jawaban anda, maka semakin cepat pula tekanan dan perasaan tidak enak yang anda dan lawan bicara anda rasakan berakhir.
- Mintalah waktu untuk memutuskan
Dalam beberapa kasus, teman atau kerabat anda mungkin memberikan tekanan yang besar kepada anda. Jika anda merasa terjebak, mintalah waktu untuk memutuskan. Ini masalah besar, jadi mereka biasanya akan mengerti. Katakan padanya bahwa anda akan memberikan jawaban dalam kurun waktu 24 jam. Pulanglah, kuatkan dirimu, dan kemudian kembali temui orang tersebut.
Usahakan untuk menyampaikan penolakan anda dengan bertatap muka karena hal tersebut akan menunjukkan bahwa anda menghargai orang tersebut. Akan tetapi, jika anda merasa tidak mampu atau tidak berani menyampaikannya secara langsung, anda bisa menyampaikannya melalui telepon atau email. Jangan menempatkan diri Anda pada posisi yang lebih sulit untuk mengatakan tidak. Berikut contoh kalimat yang bisa anda terapkan jika anda ingin meminta waktu untuk berpikir dalam bahasa Inggris.
-
- “Um, I can’t give you an answer right now. Could you give me some time to think about it? I’ll tell you when I already made a decision, maybe around 7 p.m.”
(“Um, saya tidak bisa memberikan jawabannya sekarang. Apakah anda bisa memberikan saya waktu untuk berpikir? Saya akan memberitahu anda saat saya sudah membuat keputusan, mungkin sekitar jam 7 malam.)
-
- “I have to think about it first. I’ll tell you my decision after lunch break, okay?”
(“Saya harus memikirkannya terlebih dahulu. Aku akan memberitahu anda keputusan saya setelah istirahat makan siang, oke? ”)
-
- “Well, it’s a lot of money that you asked for. I can’t decide it by myself, I’ll tell you the answer after I discuss it with my spouse/parents/husband/wife/etc.”
(“Hm, uang yang kamu minta tidak sedikit. Saya tidak bisa memutuskannya seorang diri, saya akan memberitahu anda jawabannya setelah saya mendiskusikannya dengan pasangan/orangtua/suami/istri/dll.”)
- Berikan jawaban yang jelas, padat dan sopan
Ketika anda memberikan jawaban anda, jangan membahas detail keuangan anda. Anda juga tidak perlu membuat alasan panjang untuk membenarkan keputusan anda. Anda cukup memberikan jawaban yang jelas, singkat dan sopan. Anda juga perlu untuk bersikap tegas tetapi juga menghargai. Berikut contoh kalimat sopan, singkat dan jelas dalam bahasa Inggris yang bisa anda terapkan.
-
- I’m sorry, but no. (Saya minta maaf, tetapi tidak.)
- I’m sorry, but I can’t give/lend you money. (Saya minta maaf, tetapi saya tidak bisa memberi/meminjamkan uang kepadamu.)
- I’d like to but I can’t. (Saya ingin tetapi saya tidak bisa.)
- I’m really not in a position to lend you some money. Sorry. (Saya sungguh tidak dalam posisi untuk meminjamkan anda uang. Maaf.)
- I’d love to help you but I don’t have funds/money/cash to do that. (Saya ingin membantu anda tetapi saya tidak punya dana/uang/uang tunai untuk melakukannya.)
Contoh kalimat di atas adalah pernyataan langsung yang sopan dan tidak memberikan celah bagi lawan bicara anda untuk meminta bantuan anda di masa yang akan datang. Saat diminta untuk mengubah pendapat anda, cukup ulangi salah satu kalimat di atas. Ingatlah bahwa itu uang anda. Anda tidak perlu membenarkan diri anda sendiri akan penggunaan uang anda kepada orang lain.
- Jangan buat janji yang tidak bisa anda tepati
Jangan memberikan jawaban yang memberikan harapan atau janji bahwa anda akan membantu lawan bicara anda di lain waktu atau dengan alasan lainnya jika anda tidak ada keinginan untuk melakukan hal tersebut. Memberikan jawaban seperti itu hanya akan membuat perasaan anda baik untuk saat itu saja tetapi tentu masalah tersebut akan terjadi lagi di masa mendatang. Berikut contoh kalimat yang perlu anda hindari.
-
- Maybe next time. (Mungkin lain kali.)
- I’d love to help you but I don’t have funds/money/cash right now. (Saya ingin membantu anda tetapi saya tidak punya dana/uang/uang tunai sekarang.) — Dengan kata lain, di lain waktu dan saat anda punya uang anda mau membantu orang tersebut.
- I’m sorry, but I can’t help you now. (Saya minta maaf, tetapi saya tidak bisa membantu anda sekarang.) — Dengan kata lain, anda mungkin bisa membantunya di lain waktu.
- Tawarkan bantuan dengan cara lain
Selain memberikan penolakan, anda juga bisa menawarkan bantuan dengan bentuk lainnya seperti membantu mencarikan pekerjaan tambahan, membelikan makan siang, membantu menjaga anak atau berbagi informasi yang bisa membantu lawan bicara anda untuk menyelesaikan masalahnya dan lain sebagainya.
Tentu, tawaran yang anda berikan harus disesuaikan dengan situasi yang sedang dialami oleh lawan bicara anda. Sebagai cacatan, jika anda memutuskan untuk menawarkan memberikan bantuan dengan cara lain, pastikan bahwa anda benar-benar akan melakukan hal tersebut. Berikut contoh kalimat yang bisa anda terapkan saat anda ingin menawarkan bantuan dengan cara lain dalam bahasa Inggris.
-
- I might not be able to give/lend you some cash, but I can help you by … (Saya mungkin tidak dapat memberi/meminjamkan anda uang, tetapi saya dapat membantu anda dengan …)
- By watching your kids when you do your second job. (Dengan menjaga anak-anakmu saat anda melakukan pekerjaan kedua anda.)
- By bring you some lunch every now and then. (dengan membawakan makan siang sesekali.)
- By telling you some financial advice that I use as my guideline. (Dengan memberitahu anda beberapa nasihat keuangan yang saya gunakan sebagai panduan saya.)
- Is there anything else I can help besides money? (Apakah ada hal lain yang bisa saya bantu selain uang?)
- Berikan uang sebagai hadiah
Jika anda ingin memberikan uang sebagai bantuan tetapi hal tersebut akan melanggar prinsip yang sudah anda tetapkan (poin 2) atau anda tidak ingin resiko merusak hubungan anda, maka berikan uang tersebut sebagai hadiah. Jangan harapkan uang tersebut untuk kembali atau mengharapkan balasan dari orang yang anda tolong.
Anda juga bisa menentukan seberapa banyak uang yang anda berikan sesuai dengan kemampuan dan keinginan anda tanpa perasaan bersalah. Berikut contoh kalimat yang bisa anda terapkan jika anda berada dalam posisi tersebut.
I’m sorry, but I have a policy to not lending money to friends and family. But I know you are in a tough situation now, so here, take it as a gift. No need to return it to me or make it as a debt. I hope you’ll make it through.
(Saya minta maaf, tetapi saya punya kebijakan untuk tidak meminjamkan uang kepada teman dan keluarga. Tetapi saya tahu anda sedang berada dalam situasi yang sulit sekarang, jadi ini, ambil ini sebagai hadiah. Tidak perlu mengembalikannya kepada saya atau membuatnya sebagai utang. Saya harap anda bisa melewati masalah anda.)
Perlu anda ingat kembali, rasa canggung akan muncul jika teman atau keluarga anda meminta atau ingin meminjam uang tetapi pada akhirnya uang itu adalah uang anda. Anda berhak untuk memberikannya atau pun tidak. Jangan merasa bersalah jika anda tidak memberikannya.
Bersikaplah tegas dan sampaikan jika anda menolak dengan jelas. Jika anda pada akhirnya memberikan uang tersebut kepada lawan bicara anda, jangan harapkan uang itu kembali jika anda ingin mempertahankan hubungan. Intonasi, ekspresi dan sikap tubuh sebaiknya menunjukkan bahwa anda peduli dan tegas. Sekian pembelajaran hari ini. Selamat belajar dan mencoba.