Memahami Kata “Gonna” dan Contoh Penggunaannya Dalam Bahasa Inggris

Kata gonna tentu sudah tidak asing lagi untuk kita, karena sering digunakan dalam berbagai konteks Bahasa Inggris. Tapi apa sebenarnya kata gonna itu sendiri dan bagaimana penggunaannya? Pembahasan kali ini akan mengulas lebih lanjut mengenai kata gonna dan contoh penggunaannya yang tepat.

Simak pembahasannya sampai selesai, ya!

Memahami Kata “Gonna”

Kata gonna merupakan bentuk tidak formal dari going to, yang berarti ‘akan’ atau ‘ingin’. Karena ini merupakan bentuk tidak formal, gonna cenderung digunakan pada konteks kasual dan lisan. Penggunaan kata gonna dihindari dalam bentuk tulisan yang formal dan serius.

Tapi tentu saja kita bisa menggunakan gonna di konteks tulisan yang tidak formal. Misalnya saat mengobrol dengan teman melalui online. Atau bisa juga saat mengirimkan surat kepada keluarga. Kita juga bisa menggunakan gonna dalam tulisan jika mengutip ucapan orang lain.

Yang perlu dihindari adalah penggunaan kata gonna di tulisan yang memiliki konteks formal. Misalnya laporan, proposal, atau artikel untuk dipublikasikan secara akademis. Hindari juga penggunaan kata gonna saat menuliskan email kepada klien bisnis atau urusan bisnis lainnya.

Penggunaan Kata “Gonna”

Dalam menggunakan kata gonna, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebagai berikut:

• Menggunakan to be

Hal pertama yang perlu diperhatikan dalam menggunakan gonna adalah meletakkan to be. To be diletakkan sebelum kata gonna, seperti halnya jika kita menggunakan kata going to.

Misalnya dapat dilihat pada contoh berikut:

• • I am gonna eat a whole pizza now because I’m so hungry. (Aku ingin makan seloyang pizza sekarang karena aku sangat lapar)
  • He is gonna be angry if see this mess. (Dia akan marah kalau lihat kekacauan ini)

• Diikuti verb lain

Kata gonna bersifat sebagai pembantu atau pendukung kata kerja (verb) lainnya. Karena itu, penggunaan kata gonna harus diikuti dengan verb lain yang merupakan inti dari kalimat. Untuk bentuk verb setelah gonna merupakan verb infinitive atau bentuk dasar dari verb tersebut.

Misalnya dapat dilihat pada contoh berikut:

• • She’s gonna return those books to library. (Dia akan mengembalikan buku-buku itu dari perpustakaan)
  • We’re gonna visit our sick friend after school.(Kami akan menjenguk teman yang sakit sepulang sekolah)

• Bukan sebagai main verb

Seperti yang telah dijelaskan di bagian sebelumnya, gonna bersifat sebagai kata pendukung. Jadi kata gonna tidak bisa berdiri sendiri sebagai main verb atau kata kerja utama dalam kalimat. Meskipun gonna merupakan singkatan dari going to, kata ini tidak bisa diartikan menjadi ‘pergi ke’.

Lebih jelasnya, berikut contoh penggunaan gonna yang salah:

He is gonna to a trip tomorrow.

Yang benar adalah seperti ini:

He is gonna go to a trip tomorrow. (Dia akan pergi jalan-jalan besok)

Contoh Penggunaan “Gonna”

Agar lebih memahami kata gonna dan penggunaannya, berikut beberapa contohnya dalam percakapan Bahasa Inggris:

• A: What will you do after class? Do you have a plan? (Kamu mau ngapain abis kelas selesai? Udah ada rencana?)

B: There is no specific plan, actually. I am just gonna drink an americano in my favorite café. Relaxing my mind after this difficult lesson. (Nggak ada rencana khusus, sih. Aku cuma mau minum Americano di kafe favoritku. Segerin pikiran abis kelas yang musingin ini)

A: That sounds good. Can I come along? (Ide yang bagus. Aku boleh ikut?)

B: Of course, buddy. Let’s go to the café together. (Tentu aja, kawan. Ayo pergi ke kafe bareng)

• A: Where is she going with that scary face? I can’t even say hello to her. (Dia mau kemana dengan muka seram begitu? Aku bahkan nggak berani nyapa dia)

B: She said she’s gonna break up with her boyfriend. She can’t tolerate him anymore. (Dia bilang mau putusin pacarnya. Dia nggak bisa tahan lagi sama pacarnya)

A: Oh, really? Finally, huh? She didn’t want to hear our advice before. (Oh, beneran? Akhirnya, ya? Dia nggak mau dengar nasihat kita dulu)

B: Yeah, after those series of his cheatings. (Yah, setelah berkali-kali diselingkuhin)

• A: Will you go to the suplementary lesson after school again? (Kamu mau belajar tambahan lagi pulang sekolah?)

B: No, I think. The tutor couldn’t come today. (Enggak, kayaknya. Tutornya nggak bisa datang hari ini)

A: That’s good news, right? Do you want to come along with us? We are gonna play online games in the internet café. (Itu kabar bagus, kan? Kamu mau ikut kita, nggak? Kita mau main game online di warnet)

B: That’s really a good idea. I’m coming with you. (Ide bagus. Aku ikut sama kalian)

• A: Can you give some advice to him? I think he’s really overspending these days. (Kamu coba dong nasihatin dia. Aku rasa dia boros banget akhir-akhir ini)

B: What he did actually? (Emangnya dia ngapain?)

A: He just bought a new motorbike last week. And he said that he’s gonna buy a new car next week. (Dia baru beli motor baru minggu kemarin. Dan dia bilang mau beli mobil baru minggu depan)

B: Is his garage can even fit those all? Okay, I will talk to him. (Emang garasinya bisa muat? Oke, aku akan ngomong sama dia)

Demikianlah pembahasan mengenai kata gonna dan penggunaan beserta contohnya yang tepat dalam Bahasa Inggris. Semoga informasi ini bermanfaat!