Mempersiapkan Diri dalam Interview Kerja Bahasa Inggris
Kesan pertama berpengaruh dalam Interview pekerjaan. Terutama bila wawancara dilakukan dalam Bahasa Inggris. Dimulai dari saat memperkenalkan diri sampai menjawab pertanyaan sampai selesai. Lakukan semua dengan percaya diri dan mantap.
Perkenalan Diri dalam Bahasa Inggris
Perkenalan adalah fase pertama dalam wawancara yang dapat jadi kesan pertama baik untuk menentukan pertanyaan selanjutnya atau memberikan kesan kaku dan sulit berkomunikasi. Jalannya interview sangat ditentukan oleh kesan yang Anda tampilkan dari saat memasuki ruangan.
Wawancara bahkan sudah mulai dilkukan mulai dari apakah Anda datang tepat waktu atau tidak. Atau apakah Anda berpakaian profesional dan berpenampilan menarik. Oleh karena itu memperkenalkan diri dalam Bahasa Inggris saat interview sangatlah penting.
Persiapan Sebelum Interview
Siap untuk kondisi apa saja. Bisa saja interview dipercepat atau ada hal urgent lainnya. Datang lebih awal dan perkirakan bahwa Anda tidak langsung menemukan tempat yang dituju. Siapkan diri sebelum masuk karena bisa saja tidak ada waktu untuk ke kamar mandi atau merapihkan penampilan lagi.
- Perhatikan lowongan kerja baik-baik dan semua persyaratan beserta kode berpakaian.
- Berpakaian sopan dan sesuai standar profesionalisme. Tidak terlalu ketat hingga membuat Anda tidak nyaman dan tidak terlalu longgar sehingga tidak terlihat profesional.
- Usahakan untuk fokus dan mempertahankan kontak mata.
- Waspada dengan gerakan tubuh yang tidak perlu. Terlalu banyak gerak hanya menandakan rasa cemas dan tidak siap.
- Siapkan diri dengan jawaban untuk pertanyaan yang sering dilontarkan saat wawancara. Hal ini dapat meningkatkan rasa percaya diri Anda.
- Berlatih untuk menghadapi interview
- Lakukan interview dengan baik mulai dari perkenalan diri sampai selesai.
Perhatikan apa saja yang Anda perlu katakan sebelum, saat dan setelah interview. Karena selain kesan dari penampilan, gaya bicara pun jadi poin penting dalam memilih seseorang untuk menjadi bagian dalam perusahaan. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika memperkenalkan diri dalam Bahasa Inggris.
- Perkataan Pembuka
Siap dengan sapaan ringan saat masuk ke tempat interview. Perkenalkan diri pada resepsionist dengan nama dan keperluan. Sangat penting untuk datang awal untuk menemukan lokasi atau ruangan yang dituju. Sebagai contoh:
-
- My name is Zahra Simmons. I have an interview with finance Department at 10.(Nama saya Zahra Simmons. Saya ada wawancara dengan bagian keuangan jam 10 pagi)
- I’m Rosa, I am here for an interview with Professor Cassidy at 2″ (Nama saya Rosa. Saya datang untuk interview dengan Professor Cassidy jam 2 siang)
Bersikaplah dengan sopan dan santun. Beberapa perusahaan akan bertanya dengan bagian resepsionist untuk kesan pertama yang mereka dapatkan kala Anda memasuki ruangan. Hindari kesempatan interview karena sikap yang kurang profesional.
- Sapaan Pada Pewawancara
Anda mungkin harus menunggu sampai nama Anda dipanggil atau bahkan ada orang yang akan mendatangi tempat duduk Anda. Kemungkinan besar mereka akan memastikan nama Anda kembali bila ada banyak orang yang juga datang untuk interview.
Anda perlu berdiri, menawarkan tangan, tersenyum dan kembali memperkenalkan diri. Contohnya sebagai berikut
-
- “I’m Cassandra Cameron. Nice to meet you.” (Nama saya Cassandra Cameron. Senang bertemu Anda)
- “My name is Rudi Suharto. (Nama saya Rudi Suharto)
- “I am here. I am Anna Kendra, pleasure to meet you (Saya disini, Sata Anna Kendra. Senang bertemu dengan Anda)
Anda akan mendapat kesempatan untuk memperkenalkan diri lebih dalam saat interview dimulai. Bahkan hal ini merupakan hal pertama yang pewawancara tanyakan. Perhatikan jawaban Anda dengan minat, keterampilan dan kualitas personal yang sesuai dengan posisi yang diincar.
- Menceritakan Tentang Diri Sendiri
Umumnya pertanyaan di mulai dengan jawaban terbuka dengan hal seputar diri sendiri seperti
“Tell me about yourself.” (ceritakan tentang diri Anda)
Jawaban sebaiknya terpusat pada penjelasan tentang latar belakang dan kemampuan yang menjadi pendukung untuk melakukan pekerjaan sesuai dengan jabatan yang ditawarkan. Ciptakan sekenario yang alami sehingga Anda nyaman berbicara tentang diri sendiri.
Pelajari cara terbaik menggaris bawahi keterampilan, pengalaman dan kepribadian Anda tanpa bertele-tele dan menghabiskan waktu interview. Perkenalan diri seharusnya cukup informatif untuk menarik perhatian pewawancara. Berikut adalah contohnya.
“I’m an accountant with over two years of experience. I am also familiar with tax because at my previous job I work for a very reputable accountant specializing in taxation. I am very exciting on being a member of your team” (Saya adalah seorang akuntan dengan pengalaman selama dua tahun. Saya juga mengenal perpajakan karena saya bekerja untuk perusahaan kenamaan yang khusus mengerjakan pajak. Saya sangat semangat untuk menjadi bagian dari tim Anda)
“My name is Amanda. I am a freelance writer for three years full time. Before that. I have been writing for my blogs and newspaper when I am in collage. I have many articles about traveling since it is also my hobby. That is way I am interested to apply as a travel content writer for your magazine. (Nama saya Amanda. Saya adalah seorang penulis lepas yang sudah melakukannya selama tiga tahun secara tetap. Sebelumnya, saya berpengalaman menulis pada blog saya sendiri dan koran di kampus. Saya telah menulis banyak artikel tentang perjalanan karena itu adalah hobi saya. Oleh karena itu saya sangat berminat untuk melamar sebagai penulis konten perjalanan untuk majalah Anda.)
- Siap untuk Pertanyaan Lanjutan
Perkenalan diri menjadi dasar untuk melanjutkan percakapan dan mengaitkannya pada pekerjaan yang ingin Anda lamar. Sehingga pastikan untuk siap dengan pertanyaan lanjutan yang mungkin muncul berdasarkan perkenalan diri di awal.
Anda harus siap untuk mendukung dan memperluas penjelasan sesuai dengan jabatan yang diincar. Berikan jawaban singkat dan padat dan sesuai dengan pekerjaan. Jangan lupa untuk menekankan pencapaian Anda sebagai salah satu poin penting dalam perkenalan.
-
- Why do you resign from your previous work?” (Apa alasan Anda mengundurkan diri dari pekerjaan sebelumnya?)
- Why sould we hired you?” (mengapa kami harus menerima Anda?)
Adalah beberapa pertanyaan lanjutan yang perlu Anda perkirakan saat memperkenalkan diri. Lebih baik untuk mengarahkan wawncara dari pada menjawab pertanyaan. Dengan demikian jawaban Anda akan lebih mengena dengan isi wawancara.
-
- I follow my husband to Jakarta, so I have to resign from my previous job (Saya mengikuti suami ke Jakarta. Oleh karena itulah saya berhenti dari pekerjaan sebelumnya)
- I am diligent and hard worker. I will give my full attention to my work (Saya rajin dan pekerja keras. Saya akan memberikan perhatian penuh untuk pekerjaan saya)
Setelah Wawancara
Perkenalan tidak akan lengkap tanpa kata penutup. Setelah selesai wawancara atau sepertinya interviewer akan menyudahi pertanyaan untuk Anda. Anda bisa berdiri, menjabat tangan para pewawancara bila memungkinkan dan mengatakan kata positif untuk penutup.
- “It was a pleasure interviewed by a group of excellent people.” (Sangat menyenangkan dapat diwawancarai oleh orang-orang hebat seperti Anda semua.)
- “Thanks you for a very inspiring interview. I hope you enjoy the rest of your day.”(Terima kasih untuk wawancara yang sangat menginspirasi. Semoga Anda menikmati hari ini)
- “Thank you for your time. Hope to heard good news soon”. (Terima kasih untuk waktunya. Semoga saya dapat segera mendengar berita baiknya)
Tip Memperkenalkan Diri dalam Bahasa Inggris
Walau perkenalan diri sepertinya sepele. Ada hal-hal yang perlu diperhatikan untuk apa yang dapat dikatakan dan tidak. Baik secara pengucapakan maupun cara penyampaiannya.
- Hindari “Myself”.
Penggunaan reflexive pronouns mengacu pada kata yang sudah digunakan sebelumnya. Penggunaannya jadi kurang tepat. Selain itu mengatakan “saya sendiri” menyatakan hasil karya sendiri yang jadi ambigu karena jadi tidak objektif.
- Sebutkan semua kualitas positif.
Nyatakan dengan sopan tanpa melebih-lebihkan. Karena bisa jadi Anda harus membuktikannya apabila terlalu mengada-ada. Sesuaikan dengan kebutuhan jabatan yang Anda incar.
- Tekankan faktor pembeda
Ada banyak orang yang akan melakukan wawancara dan kemungkinan besar orang yang mewawancarai Anda akan segera melupakan Anda. Jadi buat diri jadi menonjol dan tekankan bahwa Anda berbeda dari kandidat lainnya.
- Interviewer Mulai saat Anda Berhenti
Akhiri perkenalan diri dengan kesan yang baik. Kemungkinan besar hal terakhir yang Anda ucapkanlah yang berbekas pada benar pewawancara. Hal itu juga yang menjadi dasar untuk pertanyaan lanjutannya.
- Hindari lelucon
Melemparkan komentar lucu bisa jadi ice breaker untuk mencairkan percakapan namun bisa juga menjadi boomerang. Bila Anda tidak yakin dengan suasana yang kondusif untuk melakukan lelucon maka tetap jaga percakapan secara resmi dan profesional.
- Akhiri dengan positif
Berikan kesan mendalam apapun menurut Anda jalannya proses interview. Lancar atau tidak, wawancara Anda tidak boleh diakhiri dengan kesan bahwa Anda sudah menyerah. Tunjukkan keinginan untuk belajar dan menambah pengalaman meski pengalaman Anda sendiri sudah cukup mumpuni.
Contoh Percakapan Interview
Interviewer : “Good morning please have a seat (selamat pagi silahkan duduk)
Interviewee : “Morning. Thank you for having me here today (Pagi, terima kasih banyak untuk mengundang saya untuk interview hari ini)
Interviewer : “tell me about yourself sir” (tolong perkenalkan diri Anda)
Interviewee “I am Amir Daud. I am pursuing communication engineering from University of Indonesia. (nama saya Amir Daud. Saya lulusan tehnik komunikasi dari UI)
Notes.
Sebutkan nama kampus mu secara lengkap tanpa singkatan karena bisa saja pewawancara tidak familiar dengan nama tersebut.
I am a hard worker with good analytical skills. I am the head of student union in my campus. So, I also have a great leadership ability. (Saya pekerja keras dan memiliki kemampuan analitik yang baik. Saya juga menjabat sebagai ketua himpunan mahasiswa di kampus. Oleh karena itu saya juga memiliki kemampuan kepemimpinan)
Notes.
Sebutkan sifat dan kemampuan yang sesuai dengan jabatan yang ditawarkan.
Having done internships at Avatar telecom, I have some working experience and love the idea of working with a team. I learn a lot from my internship that there are many things that I can learn outside the campus and textbooks (setelah menjalani program magang pada perusahaan Avatar telecom. Saya mendapatkan pengalaman kerja dan menyukai bekerja dalam tim. Saya belajar banyak dari masa magang tersebut dan banyak yang bisa saya pelajari diluar kampus dan buku)
Notes.
Bila Anda adalah lulusan baru tekankan sifat dan keinginan untuk belajar sebagai kompensasi untuk minimnya pengalaman Anda.
Thank you for interviewing me. I am very honoured. Looikng forward of hearing a positive reply. (terima kasih untuk meluangkan waktu mewaawncarai saya. Saya sangat merasa senang. Saya akan menunggu untuk balasan positifnya)
Itulah beberapa hal penting yang bisa diingat dan disiapkan saat akan melakukan interview. Perkenalan diri dalam Bahasa Inggris dan tata cara diwawancarai menjadi elemen penting untuk menampilkan cara berbicara yang sipan dan profesional. Ingatlah beberapa tips di atas dan coba saat Anda melakukan interview.