Penggunaan Kata Could Beserta Contohnya
Dalam Bahasa Inggris, kita mengenal adanya kata bantu sebagai pendamping kata kerja utama yang disebut dengan modals. Salah satu modals yang cukup sering dijumpai adalah could, yang dapat berarti “bisa” atau “mampu”. Could pada dasarnya merupakan bentuk lampau dari can (bisa, mampu, dapat).
Meski begitu, could dapat diterapkan ke dalam berbagai penggunaan dan bukan sebagai bentuk lampau can saja. Could juga bisa berbentuk positif maupun negatif sesuai dengan konteks yang dibutuhkan. Penggunaan could akan mempengaruhi makna kalimat tersebut secara keseluruhan.
Berikut macam-macam penggunaan could beserta contohnya dalam Bahasa Inggris.
Kemungkinan (Possibility)
Penggunaan could yang pertama adalah menunjukkan kemungkinan terhadap sesuatu atau possibility. Baik kemungkinan yang terjadi di masa lalu (past), masa kini (present), maupun masa depan (future).
Lebih jelasnya dapat dilihat pada contoh berikut.
- Past:
Maria could have been the one who tattled us to the teacher last week. (Maria bisa jadi yang mengadukan kita ke guru pekan lalu)
- Present:
Looking from the model, I think his car could be expensive. (Dilihat dari modelnya, aku rasa mobilnya bisa jadi mahal)
- Future:
The real estate price could increase anytime soon. (Harga properti bisa jadi naik kapanpun segera)
Permintaan (Request)
Could dapat digunakan saat hendak meminta sesuatu dengan sopan atau memohon izin. Penggunaan kata could dianggap lebih formal dan sopan dibanding can saat mengajukan permintaan dan izin.
Lebih jelasnya dapat dilihat pada contoh berikut.
- Could I borrow some money for my tuition? (Bolehkah saya pinjam uang untuk bayaran sekolah?)
- Could you let me to go on that trip, Dad? (Bisakah Ayah izinkan aku untuk ikut perjalanan itu?)
Kemampuan Masa Lalu (Past Ability)
Penggunaan could yang selanjutnya adalah untuk menunjukkan kemampuan masa lalu atau past ability. Pada penggunaan ini, could berperan sebagai bentuk lampau dari kata can.
Lebih jelasnya dapat dilihat pada contoh berikut.
- I could finish one-lap around running in ten minutes when I was younger. (Aku bisa menyelesaikan lari satu putaran dalam sepuluh menit pas masih muda)
- I couldn’t finish one-lap around running in ten minutes even when I was younger. (Aku nggak bisa menyelesaikan lari satu putaran dalam sepuluh menit bahkan pas aku masih muda)
Saran (Suggestion)
Could dapat digunakan saat kita hendak memberikan saran atau suggestion mengenai sesuatu. Penggunaan could sebagai suggestion ini menunjukkan adanya opsi yang bisa dipilih, bukan merupakan anjuran yang kuat.
Lebih jelasnya dapat dilihat pada contoh berikut.
- I think it will be safer for us to come earlier. Could you take a taxi from your home? (Aku rasa akan lebih aman kalau kita datang lebih cepat. Gimana kalau kamu naik taksi dari rumah?)
- There is a good new movie coming out, we could watch it after work later. (Ada film baru yang bagus keluar, kita bisa nonton itu pulang kerja nanti)
- When you’re not busy, we could grab a lunch together. (Ketika kamu nggak sibuk, kita bisa makan siang bareng)
Penyesalan (Regret)
Penggunaan could selanjutnya adalah untuk menunjukkan penyesalan atau regret. Penggunaan ini bisa untuk sesuatu yang tidak terjadi. Selain itu, bisa juga untuk menunjukkan ketidaksukaan atas sesuatu yang terjadi.
Lebih jelasnya dapat dilihat pada contoh berikut.
- It’s a pity that he didn’t finish his study. He could have been a good doctor, though. (Sayang banget dia nggak selesai kuliahnya. Dia bisa jadi dokter yang hebat, padahal)
- If only I have more money, I could have bought new shoes for my younger sister. (Kalau aja aku punya uang lebih, aku bisa belikan sepatu baru buat adikku)
- How could she abandon her own child? (Gimana bisa dia menelantarkan anaknya sendiri?)
Perkiraan dan Dugaan (Prediction and Guess)
Penggunaan could selanjutnya adalah untuk mengungkapkan perkiraan atau dugaan mengenai sesuatu. Untuk perkiraan atau dugaan yang kuat, kita dapat menggunakan bentuk negatifnya yaitu couldn’t.
Lebih jelasnya dapat dilihat pada contoh berikut.
- Looking from his effort, he could pass that exam this time and become a civil servant. (Lihat dari usahanya, dia bisa lolos ujian itu kali ini dan jadi PNS)
- I know her since long time ago. She couldn’t be the one who stole her boss’ money. (Aku kenal dia udah lama banget. Dia nggak mungkin yang nyuri uang bosnya)
- No matter how heavy the rain was, it couldn’t have done all this damage. (Seberapapun derasnya hujan itu, nggak mungkin bikin kerusakan segininya)
Kritik (Criticism)
Could juga dapat digunakan untuk mengungkapkan kritik kepada sesuatu atau seseorang (ciritcism). Penggunaan ini juga bisa diterapkan untuk menunjukkan kekesalan dan ketikdaksetujuan karena orang lain tidak melakukan sesuatu yang diharapkan.
Lebih jelasnya dapat dilihat pada contoh berikut.
- You know, I was waiting for five hours straight. You could have called me or at least send me a text! (Tahu nggak, aku nunggu lima jam. Kamu harusnya telepon aku atau seenggaknya kirim pesan!)
- You could have to be more polite when talking to the elder. (Kamu harusnya lebih sopan ketika bicara dengan orang tua)
Demikianlah pembahasan tentang macam-macam penggunaan could beserta contohnya dalam Bahasa Inggris. Pastikan untuk menggunakan kata could dengan tepat agar maknanya tidak meleset, ya.
Semoga informasi ini bermanfaat!