Penggunaan Or vs Nor
Bahasa Inggris memiliki tata bahasa yang membahas bukan hanya tentang tense saja. Ada kata bantu, kata keterangan dan kata bantu yang melengkapinya. Mengetahui kata yang tepat untuk melengkasi sebuah kalimat akan menjadi pengetahuan penting dalam penguasaan bahasa ini.
Ambil contoh kata “or” atau “nor” yang termasuk dalam coordinating conjunctions atau kata penghubung. Jadi kedua kata ini dipakai untuk menggabungkan dua kalimat menjadi satu. Tiap conjunctions memiliki fungsi dan kegunaannya masing-masing. Pada artikel ini, yang menjadi bahasan adalah “or” dan “nor”.
Penjelasan tentang kata “or”
Kata “or” dalam Bahasa Indonesia dapat diartikan bebas sebagai “atau”. Kata penghubung ini memberikan pilihan untuk dipilih. Ada beberapa penggunaan kata “or” dalam Bahasa Inggris. Berikut adalah beberapa diantaranya.
1. Pilihan
Kata “or” menjelaskan adanya pilihan dan dapat dipakai untuk tense apapun.
Contoh kalimat
- Do you want to eat now or later? (apakah kamu mau makan sekarang atau nanti?)
- Are you the doctor or the nurse in this hospital? (apakah kamu dokter atau perawat di Rumah Sakit ini?)
- I would like a glass of tea or ginger (Saya ingin segelas teh atau segelas air jahe)
- They didnt eat or drink for a day (mereka tidak makan dan minum seharian)
- The manager will sue me or will fired me (Magajer akan menuntutku atau memecatku)
2. Kata “or else”
Frase ini berarti “kalau tidak”. Menjelaskan adanya pilihan untuk diambil yang memiliki konsekuensi kalau tidak dilakukan. Kalimat pertama adalah hal yang harus dilakukan dan kalimat berikutnya adalah akibat yang ditulis dalam bentuk future tense.
Contoh kalimat:
- Amanda must take the training or else she will not get the promotion ( Amanda harus mengambil pelatihan sekarang kalau tidak dia tidak akan mendapatkan promosi)
- Dont wake up late or else the whole class will leave you behind. (Jangan bagun telat, kalau tidak seluruh kelas akan meninggalkanmu.)
- You must do the test honestly, or else.(Awas kalau kamu tidak melakukan tes dengan jujur) – frase “or else” disini sebagai ancaman.
3. Frase “or at least”
Frase ini juga menyatakan pilihan dengan opsi yang seminimal mungkin agar tidak memberatkan orang lain. Kalau di artikan dalam Bahasa Indonesia, frase ini berarti “setidaknya.”
Contoh kalimatnya:
- Dont spend too much money or at least put a limit on it. (Jangan habiskan terlalu banyak uang atau setidaknya taruh batasan pada kartu kreditmu).
- I will treat you or at least buy you a cup of coffee (saya akan mentraktirmu atau setidaknya membelikanmu secangkir kopi)
- Trevor is happy for a promotion or at least a raise (Trevor bahagia mendapatkan promosi atau setidaknya kenaikan gaji)
4. Frase “or so”
Penggunaan kata “or” berikut digabungkan dengan kata “so” jadi frase “or so”. Artinya dalam Bahasa Indonesia adalah kurang-lebih, kira-kira atau perkiraan. Artinya menyesuaikan dengan kalimatnya.
Contoh kalimat:
- We have a break about an hour or so. (Kita ada istirahat kurang-lebih selama satu jam.)
- The movie will start in two hour or so. (film akan mulai kira-kira dua jam lagi)
- The training will last for a week or so (pelatihan akan berlangsung perkiraan dua mingguan)
5. Frase “or something”
Frase ini dipakai untuk sesuatu yang memilipi kesamaan dengan hal lain walau belum pasti.
Contoh kalimat:
- She should give a fruit basket or something when visiting a sick person. (dia seharusnya memberikan keranjang buah atau sejenisnya saat mengunjungi orang sakit)
- The party will cost about 500 thousand dollar or something around that number (pesta akan memerlukan biaya 500 dollar atau angka sekitar nominal tersebut)
6. Either – or
Pemakaian kata “either” dan “or” dipakai dalam satu kalimat yang sama untuk menjelaskan dua pilihan yang posisinya sama, umumnya merupakan hal yang positif walau bisa juga hal yang negatif.
Contoh kalimat :
- Either Mother or Father doesnt like pets (Baik Ibu maupun bapak tidak suka binatang peliharaan)
- Jean will go to either Bali or Singapore for the holidays (jean akan pergi ke Bali kalau tidak ke Singapore untuk liburan)
Penjelasan tentang nor
Penggunaan kata “nor” digunakan untuk pilihan dengan konotasi negatif. Berikut adalah pemakaiannya dalam kalimat Bahasa Inggris.
1. Pilihan
Kata “nor menandakan beberapa kegiatan yang merupakan opsi dengan makna negatif. Dalam Bahasa Indonesia diartikan sebagai “tidak juga”.
Contoh kalimat
- The movie was not great nor educating (film itu tidak bagus dan juga tidak menghibur.)
- Mother is not sad nor upset (Ibu tidak sedik dan juga tidak kesal)
2. Neither – nor
Kata “nor” kerap dipakai bersamaan dengan kata “neither” untuk dua hal yang sama baik bermakna positif atau negatif. Namun hata “nor” sendiri berarti negatif.
Contoh kalimat
- Angela has neither the time nor the money to travel. (Angela tidak punya waktu ataupun uang untuk bepergian.)
- Neither Me nor My brother want to go to museum. (Baik saya maupun adik laki-laki saya tidak mau pergi ke museum)
3. Neither here nor there
Frase ini dipakai untuk menyatakan sesuatu yang tidak penting
Contoh kalimat
- For some parents, buying cars for their kids is neither here nor there ( Bagi sebagian orang tua, membeli mobil untuk anak mereka tidak penting.)
- Wearing branded items is neither here nor there for me. (memakai barang-barang bermerek tidak penting bagiku)
Demikianlah beberapa penggunaan kata “or” dan “nor” dalam Bahasa Inggris. Pemakaiannya untuk menunjukkan beberapa pilihan. Ada yang dapat memakai kata “or” atau “nor” saja, ada juga yang digabungkan dengan kata lain dan membentuk frase dengan makna dan pemakaiann yang berbeda.