Penggunaan Whom
Penggunaan whom dalam kalimat bahasa Inggris terkadang gampang-gampang susah. Gampang karena pada kenyataannya menempatkan whom dalam sebuah kalimat memang tidak sulit asalkan tahu triknya. Namun terkadang menjadi sulit karena susahnya membedakan apakah harus menggunakan whom atau who.
Tidak hanya whom dan who yang sering membingungkan. Ada lagi yang namanya whose. Ketiganya dianggap mirip satu sama lain sehingga saat akan diaplikasikan dalam sebuah kalimat, banyak yang berakhir dengan kebingungan.
Untuk itulah sebenarnya penting adanya untuk mempelajari grammar (tata bahasa) bahasa Inggris dengan baik. Pahami benar konsepnya seperti apa. Jangan hanya sekedar dihapalkan. Karena apabila hanya sekedar Anda menghapal tanpa tahu penerapannya maka yang ada akan sulit mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Padahal belajar bahasa asing, tidak hanya bahasa Inggris, tentu dibutuhkan untuk diaplikasikan sehari-hari, bukan hanya sebatas alat bantu dalam proses akademik semata.
Kembali ke awal, pada kesempatan kali ini kami akan membahas tentang penggunaan whom. Anda yang belajar bahasa Inggris tentu sering menemukannya berseliweran di bahan bacaan Anda.
Whom termasuk ke dalam relative pronoun. Pronoun adalah kata ganti. Pronoun sendiri terbagi lagi menjadi beberapa jenis, yaitu diantaranya adalah object pronoun (kata ganti obyek), subject pronoun (kata ganti subyek), reflexive pronoun (kata ganti refleksif), relative pronoun (kata ganti relatif), dan lain-lain.
Relative pronoun sendiri berfungsi untuk menghubungkan dua kalimat yang menerangkan kata benda (noun). Kata benda yang dimaksud tidak sebatas benda mati, tapi juga hewan dan manusia termasuk didalamnya.
JENIS RELATIVE PRONOUN
Sebelum membahas tentang whom secara mendetail, ada baiknya Anda mengetahui apa saja yang termasuk ke dalam relative pronoun.
- Who
- Whom
- Which
- Whose
- That
Secara umum, who digunakan untuk menggantikan subyek orang. Whom berfungsi untuk menggantikan objek orang saja dan bukan benda lainnya. Which kebalikan dari whom, fungsinya menggantikan subyek atau obyek selain manusia. Whose sendiri sedikit berbeda, digunakan untuk possessive pronoun atau kata ganti kepemilikan. Yang terakhir, that, ruang lingkupnya lebih luas yakni menggantikan subyek dan obyek untuk orang dan benda lainnya.
PENGGUNAAN WHOM
Sekarang kita akan membahas whom dengan lebih mendetail, termasuk didalamnya tips dan trik untuk membuatnya lebih mudah diterapkan dalam sebuah kalimat. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, whom berfungsi sebagai object pronoun dari suatu kata kerja atau preposisi. Dalam hal ini untuk menggantikan objek berupa manusia atau orang.
Whom setara dengan him, her, me, you, us dan seterusnya yang juga termasuk dalam object pronoun atau kata ganti objek. Jika diterjemahkan dalam bahasa Indoneisa, whom berarti ‘yang’. Perhatikan contoh kalimat di bawah ini :
Kalimat 1 :
The man asked for an address (Seorang pria menanyakan sebuah alamat)
Kalimat 2 :
I showed him a map (Saya menunjukkannya sebuah peta)
Him pada kalimat kedua merujuk pada the man di kalimat pertama. Him pada kalimat kedua adalah objek dari the man di kalimat pertama. Untuk menggantikan him digunakanlah kata ganti whom. Sekarang perhatikan jika kedua kalimat tersebut digabung.
The man whom I showed a map asked for an address. (Seorang pria yang saya tunjukkan padanya sebuah peta bertanya tentang sebuah alamat)
Ketika dua kalimat di atas digabung, maka kata him yang merujuk pada the man akhirnya hilang dan posisinya tergantikan dengan whom. Ini menunjukkan bahwa kedudukan whom dan him setara sehingga dapat saling menggantikan.
Penggunaan whom juga tidak hanya sebatas pada kalimat pernyataan seperti contoh di atas. Sering kali malah dipakai untuk kalimat bertanya. Perhatikan contoh di bawah ini.
Whom did I show a map? (Pada siapa saya tunjukkan peta ?)
Kalimat bertanya di atas akan membutuhkan jawaban seperti contoh kalimat 2 yakni ‘I showed him a map’. Nah, biasanya pada bentuk kalimat bertanya seperti inilah kemudian timbul kebingungan manakah yang harus digunakan, who atau whom.
Berikut ini adalah tips yang dapat Anda gunakan untuk membedakan penggunaan who dan whom pada suatu kalimat:
- Who digunakan untuk merujuk pada subyek suatu kalimat sedangkan whom digunakan untuk merujuk pada obyek suatu kata kerja atau preposisi
- Jika suatu kata dapat digantikan dengan he atau she atau kata ganti subyek lainnya, maka gunakan who. Sebaliknya jika kata tersebut dapat digantikan dengan him atau her atau kata ganti obyek lainnya, maka gunakan whom.
Perhatikan contoh kalimat di bawah ini :
(who/whom) do you beat? ((who/whom) siapa yang kamu kalahkan?)
Jawaban kalimat tersebut tentunya adalah ‘I beat him’, terlihat adanya penggunaan him di sini. Sehingga kata ganti yang tepat adalah whom karena whom dapat menggantikan him.
- Jika kedua trik di atas tidak membantu, maka gunakan trik berikut ini :
-
- Temukan semua kata kerja dalam sebuah kalimat
- Temukan subyek yang berkorespondensi dengan tiap kata kerja
- Jika who/whom adalah subyek (yang melakukan aksi), maka gunakan who
- Jika who/whom adalah obyek (yang menerima aksi), maka gunakan whom
Jika ada di antara Anda yang menganggap penggunaan whom dalam sebuah kalimat terkesan tidak natural (alami) atau bahkan aneh, ketahuilah bahwa Anda tidak sendiri. Kebanyakan orang memang tidak menggunakan whom dalam percakapan ataupun tulisan sehari-hari. Penggunaan whom lebih sering ditemukan pada hal-hal yang sifatnya formal seperti kalimat ‘to whom it may concern’ yang berarti ‘untuk perhatian / untuk yang berkepentingan’.
Lebih seringnya yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari adalah penggunaan whom yang tergantikan oleh who dan dianggap wajar oleh kebanyakan orang, misalnya pada kalimat seperti di bawah ini :
Who do you trust ? (Siapa yang kamu percaya ?)
Kalimat tersebut sebenarnya harus menggunakan whom jika menilik pada aturan tata bahasa yang berlaku. Namun pada kenyataannya kalimat tersebut lazim digunakan oleh banyak orang dan dianggap wajar.
Demikianlah sekelumit penjelasan tentang penggunaan whom. Semoga menjadi bahan masukan bagi Anda. selamat belajar.