Perbedaan ‘Passed’ vs ‘Past’
Bahasa Inggris memiliki banyak kata yang cukup membingungkan bagi para learners. Terutama kata-kata yang memiliki ejaan serupa. Misalnya saja seperti “passed” dan “past”. Masih banyak English learners yang belum bisa membedakan keduanya. Untuk itulah kali ini kita akan mempelajari perbedaan “passed” dan “past”. Yuk langsung saja kita lihat perbedaan keduanya:
Passed
“Passed” jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia berarti “melewati”, “lulus”, “berlalu”, “memberikan”, atau “melintas”. “Passed” tergolong ke dalam kelas kata verb (kata kerja). “Passed” adalah bentuk past tense (V2) dan past participle (V3) dari “pass”. Karena bentuk past tense dan past participle, “passed” hanya boleh digunakan dalam kalimat berbentuk past tense atau perfect tense.
Passed sebagai past tense
“Passed” sebagai past tense hanya digunakan dalam kalimat berbentuk simple past tense untuk menyatakan kejadian di masa lampau yang telah selesai.
Contoh:
- I passed my teacher in the corridor. (Saya melewati guru saya di koridor)
- Time passed so fast when we were playing football. (Waktu berlalu sangat cepat ketika kami sedang bermain sepak bola)
- Joanna passed the math test. (Joanna lulus ujian matematika)
“Passed” hanya bisa dipakai dalam kalimat positif berbentuk simple past. Untuk kalimat negatif dan kalimat tanya, gunakanlah “pass”. Contoh:
- Positif: Damian passed the ball to Carlos. (Damian mengoper bola kepada Carlos)
- Negatif: Damian didn’t pass the ball to Carlos. (Damian tidak mengoper bola kepada Carlos)
- Tanya: Did Damian pass the ball to Carlos? (Apakah Damian mengoper bola kepada Carlos?)
Passed sebagai past participle
“Passed” sebagai past participle bisa digunakan dalam kalimat berbentuk present perfect, past perfect, dan future perfect. Contoh:
- We have passed the time by watching some movies. (Kami menghabiskan waktu dengan menonton beberapa film) –> present perfect
- Lucy would have been driving her new car if only she had passed her driving test. (Lucy akan mengendarai mobil barunya jika saja dia lulus tes mengemudi) –> past perfect
- By the time we arrive, they will have passed the note to Mr. Wong. (Pada saat kami tiba, mereka akan sudah memberikan catatannya kepada Pak Wong) –> future perfect
Kita bisa tetap menggunakan “passed” dalam kalimat negatif dan tanya berbentuk perfect tense. Contoh:
- Kalimat positif: He’s passed the test. (Dia telah lulus tesnya)
- Kalimat negatif: He hasn’t passed the test. (Dia belum lulus tesnya)
- Kalimat tanya: has he passed the test? (Apakah dia telah lulus tesnya?)
“Passed” sebagai past participle juga digunakan dalam kalimat pasif berbentuk tense apapun. Contoh:
- The tea tradition has been passed on our family for centuries. (Tradisi teh telah diwariskan di keluarga kami selama berabad-abad)
- The new regulations were passed by our new boss. (Peraturan baru disahkan oleh bos baru kami)
- The flyers are being passed around. (Pamfletnya sedang diedarkan)
Past
“Past” tergolong ke dalam kelas kata adjective (kata sifat), noun (kata benda), preposition (preposisi), dan adverb (kata keterangan). Mari kita lihat penjelasannya masing-masing berikut ini:
Past sebagai adjective
“Past” sebagai kata sifat dalam bahasa Indonesia berarti “lama”, “lampau”, “bekas”, atau “lalu”. Sebagai kata sifat, “past” berfungsi untuk memodifikasi atau menjelaskan noun (kata benda) atau noun phrase (frasa kata benda).
Contoh:
- My past experience helps me in doing my job. (Pengalaman lampau saya membantu saya dalam mengerjakan pekerjaan saya)
- Zayn is the past member of One Direction. (Zayn adalah mantan anggota One Direction)
- I have been in Bangkok in the past month. (Saya ada di Bangkok sebulan terakhir ini)
Past sebagai noun
“Past” sebagai kata benda artinya “masa lalu” atau “masa lampau”. Contoh:
- We were talking about our past when Anna called. (Kami sedang membicarakan tentang masa lalu kami ketika Anna menelepon)
- What happened in the past should stay in the past. (Apa yang terjadi di masa lalu harus tetap di masa lalu)
- When I first met Sarah, some memories of the past appeared just like that in my mind. (Ketika pertama kali saya bertemu Sarah, beberapa memori masa lampau muncul begitu saja di dalam pikiran saya)
Past sebagai preposition
“Past” sebagai preposisi artinya “lewat” atau “melewati”. Contoh:
- We will meet at half past nine. (Kita akan bertemu pukul sembilan tigapuluh)
- The computer shuts down automatically when it was past the exam time. (Komputer mati secara otomatis ketika sudah melewati waktu ujian)
- It is already past four o’clock, and Deni has not arrived yet. (Sudah lewat jam empat, dan Deni belum juga tiba)
Past sebagai adverb
“Past” sebagai kata keterangan atau adverb berarti “untuk melewati atau melampui titik atau waktu tertentu”. Mari kita langsung lihat saja contoh penggunaannya di bawah ini:
- The detectives run past us on their way to catch the thief. (Para detektif itu berlari melewati kami dalam perjalanan mereka untuk menangkap si pencuri)
- A year went past just like that before the police solved the case. (Satu tahu lewat begitu saja sebelum polisi memecahkan kasusnya)
- Jane drove past ABC Street in her car. (Jane melaju melewati Jalan ABC di mobilnya)
Itulah tadi perbedaan “passed” dan “past”. Cara mudah untuk mengingat perbedaannya adalah dengan menghafal kelas katanya. “Passed” termasuk ke dalam verb, sedangkan “past” bukanlah verb melainkan adjective, noun, preposition, dan adverb. Semoga setelah mengetahui perbedaannya, kita tidak akan lagi keliru dalam menggunakan kedua kata ini.