Perbedaan Though, Although, Even Though, Despite, In Spite Of
Kesamaan makna bisa saja tercipta dari kata hubung yang serupa satu sama lain. Dalam artikel kali ini, kita akan fokus membahas lima kata hubung yang digunakan untuk perbandingan dua hal, yaitu:
- Though
- Although
- Even though
- Despite
- In spite of
Setelah melihat kelima kata hubung tersebut, jelas bahwa kata-kata tersebut sering kita lihat dalam bahasa Inggris untuk menunjukkan kondisi kontras.
Ada dua hal yang dibandingkan dengan kata hubung tersebut, sebenarnya sama juga dengan penggunaan kata hubung “but”. Untuk mendapat gambaran yang menyeluruh perbedaan dari setiap kata hubung di atas, mari kita bedah satu persatu:
MEMAHAMI “THOUGH”
Kata hubung though bisa digunakan pada beberapa konteks sekaligus yang berbeda-beda satu sama lain. Ada banyak cara untuk menggunakan though dalam kalimat.
Namun yang paling lazim adalah menggunakan kata though di akhir kalimat, untuk menunjukkan kontras atau perbandingan dengan kalimat yang ada sebelumnya.
Dalam kamus, definisi though adalah:
- Despite the fact that
- However
Dalam konteks “however”, penggunaan though adalah sebagai adverb. Sehingga mudah kita pahami dalam bahasa Indonesia bahwa though adalah “meskipun”.
Kata ini telah dikenal sejak tahun 1150 di era Middle English. Pengucapan though adalah dengan menyamarkan huruf –gh yang bahkan tidak terdengar sama sekali.
Untuk memperjelas, mari kita simak beberapa contoh penggunaan though dalam kalimat berikut ini:
- “There’s enough like that kind, though,’ interrupted Uncle John.
- The mass was an ornate one, though not more so than they were accustomed to at Beaulieu.
- He felt morally bound to get it repaired, though he was guiltless of the damage.
- Though younger than myself, she reciprocated the love she had inspired.
Sementara dalam beberapa contoh spesifik berikut, though berperan layaknya kata “however” atau “nevertheless”. Itulah saat kata though digunakan di akhir kalimat.
Simak contohnya dalam percakapan berikut:
A: “You have six hours in the airport between flights!”
B: “I don’t mind, though. I have lots of work to do. I will just bring my laptop with me.”
A: “It is expensive.”
B :“It is nice, though.”
A: “Yeah, I think I will buy it.”
Terlihat bahwa kata though digunakan oleh subjek dalam percakapan untuk menggambarkan kata “however”.
MEMAHAMI “ALTHOUGH”
Selanjutnya kata hubung pembanding yang juga umum digunakan adalah although.
Kata ini pertama kali digunakan sejak abad ke 14. Maknanya sama dengan though hanya saja beda pengucapannya. Dalam bahasa verbal Inggris, though lebih umum digunakan dibandingkan dengan although, termasuk dalam dialog sehari-hari.
Saat although digunakan di awal kalimat, biasanya diberi tanda baca koma untuk membandingkan kedua kalimat tersebut.
Simak beberapa contoh berikut ini:
- Everyone enjoyed the trip to the final although we lost the match!
- Peter, although working harder this term, still needs to put more work into mathematics.
- Raymond, although very interested, didn’t show any emotion when she invited him to go for a walk.
- Karen is coming to stay next week although I’m not sure what day she is coming.
MEMAHAMI “EVEN THOUGH”
Berbeda dengan though atau although, even though lebih memberi penekanan dalam menunjukkan perbedaan dua hal. Dalam bahasa Indonesia, even though juga berarti “meskipun”.
Kata ini digunakan sebagai cara yang lebih tegas untuk mengatakan though atau although. Kata although digunakan untuk mengindikasikan fakta tertentu yang tidak membuat sisa kalimatnya menjadi salah.
Simak beberapa contohnya dalam kalimat berikut ini:
- Even though he never completed college, he runs a successful software company.
- Cynthia is not ashamed of what she does, even though she ends up doing something wrong.
- Even though I work by muself, there are other people I can interact with.
MEMAHAMI “DESPITE”
Selanjutnya yang juga menarik untuk dipelajari adalah kata “despite” yang juga menggambarkan dua hal kontras dalam sebuah kalimat. Despite adalah preposisi yang digunakan untuk membandingkan.
Despite kerap kali digunakan dalam konteks kalimat yang lebih formal dan umum digunakan dalam bahasa Inggris tertulis atau teks. Struktur kalimat untuk despite biasanya diikuti dengan kata benda, pronoun, atau verb dengan imbuhan “-ing”.
Simak beberapa contoh berikut ini:
- Ruth woke up feeling refreshed despite Dave calling at midnight.
- I want to go for a run despite this rain.
- Despite eating McDonalds regularly, Tina remained slim.
- Kate went to the carnival despite the hot weather.
- She bought a new pair of shoes despite the fact that she already had 97 pairs.
- Despite having sensitive teeth, she went liked ice cream.
Terlihat bahwa kata despite bisa digunakan di banyak bagian dalam kalimat, mulai dari awal, tengah, hingga akhir kalimat. Despite biasanya diikuti dengan realita yang terjadi.
MEMAHAMI “IN SPITE OF”
Berikutnya adalah kata preposisi in spite of yang sangat serupa dengan despite. Keduanya memiliki makna yang sama yaitu “meskipun” dalam bahasa Indonesia.
Dua hal ini berbeda dalam konteks pengucapan, karena in spite of lebih tidak formal dibandingkan dengan despite, terutama dalam bahasa teks atau tulisan. In spite of pun bisa digunakan di klausa kalimat pertama ataupun kedua.
Untuk lebih memahami bagaimana preposisi ini digunakan, simaklah beberapa contoh kalimat berikut ini:
- She went to the cinema in spite of the fact that she was exhausted.
- In spite of the fact that he studied very hard, he still didn’t pass the exam.
- Actually, the idea was appealing – in spite of his clumsy invitation.
- I find it hard to realize that Christmas is almost here, in spite of the fact that Helen talks about nothing else.
- In spite of her resolve, she responded.
Terlihat bukan bagaimana perbedaan in spite of dengan despite? Biasanya bentuk-bentuk preposisi yang kita bahas di atas juga digunakan dalam soal-soal tes TOEFL atau IELTS dengan format diminta mengisi preposisi yang tepat dari kalimat soal. Jadi, biasakan diri membaca banyak narasi agar kamu mengerti ya preposisi mana yang harus digunakan!