sederet kamus
Search Articles
Translate: Tutorial:

Percakapan Bahasa Inggris: Percakapan Saat di Ramayana

Satu Lagi Pelajaran Bahasa Inggris Lewat Percakapan di Ramayana, Pusat Perbelanjaan Paling Ramai di Denpasar, Bali

Trio wisatawan yang menjadi tokoh utama kita pada rangkaian artikel tutorial bahasa Inggris ini memang suka bepergian jauh. Setelah bersarapan dan mengepak barang-barang mereka dalam Hotel Mariott di Kuta, mereka pun menuju Denpasar, daerah Bali yang paling dekat dengan mengendarai taksi.

Setelah 20 menit berjalan, mereka pun akhirnya tiba dalam sebuah pusat perbelanjaan bernama Ramayana yang merupakan pusat perbelanjaan terkemuka di Denpasar. Berikut ini adalah dialog yang akan kita pelajari bersama:

Pia: *whispers to Rika* This shopping mall’s space is truly narrow and damp, don’t you think so?

(Pia: *berbisik kepada Rika* Area jalan pusat perbelanjaan ini benar-benar sempit dan lembab, ya, ‘kan?)

Rika: *whispers back to Pia* I know right. Perhaps it’s because of Ramayana’s cost- leader strategy for every shopper.

(Rika: *berbisik kembali pada Pia* Aku tahu. Mungkin itu karena strategi kepemimpinan biayanya Ramayana bagi para pembelanja.)

Sound Effect: Attention shoppers!!! A big “Buy One Get One” promotion for cosmetic products waits for you! Enjoy your shopping time at Ramayana! *some crowded background noises from various shoppers around the mall*

(Efek Suara: Perhatian para pembelanja!!! Promosi besar-besaran “Beli 1 Gratis 1” untuk produk kosmetik menunggu Anda sekalian! Nikmati waktu belanja Anda di Ramayana! *beberapa kali suara bising dari banyak orang yang berbelanja di sekitar mal*)

Ms. SPG: *to Disco* Hi, Sir, do you want to get a coupon for this electronic product?

(Mbak-Mbak SPG: *ke Disco* Halo, Mas, mau dapat kupon untuk produk elektronik ini?)

Disco: Uh, no… Thanks. I’ve decided on my own shopping lists. *instantly flees away*

(Disco: Uh, tidak… Terima kasih. Aku sudah menetapkan daftar belanjaanku sendiri. *lalu kabur begitu saja*)

Dialognya saja rame, apalagi pelajaran bahasa Inggrisnya. Nah, para learners, dengan beragam deskripsi yang terdapat pada dialog, ini dia ketiga poin bahasa Inggris yang dapat kita pelajari lewat contoh dialog di atas:

1. Belajar Berbagai Macam Idiom dalam Ilustrasi Pusat Perbelanjaan Ramayana

Percakapan di atas paling tidak memberikan kita 2 macam idiom yang dapat kita pelajari sekaligus hafalkan. Idiom-idiom tersebut adalah, “narrow and damp” pada bagian dialog Pia dan “Buy one get one,” pada suara generator Sound Effect.

Damp” yang berarti “basah (atau lembab)” merupakan penjelas dari “narrow” yang berarti “sempit”. Bila kedua kata ini digabungkan menjadi satu seperti pada dialog Pia, maka kita yang membaca akan mendapat gambaran yang lebih kuat akan mal yang serba sumpek karena sedikit ruang untuk oksigen seseorang dibandingkan dengan hanya “damp” atau “narrow” saja.

Sementara itu, kita bisa belajar membiasakan diri dengan idiom ritmik semacam “buy one get one,” Kalau kita lihat, “buy one get one” ini sekilas bunyinya mirip dengan, “kicking and punching,”, “quit wishin’ and go fishin’”, dan sejenisnya. Di sisi lain, adanya “buy one get one,” secara psikologis dapat memengaruhi konsumen untuk tidak melihat harga dengan cermat, karenanya kita perlu berhati-hati dengan permainan “ritmik idiom” seperti ini.

2. Belajar Berbagai Macam Strategi Pasar dalam Bahasa Inggris

Materi bahasa Inggris yang lebih spesifik semacam strategi pasar ini seringkali hanya tersedia pada kurikulum level mahir. Namun, mengingat saat ini semakin banyak learners yang familiar dengan kondisi pasar di lingkungan sekitar, ada baiknya kita belajar serba-serbi penyebutan strategi pasar ini sejak level pemula.

Seperti yang diungkapkan Rika, Ramayana merupakan pusat belanja yang menetapkan strategi “cost-leader” atau kepemimpinan biaya. Sebutan lain dari strategi ini adalah, “providing low-cost product,” atau “menyediakan barang-barang dengan harga murah,” karena memang titik beratnya adalah harga murah untuk “semua orang / pembelanja”.

Tidak hanya berhenti di seputar “cost-leader strategy” saja, pusat perbelanjaan seperti Ramayana pun perlu mengeksekusi strategi mereka. Salah satu ekspresi eksekusi strategi ini dapat kita lihat pada, “Attention shoppers!!!” pada dialog efek suara dalam artikel ini, di mana tanda seru yang banyak ditempatkan untuk memberi penekanan perhatiannya.

3. Berhati-Hatilah dengan Para Oknum Tak Bertanggungjawab

Kini, di daerah-daerah berbahasa Inggris seperti Bali, telah banyak oknum tak bertanggungjawab yang mahir berbahasa Inggris. Kita pun perlu menyadarinya dengan menyaksikan contoh dialog Disco dan “Mbak SPG” yang terdapat pada dialog ini.

Cerita percakapan di bagian akhir ini adalah penipu berpura-pura menjadi SPG Ramayana. Kita dapat melihat bukti tersebut dari kalimat, “Hi, Sir, do you want to get a coupon … ?” Sekadar informasi, “coupon” atau “kupon” itu saja sudah janggal karena secara akal sehat, tidak mungkin SPG menawarkan kupon pada orang yang tidak dikenal, apalagi bila disuruh membeli sejumlah barang atau membayar sejumlah uang terlebih dahulu.

Bila kita menemukan orang semacam ini, namun kita tidak ingin berantem, maka kita dapat menjawab seperti Disco dengan diawali, “Uh, no… Thanks,” Jangan lupa, “Thanks”, “Thank you”, dan sejenisnya sangat penting untuk menyatakan pendapat dengan santun!

Setelah lama berkutat dalam pusat belanja Ramayana, akhirnya trio wisatawan kita kembali ke hotel dan telah memesan paket wisata selanjutnya. Masih di daerah Bali, namun di area spesifik yang berbeda dengan kegiatan yang berbeda, kita akan lebih banyak belajar mengenai poin-poin bahasa Inggris yang diperlukan. Para learners, siapkan diri Anda pada pelajaran berikutnya!

English Word Index:
A . B . C . D . E . F . G . H . I . J . K . L . M . N . O . P . Q . R . S . T . U . V . W . X . Y . Z

Indonesian Word Index:
A . B . C . D . E . F . G . H . I . J . K . L . M . N . O . P . Q . R . S . T . U . V . W . X . Y . Z