Percakapan Bahasa Inggris: Percakapan Saat Tiba di Bandara Lokal
Para Learners, Mari Kita Belajar Bahasa Inggris dari Percakapan Saat Tiba di Bandara Setempat Berikut Ini
Bandara merupakan salah satu tempat yang paling banyak poin pelajaran bahasa Inggrisnya. Demikian banyaknya hingga kita para learners perlu belajar serba-serbi bahasa Inggris lewat percakapan di bandara sejak kita baru belajar bahasa Inggris.
Seperti yang dijanjikan pada artikel sebelumnya, ketiga wisatawan tokoh utama kita telah melewati masa istirahat mereka dan mengemas barang-barang mereka untuk pergi ke Singapura. Sebelum pergi, ini dia percakapan yang terjadi di antara mereka saat berada di bandara lengkap dengan timeline dan pelajaran bahasa Inggrisnya:
Mr. Security: Dear Sir and Madam, please lodge your belongings over here. *shows the three tourists the gargantuan-sized baggage trolley*
(Pak Keamanan: Bapak dan Ibu-Ibu, silahkan tempatkan barang bawaan Anda di sini. *menunjukkan pada tiga wisatawan troli bagasi yang ukurannya raksasa*)
Disco: Alright, here… We… Go!!! *throws the entire baggage to the trolley, including the rest of two female tourists*
(Disco: Oke, ini dia… 1, 2, 3…!!! *Melempar semua bagasi ke dalam troli, termasuk bagasi dua wisatawan perempuan sisanya*)
Ms. Cashier: *When the three has arrived at the ticket counter* These entire baggage’s weights are 21 kg, which exceeds the total 20 kg limit. Do you want to bring these with you, or to left these here with additional charges?
(Mbak Kasir: *Saat ketiganya sudah berada dalam konter tiket* Semua bagasi ini beratnya 21 kg, yang mana melebihi batas keseluruhan 20 kg. Apakah ingin dibawa saja dengan Anda semua, atau ditinggal saja tapi dengan dikenakan biaya?)
Rika and Pia: *checks the additional charge’s price lists on the counter’s table top and whisper to each other* Wow… These are incredibly expensive, aren’t these?
(Rika dan Pia: *melihat daftar harga denda yang terletak di atas meja konter dan berbisik satu dengan yang lainnya* Wah… Ini semua begitu mahal, ya, ‘kan?)
Disco: I’ll bring these two. Here’s the charge payment for the remaining three.
(Disco: Aku akan bawa keduanya ini. Ini pembayaran denda untuk tiga yang sisanya.)
Ms. Cashier: Alright, here are your boarding pass’ statements. All of you can proceed at the check-in room now.
(Mbak Kasir: Oke, ini dia pernyataan terbang Anda semua. Anda semua sekarang bisa lanjut ke ruang tunggu.)
Singkat cerita, Disco, Rika, dan Pia akhirnya beranjak menuju ruang check-in atau ruang tunggu bandara setelah mendapat pernyataan terbang mereka. Sementara itu, ketiga poin bahasa Inggris yang dapat kita pelajari lewat dialog di atas adalah sebagai berikut:
1. Belajar Ungkapan “Semua” dalam Bahasa Inggris
Memang, secara harafiah, “semua” dalam bahasa Inggris artinya “all”. Hal ini juga tercermin dari bagian dialog Mbak Kasir di akhir percakapan, di mana “all of you” digunakan untuk menyatakan “Anda semua” dalam tata bahasa speaking in English.
Kendati demikian, “entire” seperti yang terdapat pada dialog aksi Disco dan Mbak Kasir di bagian awal menuju tengah percakapan juga dapat digunakan untuk menyatakan “semua”. Bila menggunakan “entire”, kita dapat menambahkan “the” untuk merujuk pada hal-hal “semua” atau “entire” yang dimaksudkan atau “these” untuk menunjukkan “entire” yang ada di depan mata kita dan lawan bicara.
2. Perbedaan “The Rest” dan “The Remaining”
Meskipun “the rest” dan “the remaining” sama-sama menunjukkan arti “sisanya” dalam bahasa Indonesia, konteks dan pengunaannya sama sekali berbeda dalam bahasa Inggris. Kita dapat melihat perbedaan keduanya lewat dialog aksi Disco di bagian awal dan dialog orang yang sama di bagian akhir percakapan.
Bila “sisanya” tersebut merujuk pada sekumpulan orang, maka “the rest” seperti pada “the rest of two female tourists” atau “dua wisatawan perempuan sisanya” di dialog aksi Disco, itulah yang dipakai. Sebaliknya, kita harus memakai “the remaining” seperti dalam dialog Disco di bagian akhir untuk merujuk pada benda-benda seperti koper.
3. Serba-Serbi Mengenai Konter Pembayaran Bandara
Bahasa Inggrisnya boleh saja hampir sama dengan konter kasir pada umumnya, yakni “counter”. Namun, konter yang berukuran panjang dari ujung-ke-ujung ini memiliki beberapa penyebutan bahasa Inggris yang membuatnya berbeda dengan konter kasir pada umumnya.
Kita dapat melihat hal ini dari kata “ticket” di bagian depan “counter”, yang membedakannya dengan frasa bahasa Inggris “cash counter” yang biasa digunakan untuk merujuk pada konter kasir pada umumnya. Selain itu, ada “the counter’s table top” atau “(bagian) atas meja konter” untuk memuat “the additional charge’s price lists” atau “daftar harga denda” sebagaimana tercatat dalam dialog aksi Rika dan Pia.
Contoh percakapan dalam artikel tutorial bahasa Inggris selanjutnya akan memberikan kita pelajaran bahasa Inggris yang lebih mencerdaskan lagi. Agar tidak menimbulkan rasa penasaran yang berlarut-larut, mari kita melihat artikel tutorial bahasa Inggris selanjutnya.