Percakapan Memberi Selamat (Congratulating)
Bagaimana cara memberikan selamat kepada seseorang dalam bahasa Inggris? Ada berbagai cara untuk melakukannya yang berdasarkan konteks. Kali ini kita akan mempelajari berbagai cara memberikan selamat kepada seseorang tersebut melalui beberapa contoh percakapan dalam bahasa Inggris di bawah ini.
Contoh-contoh percakapan ini memiliki topik yang beragam, seperti cara memberikan selamat atas rumah baru, mengucapkan selamat ulang tahun, memberikan selamat atas memenangkan suatu kontes, dan sebagainya. Diharapkan setelah membacanya, kita semua bisa tahu cara mengucapkan selamat dalam konteks yang berbeda dalam bahasa Inggris.
Percakapan Memberikan Selamat Atas Rumah Baru
John: Congratulations on having a new house, dude! Your dream to have your own house has finally come true. (Selamat atas rumah barumu, bung! Mimpimu untuk punya rumahmu sendiri akhirnya tercapai)
Mike: Thanks, John. (Terima kasih, John)
John: I still can’t believe you finally have a new place. (Aku masih tidak percaya kamu akhirnya punya tempat baru)
Mike: Oh trust me, I also can’t believe it. It’s like unreal. (Oh percaya padaku, aku juga tidak mempercayainya. Ini seperti tidak nyata)
John: This is so exciting. Your house is really great! (Ini sangat menyenangkan. Rumahmu benar-benar luar biasa!)
Mike: Oh stop flattering. (Oh berhentilah menyanjung!)
John: I’m not flattering. I’m just stating a fact. I think I’ll visit you often seeing that your place is this cozy. (Aku tidak sedang menyanjung. Aku hanya menyatakan sebuah fakta. Aku pikir aku akan sering mengunjungimu mengingat bahwa tempatmu sebegini nyamannya)
Mike: Oh yeah, you will. Don’t forget to bring your wife and your son with you, so that we can throw a small barbeque party here. (Oh ya, kamu harus. Jangan lupa untuk mengajak istri dan anakmu, jadi kita bisa mengadakan pesta barbekyu kecil-kecilan di sini)
John: What an idea! (Ide yang bagus!)
Percakapan Memberikan Selamat Atas Kelahiran Seorang Bayi
Maria: Ken, congratulations on the birth of your child! (Ken, selamat atas lahirnya anakmu!)
Ken: Thanks, Maria. (Terima kasih, Maria)
Maria: Is it a baby girl or a baby boy? (Apakah bayi perempuan atau bayi laki-laki?)
Ken: It’s a baby boy. (Bayi laki-laki)
Maria: Have you given him a name? (Apakah kamu sudah memberikannya nama?)
Ken: No, we haven’t. But me and my wife are planning to name him Peter after Peter Parker the Spider-Man. (Belum. Tetapi aku dan istriku berencana menamainya Peter dari Peter Parker si Spider-Man)
Maria: Cool! I hope he will grow up to be a superhero like Spider-Man. (Keren! Semoga dia akan tumbuh menjadi pahlawan super seperti Spider-Man)
Ken: That’s also what we wish for when we were thinking to call him Peter. (Itu juga yang kami harapkan saat kami memikirkan untuk memanggilnya Peter)
Maria: May your wish come true. (Semoga saja harapan kalian terwujud)
Ken: Thanks. (Terima kasih)
Percakapan Memberikan Selamat atas Bisnis Baru
Vicky: Hello. May I talk to Nancy, please? (Halo. Bisa saya berbicara dengan Nancy?)
Nancy: Hello. This is Nancy herself. Who am I speaking to? (Halo. Saya dengan Nancy sendiri. Siapa ini?)
Vicky: Hi, Nancy. This is Vicky. (Hai, Nancy. Ini Vicky)
Nancy: Oh hi, Vicky. How are you? (Oh hai, Vicky. Apa kabar?)
Vicky: I’m fine as always. I’m calling to congratulate you on having your own restaurant. (Aku baik-baik saja seperti biasanya. Aku menelepon untuk memberikan selamat atas restoran barumu)
Nancy: Oh thank you, Vicky. It’s only a small restaurant. (Oh terima kasih, Vicky. Itu hanya restoran kecil)
Vicky: But it’s still amazing! I’m very proud of you. (Tetapi itu tetap saja luar biasa! Aku sangat bangga padamu)
Nancy: I don’t know what to say except thank you. (Aku tidak tahu harus bilang apa kecuali terima kasih)
Vicky: Thank you is good enough. Anyway, I would like to visit your restaurant. When is it the best time to do that? (Terima kasih juga sudah cukup kok. Ngomong-ngomong, aku ingin mengunjungi restoranmu. Kapan waktu terbaik untuk melakukannya?)
Nancy: How about tomorrow? Jane and Jack are also having a dinner tomorrow at my restaurant. (Bagaimana kalau besok? Jane dan Jack juga akan makan malam besok di restoranku)
Vicky: That sounds perfect. Well, see you tomorrow. (Itu kedengarannya sempurna. Sampai jumpa besok)
Nancy: See you. (Sampai jumpa)
Percakapan Mengucapkan Selamat Ulang Tahun
Donna: Happy birthday, Sasha! I wish you good health and good luck. (Selamat ulang tahun, Sasha! Semoga sehat dan beruntung selalu)
Sasha: Thanks Donna, but my birthday is next Friday. (Terima kasih Donna, tetapi ulang tahunku hari Jumat depan)
Donna: September 27th is your birthday, isn’t it? (Tanggal 27 September hari ulang tahunmu, kan?)
Sasha: Yes, it is. But today is September 20th. You’re seven days early. (Ya. Tetapi hari ini tanggal 20 September. Kamu tujuh hari lebih awal)
Donna: Oh my God! This is embarrassing. I’m sorry. (Ya Tuhan! Ini memalukan. Aku minta maaf)
Sasha: It’s okay. You’ll come to my birthday party next week, won’t you? (Tidak apa-apa. Kamu akan datang ke pesta ulang tahunku minggu depan, kan?)
Donna: Of course, I will. (Tentu saja aku akan datang)
Sasha: Good! I’ll give you the invitation tomorrow. (Bagus! Aku akan memberikanmu undangannya besok)
Percakapan Mengucapkan Selamat Tahun Baru
Adam: Three, two, one, happy new year! (Tiga, dua, satu, selamat tahun baru!)
Tina: Yeah, happy new year to all of us! (Ya, selamat tahun baru untuk kita semua!)
Amy: Happy New Year and happy holidays too! (Selamat tahun baru dan selamat liburan juga!)
Adam: We should make a wish. (Kita harus membuat permintaan)
Tina: You’re right. I wish this year will bring us luck and prosperity. (Kamu benar. Aku harap tahun ini akan memberikan kita keberuntungan dan kesejahteraan)
Adam: I wish we all get promoted this year. It’s your turn, Amy. What do you wish for? (Aku harap kita semua akan dipromosikan tahun ini. Giliranmu, Amy. Apa yang kamu inginkan?)
Amy: I just wish us to be happier and healthier this year. (Aku hanya berharap kita lebih bahagia dan lebih sehat tahun ini)
Adam: Let’s say amen to our wishes. (Mari kita aminkan permintaan kita)
All: Amen. (Amin)
Percakapan Memberikan Selamat Atas Kemenangan Kontes
Leo: Hi, Susie. (Hai, Susie)
Susie: Hi, Leo. What’s up? (Hai, Leo. Ada apa?)
Leo: I just want to congratulate you on winning the piano contest. (Aku hanya ingin memberikan selamat padamu atas memenangkan kontes piano)
Susie: Thanks, Leo. (Terima kasih, Leo)
Leo: How does it feel to be the winner of the contest? (Bagaimana rasanya menjadi pemenang kontesnya?)
Susie: It feels like it was a dream. I still can’t believe I got the grand prize. (Rasanya seperti mimpi. Aku masih tidak percaya aku memenangkan hadiah utamanya)
Leo: You deserve it, Susie. I know that you practiced very hard for it. (Kamu pantas mendapatkannya, Susie. Aku tahu bahwa kamu berlatih dengan sangat giat untuk itu)
Susie: Thank you. (Terima kasih)
Leo: Now that your hard work is paid off, you should have some fun. My friends and I are visiting the amusement park. Would you like to join us? (Karena sekarang kerja keras kamu terbayarkan, kamu harus bersenang-senang. Teman-temanku dan aku akan mengunjungi taman hiburan. Apakah kamu ingin ikut dengan kami?)
Susie: That’s so nice of you, but I don’t have time to visit the park. I should prepare for the next contest. (Kalian baik sekali, tetapi aku tidak punya waktu untuk mengunjungi tamannya. Aku harus bersiap-siap untuk kontes selanjutnya)
Leo: Ah that’s too bad. (Ah sayang sekali)
Susie: I’m sorry. (Aku minta maaf)
Leo: It’s okay. Please tell me if you change your mind. (Tidak apa-apa. Tolong beritahu aku jika kamu berubah pikiran)
Susie: I will. (Oke)
Percakapan Memberi Selamat Atas Pekerjaan Baru
Nani: Hello, Wulan. (Halo, Wulan)
Wulan: Oh hi, Nani. How do you do? (Oh hai, Nani. Bagaimana kabarmu?)
Nani: I’m fine, thanks. You? (Aku baik-baik saja, terima kasih. Kamu?)
Wulan: So am I. I heard that you’re looking for a job. (Aku juga baik-baik saja. Aku dengar kamu sedang mencari kerja)
Nani: Yeah, I was. But I just got accepted at a company. (Ya, dulu. Tetapi aku baru saja diterima di sebuah perusahaan)
Wulan: That’s great! Congratulations! (Itu bagus! Selamat!)
Nani: Thank you. (Terima kasih)
Wulan: May I know which company you’re working for? (Boleh aku tahu di perusahaan mana kamu bekerja?)
Nani: It’s X Company. (Perusahaan X)
Wulan: That’s a big company. You’re very lucky to work in a company like that. (Itu perusahaan besar. Kamu sangat beruntung untuk bekerja di perusahaan seperti itu)
Nani: I guess so. I actually don’t have an idea why they chose me out of all candidates. (Sepertinya. Sebenarnya aku tidak tahu mengapa mereka memilihku dari semua kandidat)
Wulan: They must have seen good potential in you.(Mereka pasti melihat potensi bagus pada dirimu)
Nani: I hope so. Enough talk about me. How about you, Wulan? Where are you working now? (Semoga saja. Cukup membicarakan tentang aku. Bagaimana dengan kamu, Wulan? Di mana sekarang kamu bekerja?)
Wulan: Actually, just yesterday Y Company called me to work for them. (Sebenarnya, baru kemarin Perusahaan Y menghubungiku untuk berkerja dengan mereka)
Nani: Isn’t it the company you have dreamed to work for? (Bukannya itu adalah perusahaan yang kamu impikan?)
Wulan: Yes, it is. That’s why I’m very happy. (Ya. Itulah mengapa aku sangat senang)
Nani: Congratulations, Wulan. I’m happy for you. (Selamat, Wulan. Aku senang untukmu)
Wulan: Thanks, Nani. Let’s hope that this is a good start for us for the better future. (Terima kasih, Nani. Semoga saja ini adalah awal yang bagus bagi kita untuk masa depan yang lebih baik)
Nani: Yeah. (Ya)