Sequencer: FIRST, THEN, NEXT, AFTER THAT, FINALLY

Sequencer adalah kata yang memanajemen penjelasan dan kalimat kita ketika kita berbicara maupun menulis dalam bahasa Inggris. Ketika kita menjelaskan sesuatu, ketika berdiskusi ataupun menjelaskan suatu kejadian, tentunya kita akan membutuhkan kata-kata seperti “ pertama, kedua, selanjutnya, berikutnya, kemudian” dan masih banyak lainnya.
Tidak berbeda dengan berbicara dalam bahasa inggris, ketika kita berdiskusi, melakukan presentasi, menjawab pertanyaan atau memberikan penjelasan kepada orang lain, kita memerlukan sequencer.
Di antara sequencer tersebut adalah. “First, then, next, after that dan finally”. Dalam artikel ini, kita akan membahas satu per satu arti dan penggunaan dari ke-lima sequencer word tersebut.
1. FIRST (Pertama)
Kata sequencer pertama adalah First. First biasa digunakan untuk menunjukkan satu urutan pertama. Kata ini bisa digunakan untuk menunjukkan urutan waktu, atau posisi seseorang. Atau bisa kita katakan bahwa first dapat berkedudukan sebagai adverb (kata keterangan) dan adective (kata sifat).
Contoh:
As Adverb (sebagai Kata keterangan – sebelum semuanya, dalam hal urutan, waktu, jumlah, mutu, atau kepentingan)
- “Sonia come first in the Marathon Olympiad last month” (Sonia memenangkan juara pertama pada olimpiade Maraton bulan kemarin)
- “Who came first in the national Exam?” (Siapa yang menempati posisi pertama di ujian nasional?)
As Adjective (Sebagai Kata kerja – seseorang atau sesuatu yang hadir sebelum yang lain, dalam hal urutan, waktu, jumlah, mutu, atau kepentingan)
- “Maria was the first person who knows that Catherine is sick” (Maria adalah orang pertama yang mengetahui bahwa Catherine sakit)
- “Kath is the first person arrived in this building” (Kath adalah orang pertama yang tiba di gedung)
Sequencer
Sebagai Squencer, first menunjukkan urutan.
Contoh:
- “First, let’s talk about what we can do if our child is catching a cold!” (Pertama, mari kita bicara tentang apa yang bisa kita lakkan jika anak kita mengalami flu)
- “First, drive to the Nagolan Street” (Pertama, berkemudilah ke Jalan Nagolan)
- “First of all, I want to thank you to Mr. Samuel” (Sebelumnya, aku ingin berterima kasih kepada Pak Samuel!)
2. THEN (Kemudian)
Then bisa diartikan sebagai kemudian, atau selanjutnya. Kata ini digunakan untuk memberikan penjelasan lebih lanjut, atau bisa juga untuk memberikan penjelasan atau penguat dari suatu ide. Then biasa digunakan ketika mempresentasikan sesuatu, berdebat atau ketika menunjukkan arah kepada seseorang.
Contoh:
- “First you have to walk through this alley, and then you should turn left in the second section.” (Pertama kamu harus berjalan melalui gang ini, dan kemudian kamu harus belok kiri di belokan ke dua.)
- “Then, it should give us more benefit than the other.” (Selanjutnya, hal ini seharusnya member kita lebih banyak keuntungan daripada yang lainnya)
- “Then, it also a great opportunity for Brian. He could get a great score for his Scholarship application” (Lebih lanjut, ini juga merupakan kesempatan besar bagi Brian. Dia bisa mendapatkan nilai yang bagus untuk pengajuan Beasiswanya)
3. NEXT (Selanjutnya)
Tak jauh berbeda dengan Then, next juga bisa diartikan selanjutnya yang bisa digunakan untuk menentukan urutan selanjutnya. Ketika kita melakukan presentasi, berdiskusi atau sedang memimpin suatu rapat penting, kita bisa menggunakan kata next untuk menunjukkan bahwa kita ingin segera melanjutkan pembahasan.
Contoh:
- “First, we should consider the way we teach. And next is what our pupil’s interest is other thing that we should consider about” (Pertama, kita harus mempertimbankan cara kita mengajar. Dan selanjutnya adalah apa yang menjadi minat siswa kita adalah salah satu hal yang harus kita pertimbangan juga)
- “Next is the reason why this research is important. It will be presented by Mr. Dylan” (Selanjutnya adalah alasan mengapa penelitian ini penting. Ini akan dipresentasikan oleh Pak Dylan)
- “Next, Carry will give you all explanation about the marketing” (Selanjutnya, Carry akan memberikan penjelasan tentang pemasaran)
4. AFTER THAT (Setelah itu)
After That biasanya digunakan untuk menjelaskan suatu peristiwa atau prosedur. Jika kita menceritakan suatu peristiwa, untuk menceritakan secara runut, kita bisa menggunakan kata after that ….
Contoh:
- “ You should prepare the bowl, after that crack the egg and mix it with flour” (Kamu harus menyiapkan mangkok, setelah itu pecahkan telurnya dan campur dengan tepung)
- “You should make the cake base first, after that make the second layer and put it on the base” (Kamu harus membuat dasar kue terlebih dahulu, setelah itu buat lapisan kedua dan letakkan lapisan itu diatas dasar kue tersebut)
- “Bring the box on the second floor here, after that take the my laptop from the service centre” (Bawakan kotak yang ada di lantai dua kemari, setelah itu ambilkan laptopku dari pusat perbaikan)
5. FINALLY (Akhirnya)
Selanjutnya adalah finally yang artinya dalah akhirnya. Kata ini biasa digunakan untuk menutup suatu acara atau pertemuan. Kata ini juga bisa digunakan untuk mengatakan suatu kesimpulan dari diskusi atau presentasi. Untuk menulis, diakhir tulisan juga bisa digunakan kata finally ini.
Contoh:
- “Finally, we are in the last session of this meeting. We will know open the asking and answer session.” (Akhirnya kita ada pada sesi terakhir dari pertemuan ini. Kami akan membuka sesi tanya jawab.)
- “Finally I can conclude that writing is not just about write with a good structure, but also have to know how to emphasize the content” (Akhirnya saya dapat menyimpulkan bahwa menulis bukan hana tentang menulis dengan struktur yang bagus,namun juga harus mengetahui cara menekankan isinya)
- “Finally we now understand why the book is become so popular among the students of High School” (Akhirnya kita sekarang mengerti mengapa buku ini menjadi sangat populer diantara para pelajar Sekolah menengah)
Demikian adalah penggunakan Sequencer FIRST, THEN, NEXT, AFTER THAT, FINALLY dalam bahasa inggris.