sederet kamus
Search Articles
Translate: Tutorial:

Ucapan Empati / Simpati yang Salah (Toxic Positivity Empathy)

Kita semua pasti pernah merasa kesal kepada teman atau keluarga yang meminta kita untuk terus bersabar dan berkata bahwa semuanya akan baik-baik saja ketika kita bercerita kepada mereka tentang masalah kita. Memang benar bahwa mengajak untuk tetap positif ketika hal buruk sedang melanda itu baik. Akan tetapi, terkadang itu justru menyebalkan dan tidak membantu sama sekali.

Di dalam bahasa Inggris, bersikap bahagia dan optimis yang berlebihan ini bisa disebut dengan “toxic positivity” (kepositifan toksik). Sikap ini bisa membahayakan karena bisa mengakibatkan penyangkalan, minimasi, dan penghapusan pengalaman emosional manusia yang nyata.

Seperti kita tahu, manusia memiliki berbagai macam emosi, di antaranya adalah senang, sedih, kecewa, marah, dan sebagainya. Toxic positivity hanya menonjolkan emosi senang saja dan mengesampingkan emosi-emosi lainnya. Salah satu contoh dari toxic positivity adalah berpura-pura bersikap bahagia ketika kita tidak sedang bahagia.

Di dalam bahasa Inggris juga terdapat istilah “toxic positivity empathy” (empati kepositifan toksik). Toxic positivity empathy adalah ketika orang lain berkata kepada kita hal-hal seperti, “you will be fine, okay.” (kamu akan baik-baik saja, oke), “look on the bright side!” (lihat sisi baiknya!), atau “things will get better.” (semuanya akan membaik) ketika sesuatu buruk benar-benar sedang terjadi kepada kita.

Toxic positivity empathy ini selain menyebalkan juga bisa membahayakan karena tidak adanya validasi terhadap emosi-emosi lainnya. Oleh karena itu, kita harus berhati-hati ketika ingin mneyampaikan empati kita lewat kata-kata karena bisa saja yang kita sampaikan itu adalah berupa toxic positivity empathy.

Di bawah ini ada beberapa contoh kalimat toxic positivity empathy dan kalimat positivity emphaty yang memberikan validasi dan dukungan. Mari langsung saja kita lihat kalimat-kalimatnya:

Toxic Positivity Empathy

Berikut ini adalah beberapa contoh kalimat dan frasa toxic positivity empathy:

  • It will all be fine. (Semuanya akan baik-baik saja)
  • You should smile more. (Kamu harus lebih sering tersenyum)
  • Don’t worry about it. (Jangan mengkhawatirkannya)
  • It could be worse. (Itu bisa saja lebih buruk)
  • Don’t be so negative. (Jangan negatif)
  • You should look on the bright side. (Kamu harus lihat sisi terangnya)
  • Everything happens for a reason. (Semuanya terjadi karena suatu alasan)
  • Think happy thought. (Berpikirlah hal-hal yang menyenangkan)
  • You must get over this. Everything is so good in life. (Kamu harus melupakannya. Segalanya di hidup ini indah)
  • Don’t be so negative! Look on the bright side. (Jangan negatif! Lihatlah sisi terangnya)
  • You have to do better next time. (Kamu harus melakukannya lebih baik lain kali)
  • You need to be strong. (Kamu harus kuat)
  • You need to be patient. (Kamu harus sabar)
  • Other people have it worse! (Orang lain mengalami hal yang lebih buruk!)
  • Don’t worry be happy. (Jangan khawatir, berbahagialah)
  • I did it so you can do it too. (Aku bisa jadi kamu juga bisa)

Compassion Response

Di bawah ini adalah beberapa contoh kalimat dan frasa positivity empathy yang memberikan validasi dan dukungan:

  • How can I help you? (Ada yang bisa aku bantu?)
  • Is everything okay? (Apakah semuanya baik-baik saja?)
  • What can I do to make it less stressful for you? (Apa yang bisa aku lakukan agar itu tidak membuatmu stress?)
  • This is tough. Can I do anything? (Ini sulit. Apakah ada yang bisa aku bantu?)
  • It must be hard. Tell me about it. (Itu pasti sulit. Ceritakanlah padaku)
  • It’s so hard to see the good in this situation, but we’ll make sense of it when we can. (Sungguh sulit melihat kebaikan pada situasi ini, tetapi kita akan melaluinya ketika kita bisa)
  • Do you want to talk about it? (Apakah kamu ingin menceritakannya?)
  • I know things can get really though, I’m here for you. (Aku tahu semuanya bisa sangat sulit, aku ada di sini untukmu)
  • It’s all right if you are sad or upset. You can cry if you want. I’m here for you. (Tidak apa-apa jika kamu sedih atau marah. Kamu bisa nangis kalau mau. Aku ada di sini untukmu)
  • Everyone has their strengths. It’s all right if you couldn’t do it this time. It’s okay if you take more time than others. (Semua orang memiliki kelebihannya masing-masing. Tidak apa-apa jika kamu tidak bisa melakukannya saat ini. Tidak apa-apa jika kamu memerlukan waktu yang lebih dibandingkan dengan orang lain)
  • It’s okay if you couldn’t do it this time. Let me know if you need any help. (Tidak apa-apa jika kamu tidak bisa melakukannya saat ini. Beri tahu aku jika kamu butuh bantuan)
  • I can see that you are going through a lot. I am proud of you and I am here to talk to you if needed. (Aku bisa melihat kamu sedang melalui banyak hal. Aku bangga padamu dan aku ada di sini untukmu jika dibutuhkan)
  • I understand it’s tough for you. You’re doing your best and I believe in you. (Aku paham ini berat bagimu. Kamu melakukan yang terbaik dan aku percaya padamu)
  • Just because someone else has it worse doesn’t make your pain hurt any less. (Hanya karena seseorang mengalami hal yang lebih buruk, itu tidak mengurangi sakit lukamu)
  • It’s normal to feel upset right now. (Normal untuk merasa sedih sekarang)
  • Your emotions can’t just be switched on and off. Take your time you need to work through them. (Emosimu tidak bisa dinyala dan dimatikan begitu saja. Gunakanlah waktu yang kamu butuhkan untuk melaluinya)
  • It’s okay if you’re struggling. We’re all different and deal with problems in our own way. (Tidak apa-apa jika kamu kepayahan. Kita semua berbeda dan menangani masalah dengan cara kita sendiri)
English Word Index:
A . B . C . D . E . F . G . H . I . J . K . L . M . N . O . P . Q . R . S . T . U . V . W . X . Y . Z

Indonesian Word Index:
A . B . C . D . E . F . G . H . I . J . K . L . M . N . O . P . Q . R . S . T . U . V . W . X . Y . Z