English Vocabulary: Part of Body (Bagian-Bagian Tubuh)
Berbagai Vocabulary untuk “Body” atau “Bodies” yang Perlu Kita Ketahui
Seperti yang tercantum pada ringkasan paragraf akhir pelajaran kedua mengenai “eating”, artikel tutorial vocabulary seri ketiga ini membahas mengenai “body / bodies” atau yang dalam bahasa Indonesianya kita sebut dengan “badan”.
Secara spesifik, kita akan membahas mengenai bagian-bagian tubuh, kecuali kepala yang akan dibahas pada pelajaran vocabulary yang terpisah. Berikut ini adalah poin-poin bagian tubuh yang akan kita hafalkan vocabulary bahasa Inggrisnya, termasuk penggunaannya pada konteks kalimat yang berbeda-beda:
1. Vocabulary untuk “Body” Atau “Bodies” Bagian Atas
Bagian atas yang dimaksud pada poin pertama ini adalah leher hingga bawah pinggang. “Neck” sendiri merupakan vocabulary untuk leher, sedangkan “torso” merupakan vocabulary yang merujuk pada bagian atas pundak hingga ke bagian bawah pinggang. Sementara itu, vocabulary bahasa Inggris untuk menyebut pundak adalah “shoulders”. Berikut ini adalah contoh-contoh kalimatnya:
Contoh Kalimat untuk Vocabulary “Torso”:
- What is your torso’s size? (Apa ukuran torso-mu? Vocabulary apapun yang berakhiran “’s” atau tanda apostrop ditambah huruf “s” menandakan kepemilikan, dan melekat pada possessives semacam my, your, our, atau their. Ini membuatnya berbeda dengan plural yang diakhiri dengan “s” tanpa apostrop.)
- Humans only have one torso (Manusia hanya memiliki satu torso. Di sini, vocabulary “torso” merupakan vocabulary yang spesial, karena tidak ada bentuk plural dalam vocabulary ini.
Contoh Kalimat untuk Vocabulary “Neck”:
- She has a long neck (Dia memiliki leher yang panjang).
- They have short necks (Mereka memiliki leher yang pendek).
Contoh Kalimat untuk Vocabulary “Shoulders”:
- I love guys with broad shoulders (Saya menyukai laki-laki dengan pundak lebar. Hal pundak atau bahu manusia ini merupakan hal spesial, karena merupakan satu-satunya bagian body yang plural, tidak peduli apakah manusianya satu atau banyak).
2. Aneka Vocabulary untuk Lengan dan Kaki
Vocabulary untuk lengan atau tangan sendiri adalah “hand”, di mana “hand” ini mencakup dari ujung pundak hingga ke ujung jari. Sementara itu, sebutan kaki adalah “foot”.
Untuk “foot” ini, bentuk jamaknya agak sedikit berbeda dengan bentuk jamak berakhiran “s” yang telah kita pelajari dalam pelajaran-pelajaran sebelumnya, yakni “feet”. Selain itu, penggunaan “hand” atau yang dalam bentuk jamaknya adalah “hands” juga berbeda-beda tergantung konteks kalimatnya.
Berikut ini adalah contoh-contoh penggunaan vocabulary “hand” dan “feet” dalam konteks yang berbeda-beda beserta informasi tambahannya yang tidak dijelaskan dalam paragraf (bila ada):
Contoh Kalimat untuk Mengilustrasikan Penggunaan Vocabulary “Hand” dengan Konteks yang Berbeda-Beda:
- His both hands are dirty (Kedua tangannya kotor).
- The statue has one hand (Patungnya hanya memiliki satu tangan).
- She hands down the parcels to me (Dia menyerahkan parselnya pada saya. Di sini, “hands” digunakan karena aktivitas menyerahkan parsel itu dilakukan dengan kedua tangan).
- He defeats his enemies single-handedly (Dia mengalahkan lawan-lawannya dengan satu tangan. Akhiran “-ly” digunakan untuk menyatakan “dengan” atau “cara melakukan sesuatu”. Mengingat konteks penggunaan tangan adalah “tangan yang dipakai”, maka akhiran “-ed” pada “handed” digunakan. Selain itu, karena tangan yang digunakan hanya satu, maka “single” digunakan).
Contoh Konteks Kalimat yang Berbeda-Beda untuk Menggunakan Vocabulary “Foot” dan “Feet” dalam Berbagai Bentuknya:
- My left foot hurts (Kaki kiri saya sakit).
- Their feet are on the chair (Kaki mereka berada di atas kursi).
Ada yang tertinggal dari bagian-bagian tubuh tersebut? Ya, ada… Namun, apa itu bagian yang tertinggal? Yuk, lanjut saja simak poin ketiga pada artikel ini.
3. Beragam Vocabulary untuk Menyebut Jari Jemari
Tiap manusia normal pasti memiliki jari jemari yang lengkap di bagian tangan dan kaki mereka. Dalam artikel ini, saya akan membagikan ragam vocabulary untuk menyebut kelompok jari jemari yang disebut dengan ”fingers” dalam bahasa Inggrisnya ini.
Kita mulai dari “thumb(s)” atau “toe(s)”, yang berarti jari jempol. Kemudian, ada “index finger(s)” yang artinya jari telunjuk. Setelah itu, vocabulary lainnya adalah “middle finger(s)” yang berarti jari tengah. Vocabulary berikutnya adalah “ring finger(s)” untuk menyebut jari manis. Terakhir, ada “little finger(s)” untuk menyebut jari kelingking tangan atau “little toe(s)” untuk jari kelingking kaki.
Sama seperti poin-poin sebelumnya, penggunaan vocabulary ini juga harus memperhatikan konteks kalimatnya. Biasanya, vocabulary tersebut langsung nyambung menjadi 1 kalimat, namun ada kalanya juga tidak menjadi satu kesatuan dalam kalimat yang sama. Berikut ini adalah contoh-contoh kalimat di mana vocabulary jari jemari pada paragraf sebelumnya digunakan:
Contoh Penggunaan Vocabulary Jari Jemari (“Fingers”) Secara Serentak Dalam Satu Kalimat:
- Thumbs, index fingers, middle fingers, ring fingers, and little fingers are parts of our hands’ fingers (Jempol, jari telunjuk, jari tengah, jari manis, dan jari kelingking adalah bagian dari jari jemari kedua tangan kita. Tangan biasanya ada 2, dan apapun yang ada 2 atau lebih menggunakan akhiran “s”. Kendati demikian, khusus hal-hal yang berakhiran dengan “s”, maka bentuk kepemilikannya cukup menggunakan tanda apostrop tanpa harus menambahkan huruf “s” lagi seperti “hands’” pada contoh kalimat ini).
Contoh Penggunaan Vocabulary “Finger” Dalam Konteks Kalimat yang Terpisah:
- He points using his index finger (Dia menunjuk menggunakan jari telunjuknya).
- It is not good to lift up your middle finger (Adalah tidak baik untuk mengangkat jari tengahmu).
Contoh Perbedaan Antara “Finger(s)” di Tangan dan di Kaki:
- There are differences between a thumb and a toe (Ada perbedaan antara jempol tangan dan jempol kaki).
- That little finger is not the same as a little toe (Jari kelingking tangan itu tidak sama dengan jari kelingking kaki. Bahasa Inggris untuk menyatakan perbedaan adalah “differences”. Alternatifnya, kita juga dapat menggunakan ungkapan “not the same as … “ pada contoh kalimat kedua.
Jari jemari ini juga memiliki sesuatu yang bernama “nails” atau kuku. Contoh penerapan kalimatnya ada pada “please remember to cut your nails”, atau yang berarti, “tolong ingat untuk memotong kukumu,” Kosa kata “nails” sendiri lebih banyak digunakan untuk bentuk jamak, sehingga contoh kalimat satu-satunya menggunakan “nails” yang adalah bentuk jamaknya.
Artikel berikutnya akan membahas mengenai vocabulary “shape(s)”. Seperti biasa, lebih lengkap mengenai vocabulary-vocabulary “shape(s)” beserta arti dan penerapan konteks kalimatnya dapat dilihat pada artikel berikutnya. Jadi, para learners, ikuti terus seri tutorial vocabulary bahasa Inggris ini!
Body Parts – Related Words
No | Indonesian | English |
1 | Rambut | Hair |
2 | Kepala | Head |
3 | Otak | Brain |
4 | Alis | Eyebrow |
5 | Mata | Eyes |
6 | Hidung | Nose |
7 | Telinga | Ears |
8 | Pipi | Chicks |
9 | Dagu | Chin |
10 | Gigi | Tooth |
11 | Gigi (jamak) | Teeth |
12 | Lidah | Tongue |
13 | Leher | Neck |
14 | Bahu | Shoulder |
15 | Dada | Chest |
16 | Perut | Stomach |
17 | Tangan | Hand |
18 | Kaki | Foot/leg |
19 | Jari tangan | Finger hand |
20 | Bulu kaki | Leg hair |
21 | Bulu hidung | Nose hair |
22 | Payudara | Breast |
23 | Pinggang | Waist |
24 | Panggul | Hip |
25 | Paha | Thigh |
26 | Betis | Calf |
27 | Tumit | Heel |
28 | Lutut | Knee |
29 | Pantat | Bottom |
30 | Punggung | Back |
31 | Kening | Forehead |
32 | Darah | Blood |
33 | Paru-Paru | Lung |
34 | Kulit | Skin |
35 | Jantung | Heart |
36 | Tulang rusuk | Rib |
37 | Hati | Liver |
38 | Pergelangan kaki | Ankle |
39 | Ginjal | Kidney |
40 | Otot | Muscle |
41 | Wajah | Face |
42 | Usus buntu | Appendix |
43 | Kantung kemih | Bladder |
44 | Jari kaki | Toe |
45 | Lengan | Arm |
46 | Gigi bungsu | Wisdom tooth |
47 | Gigi geraham | Molar tooth |
48 | Gigi seri | Incisor |
49 | Gigi palsu | Dental plate |
50 | Karang gigi | Plaque |
51 | Gigi taring | Fang |
52 | Anak rambut | Nap |
53 | Tengkorak | Skull |
54 | Darah | Blood |
55 | Bulu mata | Eyelash |
56 | Bulu hidung | Hair nose |
57 | Gusi | Gum |
58 | Langit-langit mulut | Palate |
59 | Retina | Retina |
60 | Kornea | Cornea |
61 | Iris mata | Iris |
62 | Lensa mata | Lens |
63 | Pupil | Pupil |
64 | Saraf optik | Optic nerve |
65 | Bintik Kuning | Fovea |
66 | Korois | Choroid |
67 | Sklera | Sclera |
68 | Bintik buta | Blind spot |
69 | Kelopak mata | Eyelid |
70 | Konjungtiva | Conjungtiva |
71 | Bola mata | Eyeball |
72 | Tulang rahang atas | Maxilla |
73 | Tulang rahang bawah | Mandibula |
74 | Tulang rahang | Jawbone |
75 | Tulang pipi | Cheekbone |
76 | Daun telinga | Auricle |
77 | Saluran telinga | Auditory canal |
78 | Cuping telinga | Earlobe |
79 | Membran timpani | Tympani membrane |
80 | Tulang landasan | Incus |
81 | Tulang martil | Malleus |
82 | Tulang sanggurdi | Stapes |
83 | Saluran semisirkuler | Semicircular Ducts |
84 | Rumah siput | Cochlea |
85 | Saraf rumah siput | Cochlear nerve |
86 | Saluran eustachius | Eustachian tube |
87 | Saraf wajah | Facial nerve |
88 | Saraf vestibular | Vestibular nerve |
89 | Otak besar | Cerebrum |
90 | Otak kecil | Cerebellum |
91 | Otak tengah | Mid brain |
92 | Otak depan | Telenchephalon |
93 | Air liur | Saliva |
94 | Katup pangkal tenggorokan | Epiglottis |
95 | Amandel lidah | Lingual tonsil |
96 | Amandel langit-langit | Palatine tonsil |
97 | Limpa | Spleen |
98 | Tulang belakang | Backbone |
99 | Tulang ekor | Coccyx |
100 | Tulang kering | Shinbone |
101 | Tulang landasan | Incus |
102 | Tulang paha | Femur |
103 | Tulang rawan | Cartilage |
Artikel Terkait