Contoh Dialog Singkat Mengenai Kisah Sukses dalam Bahasa Inggris

Mempelajari bahasa Inggris rasanya akan sangat membosankan jika hanya berkutat dengan aturan tata bahasa yang rumit. Salah satu cara yang cukup efektif untuk mempelajari bahasa Inggris adalah dengan melihat contoh penggunaannya secara langsung. Dengan melihat contoh penggunaannya, pelajar juga akan dapat mengetahui cara menggunakannya sendiri.

Salah satu hal yang dapat dijadikan bahan ajaran untuk contoh percakapan bahasa Inggris adalah mengenai kisah sukses. Ketika seseorang berhasil menjadi sukses, biasanya hal yang sering ditanyakan adalah bagaimana caranya mereka dapat menjadi sukses dan apa rahasianya. Sering ada kisah sukses yang dibicarakan, namun seperti apa bentuknya dalam bahasa Inggris? Berikut ini adalah sejumlah contoh dialog singkat mengenai kisah sukses dalam bahasa Inggris.

Dialog 1

A: Today I am joined by a successful business woman who started off her career at the age of 17 years old. Welcome. How are you today? (Hari ini telah bergabung dengan saya seorang pebisnis perempuan yang sukses yang memulai karirnya pada umur 17 tahun. Selamat datang. Bagaimana kabar Anda hari ini?)

B: I’m great. Thank you for having me. (Saya baik-baik saja. Terima kasih telah mengundang saya)

A: Everyone has been wondering how did you managed to get so successful at such a young age? (Semua orang telah bertanya-tanya bagaimana Anda bisa menjadi sangat sukses di umur yang begitu muda?)

B: I think the key to my success is passion. I have always been passionate about my business even before I started it. And it has become such a huge business because I am able to keep my passion in it. (Menurut saya kunci dari kesuksesan saya adalah gairah. Saya selalu bergairah dengan bisnis saya bahkan sebelum memulainya. Itu menjadi bisnis yang besar karena saya bisa menjaga gairah saya untuk itu)

A: That’s amazing. Were your parents also supportive of your business from the start? (Itu luar biasa. Apakah orang tua Anda juga mendukung bisnis Anda dari awal?)

B: They were doubtful at first, but once I proved myself to them that I could run it, they started to be more supportive to me (Mereka tidak yakin pada awalnya, namun setelah saya membuktikan bahwa saya dapat menjalankannya, mereka mulai menjadi lebih mendukung saya)

A: That’s great. Thank you so much for talking with us. (Itu hebat. Terima kasih telah berbicara dengan kami)

B: Of course, it’s my pleasure. (Tentu saja, dengan senang hati)

Dialog 2

A: I am so tired with college. I don’t know how you could go through college so easily with such good grades (Saya sangat lelah dengan kuliah. Saya tidak tahu bagaimana Anda bisa melalui kuliah begitu mudah dengan nilai yang bagus)

B: Well it didn’t come easy for me either. I have to be very strict to myself by scheduling to study at least one hour everyday. Everyday I push myself to relearn what I got at class. That’s why I’m always prepared when there’s a sudden quiz and exams. (Itu tidak mudah untuk saya juga. Saya harus sangat disiplin pada diri sendiri dengan menjadwalkan untuk belajar setidaknya sejam sehari. Setiap hari saya mendorong diri untuk mempelajari ulang yang saya dapatkan di kelas. Karena itu saya selalu siap ketika tiba-tiba ada kuis atau ujian)

A: But you seem to do it so effortlessly. Have you ever had a time where you try to learn something but you just can’t seem to understand it no matter how hard you try? (Namun Anda terlihat melakukannya tanpa usaha. Apakah pernah Anda mencoba untuk mempelajari sesuatu namun Anda tidak bisa mengertinya tidak peduli betapa keras belajarnya?)

B: Of course I experienced that too. But everytime it has come to that, I told myself that it’s just because I’m too tired from studying. (Tentu saja saya pernah mengalaminya juga. Namun setiap itu terjadi, saya berkata bahwa itu hanya karena saya terlalu lelah belajar terus)

A: So what do you do to overcome it then? (Jadi apa yang Anda lakukan untuk melaluinya?)

B: I usually take a break for a few days, just try to relax and have more fun outside. And when I got back to studying, I would suddenly understand it. (Saya biasanya istirahat untuk beberapa hari, mencoba untuk relaksasi dan bersenang-senang di luar. Lalu ketika saya kembali belajar, saya tiba-tiba akan mengerti)

Dialog 3

A:May I ask you something? (Boleh saya bertanya sesuatu?)

B: Of course. (Tentu saja)

A: What is the secret to your success? (Apa rahasia dari kesuksesan Anda?)

B: The secret to my success would probably be my family. I came from a very privileged family and they are also very supportive of my work. So that helped a lot (Rahasia dari kesuksesan saya mungkin adalah keluarga saya. Saya datang dari keluarga yang sangat memiliki privilese dan mereka juga sangat mendukung pekerjaan saya. Jadi itu sangatlah membantu)

A: I see. So family have such an important part in a success story. (Saya mengerti. Berarti keluarga memiliki peran yang sangat penting dalam sebuah kisah sukses)

B: That’s right. Without them, I wouldn’t be here. (Itu benar. Tanpa mereka, saya tidak akan berada di sini)

Itulah dia sejumlah contoh dialog singkat mengenai kisah sukses dalam bahasa Inggris. Contoh-contoh dialog tersebut dapat digunakan sebagai penunjuk atau gambaran seperti apa cara penggunaan bahasa Inggris dalam percakapan sehari-hari. Semoga dengan gambaran tersebut, Anda dapat mengerti bagaimana cara untuk menggunakan bahasa Inggris dalam percakapan. Jangan lupa juga untuk selalu berusaha menggunakan bahasa Inggris sesering mungkin dalam kehidupan sehari-hari. Dengan terus menggunakan dan melatih bahasa Inggris, lama kelamaan Anda pasti akan dapat menguasainya dengan baik.