Contoh Pidato Tentang Friendship/Best Friend di Sekolah

Tentu saja anda sudah tidak asing dengan yang namanya pidato bukan? Mungkin sudah seringkali anda mendengar pidato kepala sekolah atau pidato pejabat yang sering anda tonton di televisi.

Pidato sendiri merupakan pengungkapan pikiran dalam bentuk kata-kata yang ditunjukkan kepada orang banyak untuk tujuan tertentu seperti misalnya memberikan ucapan selamat, kemudian menyambut kedatangan tamu, dan kegiatan lainnya.

Seringkali diberikan tugas untuk membuat pidato dalam Bahasa Indonesia saat di sekolah, tidak hanya Bahasa Indonesia saja yang diberikan tugas untuk membuat pidato. Terkadang ada juga tugas untuk membuat pidato dalam Bahasa Inggris.

Kali ini kami akan memberikan contoh pidato tentang friendship atau best friend di sekolah. Tak usah menunggu lama berikut ini adalah contoh pidatonya!

First of all let’s pray praise and gratitude to God, because we are still given health and the opportunity to be able to gather in this place. To the teachers I respect as well as to my loved friends, let me say a few word today for you. The topic of the speech that I will give this time is the theme Of Friends.

When we hear the word of the friend, what comes to mind? Perhaps we will imagine a relationship that is entwined with mutual trust, sincerity, thus making a relationship in loyalty and understanding in friendship relationships. Then I have something to ask you, are all our friends our best friends? The answer is no. Why did I say no? That’s because friends and best friends are different things. You may not tell all your problems to your friends, but you can tell all your problems to your bestfriends.

We can make as many friends as we can, but don’t look for a bestfriend. Let nature sort our friends later so that they can be best friends for us. Also, don’t be too quick to judge and make our friends to be bestfriends. Because bestfriends will never come if we can’t open ourselves up to our friends.

To the teachers and friends I love, thank you for the time given to me to deliver this short speech. I apologize if any of my words are uncomanigned. Thank you for your attention today.

Terjemahan:

Pertama-tama mari kita panjatkan Puji dan Syukur kepada Tuhan, karena berkatnya kita masih diberikan kesehatan dan kesempatan untuk bisa berkumpul di tempat ini bersama-sama. Untuk para guru yang saya hormati dan juga untuk teman-teman yang saya kasihi, ijinkan hari ini saya menyampaikan sepatah dua patah kata untuk anda. Topik pidato yang akan saya sampaikan kali ini adalah bertema Sahabat.

Bila mendengar kata sahabat, apa yang terlintas di benak kita? Mungkin kita akan terbayang sebuah hubungan yang terjalin atas rasa saling percaya, iklhas, sehingga menjadikan sebuah hubungan dalam kesetiaan dan pengertian dalam hubungan pertemanan. Lalu ada yang ingin saya tanyakan, apakah semua teman-teman kita adalah sahabat kita? Jawabannya adalah tidak. Mengapa saya bilang tidak? Itu karena teman dan sahabat adalah hal yang berbeda. Anda tidak mungkin menceritakan semua masalah anda kepada teman-teman anda, namun anda bisa menceritakan semua masalah anda kepada sahabat anda.

Kita boleh mencari teman sebanyak-banyaknya, namun janganlah mencari seorang sahabat. Biarkanlah nanti alam yang akan menyortir teman-teman kita sehingga bisa menjadi sahabat untuk kita. Selain itu, jangan terlalu cepat untuk menilai dan menjadikan teman kita menjadi sahabat kita. Karena sahabat tidak akan pernah datang bila kita sendiri tidak bisa membuka diri terhadap teman-teman kita.

Untuk para guru dan teman-teman yang saya cintai, terima kasih atas waktu yang diberikan kepada saya untuk menyampaikan pidato yang singkat ini. Saya minta maaf apabila ada perkataan saya yang tidak berkenan. Terima kasih atas perhatiannya hari ini.