Komunikasi: Cara Meminta Seseorang Untuk Mengulangi Omongannya

Communication Phrases: Asking Someone to Say Again

Saat sedang melakukan percakapan, ada kalanya kita tidak menangkap apa yang dikatakan oleh lawan bicara kita. Oleh karena itu, kita harus meminta lawan bicara kita tersebut untuk mengulang perkataannya lagi. Di dalam bahasa Inggris, ada beberapa frasa yang bisa membantu kita untuk meminta lawan bicara untuk mengulang perkataannya. Apa saja frasa-frasa tersebut? Di bawah ini adalah pembahasannya:

Situasi Tidak Resmi

Dalam situasi kasual atau tidak resmi (informal), seperti ketika berbicara dengan teman, gunakanlah frasa-frasa berikut untuk meminta lawan bicara mengulangi perkataannya:

1. What?

Meskipun “what?” adalah kata yang paling umum digunakan oleh penutur asli bahasa Inggris ketika meminta lawan bicara mereka mengulangi perkataannya, kita harus hati-hati saat menggunakannya. Hal itu dikarenakan “what?” dapat terdengar tidak sopan walau dalam situasi tidak resmi pun. Untuk amannya, tambahkanlah “sorry” di depan kata “what?” (Sorry, what?) agar tidak terdengar tidak sopan.

2. Sorry?

“Sorry?” memang biasanya lebih sering dipakai untuk meminta maaf atau untuk menyampaikan rasa penyesalan dan belasungkawa. Namun, “sorry?” juga bisa bisa digunakan untuk meminta lawan bicara kita mengulangi perkataannya. Saat menggunakan “sorry?” jangan lupa untuk menaikkan intonasi kita di akhir. Jika tidak, kita akan terdengar seperti sedang meminta maaf.

3. What was that?

Frasa selanjutnya untuk meminta lawan bicara mengucapkan kembali perkataannya adalah “what was that?”. Secara harfiah frasa ini memiliki arti yang sama dengan “what?”, yakni “apa?”. Hanya saja frasa ini lebih halus dari “what?”.

4. What did you say?

Selanjutnya, kita juga bisa menggunakan “what did you say?” yang berarti “apa tadi yang kamu katakan?” saat menginginkan lawan bicara kita mengulangi perkataannya. Biasanya frasa ini akan terdengar seperti “what you say?” saat diucapkan.

5. Come again?

Jika diartikan, “come again?” akan menjadi “ucapkan lagi?”. Salah satu frasa kasual untuk meminta lawan bicara mengucapkan kembali perkataannya.

6. Say that again?

Sama seperti “come again?”, “say that again?” juga memiliki arti “ucapkan lagi?”

7. I didn’t catch that

Walaupun frasa ini termasuk ke dalam kalimat berita (affirmative sentence), frasa ini juga merupakan bentuk permintaan kepada orang lain untuk mengulang lagi apa yang baru saja ia katakan. Frasa ini diterjemahkan secara harfiah menjadi “aku tidak menangkapnya (apa yang kau ucapkan)”.

8. I didn’t get that

Frasa ini memiliki arti yang mirip dengan frasa “I didn’t catch that”. Frasa ini juga bisa dipakai untuk meminta lawan bicara mengulang perkataannya dalam situasi tidak resmi.

9. I missed that

Frasa ini adalah cara lain untuk mengatakan “I didn’t catch that” dan “I didn’t get that”. Secara harfiah “I missed that” berarti “aku melewatkannya (apa yang kau ucapkan)”.

Situasi Resmi

Ketika kita sedang rapat, sedang berbicara dengan guru kita, atau sedang berada dalam situasi resmi (formal) lainnya dan kita ingin orang lain mengulangi perkataannya, gunakanlah frasa di bawah ini untuk memintanya:

1. Pardon?/ Pardon me?

Jika dalam situasi tidak resmi kita menggunakan “sorry?”, maka dalam situasi resmi, gunakanlah “pardon?” atau “pardon me?”. Sama seperti “sorry?”, naikkanlah intonasi kita di akhir saat menggunakan “pardon?” dan “pardon me?” agar lawan bicara kita mengerti bahwa kita menginginkannya untuk mengulangi perkataannya.

2. I beg your pardon?

“I beg your pardon?” pada dasarnya sama saja seperti “pardon?” dan “pardon me?”. Hanya saja “I beg your pardon?” terdengar lebih halus dan lebih resmi.

3. Could you say that again, please?

Frasa lainnya yang bisa dipakai dalam situasi formal adalah “could you say that again, please?” yang berarti “tolong katakan lagi”. Penggunaan “could” dan “please” dalam frasa ini mengindikasikan kesopanan dan keformalan.

4. Would you mind repeating what you just said for me?

Frasa selanjutnya untuk meminta orang lain mengulang perkataannya dalam situasi formal adalah “would you mind repeating what you just said for me?”. Frasa ini memiliki arti ”bisakah Anda mengulang apa yang baru saja Anda katakan?”.

5. Would you mind going over that again?

Kita juga bisa menggunakan “would you mind going over that again?” agar lawan bicara kita mengatakan lagi ucapan mereka. Frasa ini berarti “bisakah Anda mengatakannya lagi?”

6. Would you mind if I ask you to tell me (information) again?

Jika kita ingin orang lain mengulangi bagian-bagian tertentu dalam pembicaraannya, kita bisa memintanya dengan mengatakan “would you mind if I ask you to tell me (information) again?”. Contoh: Would you mind if I ask you to tell me about the function of the product again? (apakah Anda keberatan jika saya meminta Anda untuk mengatakan fungsi produknya lagi?).

7. I’m sorry I couldn’t hear you. Could you please say that again?

Frasa ini berarti “maaf saya tidak dapat mendengar Anda. Bisakah Anda mengatakannya lagi?” Gunakanlah frasa ini jika penyebab kita tidak menangkap perkataan lawan bicara kita adalah karena keadaan di sekitar terlalu berisik.

8. Would you mind repeating that? I’m having trouble hearing you.

Selain “I’m sorry I couldn’t hear you. Could you please say that again?”, kita juga bisa menggunakan “would you mind repeating that? I’m having trouble hearing you.” saat kita ingin orang lain mengulang perkataannya karena keadaan di sekitar terlalu bising. Frasa ini berarti “bisakah Anda mengulanginya? Saya kesulitan mendengar Anda.”

9. Could you please speak more slowly for me?

Gunakan frasa ini jika alasan kita tidak menangkap perkataan lawan bicara kita adalah karena ia berbicara terlalu cepat. Frasa ini berarti “bisakah Anda berbicara lebih pelan untuk saya?”

Itu tadi beberapa frasa dalam bahasa Inggris yang bisa dipakai untuk meminta orang lain mengulangi perkataannya lagi untuk kita. Semoga frasa-frasa ini dapat membantu kita untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris kita.