Penggunaan i.e vs e.g
Dalam belajar Bahasa Inggris, banyak sekali hal yang harus diperhatikan. Hal yang perlu anda perhatikan ketika belajar Bahasa Inggris, adalah beberapa kata perbendaharaannya ini dipengaruhi oleh bahasa Latin. Misalnya adalah yang akan kami bahas pada saat ini yaitu i.e atau kepanjangan dari id est dan juga e.g atau yang merupakan kepanjangan dari exempli gratia. Mungkin anad sering menemui dua jenis perbendaharaan kata ini namun tidak tahu artinya dan mungkin kurang jelas mengenai penggunannya. Biasanya penggunaan i.e dan juga e.g ini kita temukan di sejumlah jurnal, artikel, dan juga tulisan berbahasa Inggris lainnya. Namun terkadang penggunannya pun masih banyak yang salah, supaya anda tidak lagi kebingungan ketika menggunakan i.e atau e.g maka pada kesempatan kali ini kami akan mengajak anda semua untuk tahu kapan menggunakan i.e vs e.g atau dalam Bahasa Inggrisnya adalah when to use i.e vs e.g. Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini supaya anda tahu perbedaannya dan bagaimana menggunakannya!
When to use i.e (Kapan menggunakan i.e?)
Sekarang kami akan mengajak anda terlebih dulu mengenal i.e atau kepanjangan dari id est yang memiliki arti dalam Bahasa Latin “yaitu”. Karena dalam penggunaan sehari-harinya, i.e dan juga e.g ini sering terbalik dan masih mengalami kesalahan maka anda perlu memahaminya sehingga bisa menggunakan dalam konteks yang tepat. Jadi fungsi dari i.e sendiri sebenarnya adalah untuk menjelaskan sesuatu dengan lebih spesifik. Kemudian untuk menggunakan i.e ini ada rumus sendiri yang harus anda perhatikan, sehingga anda bisa menggunakan i.e dengan tepat. Berikut ini adalah rumus dari penggunaan i.e yang harus anda perhatikan:
Rumus: statement + i.e + further definition
Tips menggunakan i.e dengan mudah
Sekarang anda sudah tahu bahwa untuk menggunakan i.e maka ada rumus yang harus anda perhatikan. Lalu bagaimana ya menggunakan i.e supaya tidak salah karena seringkali orang sering terbalik ketika menggunakan i.e dan e.g. Kali ini kami akan memberikan beberapa tips mudah untuk menggunakan i.e, salah satunya yang harus anda lakukan adalah anda harus sering latihan karena dengan menggunakan i.e secara sering maka mungkin akan membuat anda jadi lebih paham dan bisa mengaplikasikannya dengan mudah pada tulisan yang anda buat. Cara pertama adalah anda harus memahami terlebih dulu bahwa i.e ini mempunyai arti that is atau yaitu. Kemudian cara kedua supaya bisa menggunakan i.e dengan tepat adalah anda harus membuat frasa yang mirip dengan i.e misalnya in other words (dengan kata lain) atau sebagainya. Supaya anda lebih mudah mengingat juga, maka mungkin anda bisa membuat singkatan yang unik seperti untuk i.e artinya adalah I explain atau ini penjelasannya.
Contoh penggunaan i.e
Jika tadi sudah tahu kapan harus menggunakan i.e atau kepanjangan dari id est, dan kemudian juga ada beberapa tips untuk lebih mudah menghapal i.e, maka berikut adalah beberapa contoh penggunaan i.e sehingga anda bisa menerapkannya dengan mudah dalam tulisan anda:
- The books on my mini library divided by three group, i.e non fiction, fiction, and history (Buku di perpustakaan miniku terbagi menjadi tiga grup yaitu non fiksi, fiksi, dan sejarah)
- Many tools you must bring to the school i.e a pen, book, pencil, and sharpener (Banyak alat yang harus anda bawa ke sekolah yaitu bolpen, buku, pensil, dan penggaris)
When to use e.g (Kapan menggunakan e.g?)
Jika tadi sudah membahas informasi mengenai kapan kita harus menggunakan i.e, maka pada poin yang kedua ini kami akan mengajak anda untuk membahas informasi mengenai penggunaan e.g atau yang mempunyai kepanjangan dari exempli gratia yang memiliki arti dalam Bahasa Indonesia adalah “contohnya adalah” atau mungkin dalam Bahasa Inggris sendiri bisa diartikan sebagai for example atau in example. Jadi kapan harus menggunakan kata e.g ini? Anda bisa menggunakan e.g ini ketika ingin mengucapkan sebuah kalimat kemudian ingin memberikan contoh kepada orang lain. Untuk bisa menggunakan e.g dengan tepat maka anda bisa menggunakan rumus di bawah ini:
Rumus: statement + e.g + example
Tips menggunakan e.g dengan mudah
Karena sudah tahu rumus dari penggunaan e.g, maka pada kesempatan kali ini kami juga akan memberikan tips kepada anda mengenai bagaimana tips untuk bisa menggunakan e.g dengan mudah karena masih banyak orang yang tertukar penggunaan i.e dengan e.g. Pertama, ketika menggunakan e.g maka anda harus memahami dan juga harus mengingat bahwa penggunaan e.g ini artinya exempli (exmple) atau contoh. Kemudian, untuk memudahkan anda lebih mengingat konteks penggunaan dari e.g maka anda bisa membuat singkatan sendiri sepertinya misalnya example given atau yag memiliki arti dalam Bahasa Indonesia contoh yang diberikan. Dengan membuat singkatan maka itu akan lebih memudahkan anda memahaminya.
Contoh penggunaan e.g
Supaya anda lebih memahami penggunaan e.g maka di kesempatan kali ini kami akan memberikan anda beberapa contoh kalimat yang menggunakan e.g atau yang lebih menjelaskan “contohnya adalah” Simak beberapa contohnya di bawah ini:
- Michael like some songs, e.g Mariposa by Peach Tree Rascals and Love Someone by Lukas Graham (Michael menyukai beberapa lagu seperti Mariposa dari Peach Tree Rascals dan Love Someone dari Lukas Graham)
- Amel like some genres of music, e.g Pop, Classic, and Jazz (Amel menyukai beberapa genre dari musik, contohnya adalah Pop, klasik, dan jazz)
Sekarang anda sudah tahu bagaimana penggunaan dari i.e yang digunakan untuk menyatakan “yaitu” dalam sebuah kalimat atau untuk membuat sebuah pernyataan menjadi lebih spesifik dan kemudian penggunaan dari e.g yang lebih menjelaskan contoh. Kami harap dengan adanya artikel ini bisa lebih membantu anda memahmi konteks penggunaan dari i.e dan e.g!