Percakapan Bahasa Inggris Menanyakan Keadaan Seseorang
Dalam era modern yang sudah sangat maju ini, tentu kita lebih dengan mudah berkomunikasi dan bertukar informasi dengan orang lain. Komunikasi tersebut tentu bukan hanya dengan orang – orang yang dekat dengan kita, namun bisa juga dengan orang lain di negara tetangga atau bangsa lain.
Percakapan yang muncul biasanya adalah percakapan tentang menanyakan keadaan seseorang. Dalam artikel ini akan dicontohkan beberapa percakapan menanyakan keadaan seseorang dalam bahasa inggris
Percakapan 1
Indah: Hello Kiara, how’s life? Long time no see. (Hello Kiara, bagaimana kabarmu? Lama tidak berjumpa.)
Kiara: Hello Indah, awesome, and you? (Hello Indah, aku sangat baik, bagaimana denganmu?)
Indah: I’m fine. I’m doing very well today. I’ve done my exam last week. (AKu baik. Aku melakukan segalanya dengan baik akhir-akhir ini. Aku telah menyelesaikan ujianku)
Kiara: Really? That’s good for you. You parents must be proud of you and what about your younger sister? (Benarkah? Itu sangat baik untukmu. Kedua orang tuamu pasti sangat bangga padamu. Dan bagaimana keadaan adik perempuanmu?)
Indah: You mean Sisca? See is doing great with her medical school. She will become a nurse soon, enough about me and how about you? What about your thesis? Did you finish it already? (Maksudmu Siska? Dia sangat hebat dengan sekolah medisnya. Dia akan segera menjadi perawat, cukup membahas tentangku dan bagaimana denganmu? Bagaimana dengan skripsimu? Apakah kamu sudah menyelesaiakannya?)
Kiara: Of course I am. I did it two months ago and I will have the graduation ceremony next two weeks. (Tentu saja. Aku menyelesaikanya dua bulan yang lalu dan akan di wisuda dua minggu lagi)
Indah: Wow…I don’t believe you already become a bachelor! Congratulation Kiara! (Wow…aku tidak percaya kamu sudah menjadi sarjana! Selamat Kiara!)
Kiara: Well, actually there so many other things I want to talk about with you but I need to go, I will come to celebrate your graduation. (Ya, sebenarnya masih banyak hal yang ingin aku bicarakan denganmu tapi aku harus pergi, aku akan datang untuk merayakan kelulusanmu)
Indah: Why you should go? I’m still missing you. Make sure to come and celebrate my graduation. See you around. (Kenapa kamu harus pergi? Aku masih merindukanmu. Pastikan untuk datang dan merayakan kelulusanku. Sampai berjumpa lagi!)
Kiara: See you! (Sampai nanti)
Percakapan 2
Diana: HI Chiko, it’s been so long since the graduation. How are you? (Hi Chiko, ini sudah sangat lama sejak hari kelulusan. Bagaimana kabarmu?)
Chiko: Hi Diana, I’m really fine, and you? (Hi Diana, aku sangat baik, dan kamu?)
Diana: Me too. I’m in the middle of doing my thesis, what about your parents? I really miss them. (Aku juga. Aku sedang mengerjakan skripsiku, bagaimana dengan orang tuamu? Aku benar-benar merindukan mereka)
Chiko: They are excellent as always. You remember my uncle, Sony? (Mereka dalam keadaan yang sangat baik seperti biasanya. Kamu ingat pamanku, Sony?)
Diana: Yes, I remember him. He always cheering me up each time I got a bad mark on my test. What about him? (Ya, aku ingat dia. Dia selalu menghiburku ketika aku mendapat nilai jelek untuk tes ku. Ada apa denganya?)
Chiko: he just got an accident. He is in the hospital now. (Dia baru saja mengalami kecelakaan. Dia sedang di rumah sakit sekarang)
Diana: oh, I’m sorry to hear that. How is his condition? (Aku turut berduka mendengarnya. Bagaimana keadaannya?)
Chiko: He broke his arm, and still need to recover at the hospital. But overall he is fine. (Lengannya patah, dan masih butuh pemulihan di rumah sakit. Tapi secara keseluruhan keadaannya baik)
Diana: I want to visit him, would you like to take me there? (Aku ingin mengunjunginya, maukah kamu mengnatarku kesana?)
Chiko: Of course, he will be very happy to have you visit him. Let’s go! (Tentu saja, dia akan sangat bahagia dengan kunjunganmu, ayo!)
Diana: Let’s go! (Ayo!)
Percakapan 3
Michael: How do you do Sandra? I miss you a lot! (Bagaimana kabarmu Sandara? Aku sangat merindukanmu!)
Sandra: Better that you’re here, and you? (Lebih abik lagi karena kamu ada disini. Bagaimana denganmu?)
Michael: I’m great. Did your daddy at home? I really miss him too. (Aku juga sangat baik. Apakah ayahmu juga ada di rumah? Aku sangat merindukannya)
Sandra: Nope! He is at the office, something come up at work, so he rush to the office this very morning. But my mom is home, you want me to call her for you? (Tidak! Dia ada di kantor! Ada sesuatu terjadi dengan pekerjaannya, jadi dia terburu-buru pergi ke kantor tadi pagi. Tapi ibuku ada di rumah, kamu ingin aku memanggilnya untukmu?)
Michael: Of course, I miss her too! (Tentu sja, aku juga merindukannya)
Sandra: Here is Michael mom, he is my friend from high school do you remember him? (Ini adalah Michael bu, dia adalah temanku dari SMA apakah kamu mengingatnya?)
Mom: of course I am. Isn’t he Mrs. Kalila’s Son? (Tentu saja aku ingat. Bukankah di putra ibu kalila?)
Michael: Yes Aunty. How are you? (Ya bibi, bagaimana kabar anda?)
Mom: I’m fine thank you. What about you and your parents? (Aku baik-baik saja terima kasih. Bagaimana denganmu dan orang tuamu?)
Michael: Everyone is great aunty. My mom isn’t working anymore, she decide to be a house wife. (Semua orang dalam keadaan yang sangat baik bibi. Ibuku tidak lagi bekerja, dia memutuskan untuk menjadi ibu rumah tangga)
Mom: That’s good! I really want to talk more, but I need to catch the train. I have to go somewhere. Just take your time here. Sandra, mommy need to go. See you guys soon! (Itu sangat bagus! Aku benar-benar ingin berbicara lebih banyak, tapi aku tidak boleh ketinggalan kereta. Aku harus pergi ke suatu tempat. Nikmati waktumu. Sandra, ibu harus pergi. Sampai jumpa!)
Michael + Sandra: See you! (Sampai Jumpa!)
Diatas adalah percakapan menanyakan keadaan seseorang yang bisa anda jadikan rujukan ketika berbicara dengan orang lain.