Perbedaan Many vs Much
“Many” dan “much” adalah dua kata dalam bahasa Inggris yang cukup membingungkan. Keduanya adalah sama-sama determiner yang berarti “banyak”. Meskipun demikian, penggunaan keduanya dalam kalimat sangatlah berbeda sehingga keduanya tidak bisa menggantikan satu sama lainnya.
Lalu, apa saja perbedaan “many” dan “much”? Mari kita cari tahu melalui pembahasan di bawah ini:
Perbedaan Dasar
Bahasa Inggris memang terkadang membingungkan apalagi dalam hal kuantitas atau jumlah. Misalnya saja terdapat kata benda yang bisa dihitung (countable) (misal: book, dog, car, kid, dll) dan tidak bisa dihitung (uncountable) (misal: water, milk, money, love, rice, dll). Kedua jenis kata benda ini menggunakan determiner kuantitas yang berbeda.
“Many” adalah determiner kuantitas untuk kata benda yang bisa dihitung (countable). Contoh:
- There are many kids at the park right now. (Ada banyak anak-anak di taman saat ini)
- She brought so many apples. (Dia membawa banyak sekali apel)
- Many students did not pass the exam. (Banyak siswa tidak lulus ujian)
- I took so many pictures when I was in Bali. (Saya mengambil banyak sekali foto sewaktu saya di Bali)
“Much” adalah determiner kuantitas untuk kata benda yang tidak bisa dihitung (uncountable). Contoh:
- We were having so much fun at the beach. (Kami bersenang-senang di pantai)
- There is not much time left before she arrives. (Tidak banyak waktu tersisa sebelum dia tiba)
- If I had so much money, I would buy a luxurious house. (Jika saya punya banyak uang, saya akan membeli rumah mewah)
- We do not get much rain even though now is the wet season. (Hujan tidak sering turun walaupun sekarang adalah musim hujan)
Kalimat
Ini memanglah bukan aturan kuat, tetapi bentuk kalimat mempengaruhi kesan penggunaan “many” dan “much”. “Many” dan “much” lebih sering ditemukan pada kalimat negatif dan kalimat tanya informal atau tidak resmi.
Sedangkan pada kalimat positif, penggunaan “many” dan “much” akan terdengar lebih formal. Oleh sebab itu, “a lot of” atau “lots of” lebih sering digunakan alih-alih “many” atau “much” pada kalimat positif informal.
Mari kita lihat contoh-contoh kalimat di bawah ini untuk lebih jelasnya:
- We don’t have that much milk with us. (Kami tidak punya susu sebanyak itu) –> kalimat negatif informal
- Were there many people at the party? (Apakah ada banyak orang di pestanya?) –> kalimat tanya informal
- Jack bought many books from the book fair. (Jack membeli banyak buku di pameran buku) –> kalimat positif formal
- My mother prepared a lot of food for us. (Ibu saya menyiapkan banyak makanan untuk kita) –> kalimat positif informal
Konteks
Beberapa kata benda bisa tergolong ke dalam countable dan uncountable. Hal ini lah yang sering membuat bingung apakah harus menggunakan “many” atau “much”. Ketika hal ini terjadi, kita harus melihat konteksnya terlebih dahulu sebelum memilih “many” atau “much”. Berikut ini adalah contohnya:
- We have many fish in the pond. (Kami punya banyak ikan di kolam)
- Are you able to eat that much fish? (Apakah kamu bisa makan ikan sebanyak itu?)
Pada contoh 1, “fish” atau “ikan” maksudnya adalah binatang sehingga bisa dihitung. Sementara pada contoh 2, “fish” maksudnya adalah makanan sehingga tidak bisa dihitung.
Contoh lain:
- There are many papers I have to prepare for the immigration. (Ada banyak dokumen yang harus saya siapkan untuk imigrasi)
- We don’t have much paper left. (Kami tidak memiliki banyak lagi kertas yang tersisa)
Pada konteks contoh 1, “papers” berarti dokumen sehingga bisa dihitung. Sedangkan pada konteks contoh 2, “paper” berarti kertas pada umumnya yang tidak bisa dihitung.
Contoh lainnya:
- The house is really big. It has so many rooms in it. (Rumahnya sangat besar. Ada banyak sekali kamar di dalamnya)
- I think we don’t have that much room to put the bookshelf here. (Saya rasa kita tidak punya ruang sebanyak itu untuk menaruh rak buku di sini)
- Josh has been to Sydney so many times. (John sudah sering ke Sydney)
- We’d better be hurry because we don’t have so much time. (Kita harus cepat karena kita tidak punya banyak waktu)
How Many vs How Much
“How many” dan “how much” digunakan untuk menanyakan jumlah. “How many” adalah untuk kata benda yang bisa dihitung, dan “how much” adalah untuk kata benda yang tidak bisa dihitung. Contoh:
- How many days left until Christmas? (Berapa hari lagi tersisa sampai Natal?)
- How many towels do you need? (Berapa banyak anduk yang kamu butuhkan?)
- How much salt should we put? (Berapa banyak garam yang harus kita tambahkan?)
- How much cream do you want? (Berapa banyak krim yang kamu mau?)
Cara Mengingat
Ada satu trik untuk mengingat perbedaan “many” dan “much”. Pada kata “much” terdapat huruf “u”. Begitu juga pada kata “uncountable” (tidak bisa dihitung) yang diawali oleh huruf “u”. Oleh karena itu, kita bisa mengingat bahwa “much” adalah untuk “uncountable” atau kata benda yang tidak bisa dihitung.
Itu tadi penjelasan tentang perbedaan “many” dan “much”. Bagaimana? Ternyata perbedaannya cukup sederhana dan mudah diingat, bukan? Terus-teruslah berlatih dengan menggunakan kata “many” dan “much” agar kita cepat menguasai kedua kata tersebut.