sederet kamus
Search Articles
Translate: Tutorial:

Perbedaan Penggunaan Konjungsi dalam Bahasa Inggris

Konjungsi dalam bahasa Indonesia adalah lem yang menempelkan kata-kata, frasa, dan klausa menjadi satu kesatuan kalimat. Hal ini sama dengan tata bahasa dalam bahasa Inggris yang juga memiliki sejumlah konjungsi. Dalam bahasa Inggris, terdapat tiga jenis konjungsi yang berbeda. Ada konjungsi koordinasi, konjungsi subordinasi, dan konjungsi korelatif. Setiap jenis konjungsi memiliki fungsi dan tujuannya masing-masing, namun semuanya sama-sama menyatukan kata-kata menjadi satu kalimat.

Konjungsi Koordinasi

Konjungsi koordinasi adalah jenis konjungsi yang biasanya langsung dipikirkan oleh orang-orang ketika mereka mendengar kosakata “konjungsi.” Konjungsi jenis ini menyatukan kata-kata, frasa, dan klausa. Dengan menggunakan konjungsi jenis ini, kalimat-kalimat pendek dapat dibuat menjadi satu barisan yang lebih panjang dan berisi. Terdapat  tujuh bentuk dari jenis konjungsi ini. Berikut di bawah ini adalah keterangan lebih lanjut beserta contohnya:

1. For (Untuk)

I run at the park every week, for I want to have a great body and be healthy (Saya lari di taman tiap minggu karena saya ingin punya badan bagus dan menjadi sehat)

2. And (Dan)

I like watching drama movies and romantic movies at the theater (Saya suka menonton film drama dan film romantis di bioskop)

3. Nor (Ataupun)

I didn’t use the public transportation to save some money nor to save some gas (Saya tidak menggunakan transportasi umum untuk menghemat uang ataupun menghemat bensin)

4. But (Tapi)

I don’t mind that you didn’t come to my party, but you could have told me that you weren’t going first (Saya tidak keberatan Anda tidak datang ke pesta, namun Anda bisa mengatakan tidak akan datang terlebih dahulu)

5. Or (Atau)

We could go to the restaurant for dinner or just eat at home (Kita bisa pergi ke restoran untuk makan malam atau makan di rumah saja)

6. Yet (Namun)

Every girl in class is falling in love with the new boy, yet I don’t think he is that attractive (Setiap gadis di kelas jatuh cinta dengan si anak baru, namun saya pikir dia tidak setampan itu)

7. So (Maka)

My friend seems sad lately, so I cheer her up (Kawan saya terlihat sedih akhir-akhir ini, maka saya menyemangatinya)

Konjungsi Subordinasi

Konjungsi subordinasi selalu memperkenalkan satu klausa dengan klausa lainnya. Klausa kedua yang dihubungkan biasanya tidak bisa berdiri sendiri sebagai sebuah kalimat yang utuh. Sedangkan klausa pertamanya harus berupa klausa yang bisa berdiri sendiri sebagai sebuah kalimat utuh.

Tidak seperti konjungsi koordinasi, konjungsi subordinasi biasanya bisa muncul dalam sebuah kalimat. Hal ini terjadi karena sifat dari kedua klausa yang dijelaskan sebelumnya. Dalam bahasa Inggris, terdapat banyak bentuk konjungsi subordinasi. Beberapa di antaranya adalah berikut ini beserta dengan contoh penggunaannya dalam sebuah kalimat:

1. Although (Meskipun)

Although I am 17 years old, my parents still won’t let me go to the cinema alone (Meskipun saya 17 tahun, orangtua saya masih tidak membolehkan saya pergi ke bioskop sendirian)

2. As (Ketika)

As I was leaving, he called my name (Ketika saya pergi, dia memanggil nama saya)

3. Because (Karena)

Because I wasn’t wearing my glasses, I couldn’t see his face clearly (Karena saya tidak mengenakan kacamata, saya tidak bisa melihat wajahnya dengan jelas)

4. Before (Sebelum)

Before I know it, I was starting to fall in love with him (Sebelum saya menyadarinya, saya mulai jatuh cinta padanya)

5. How (Bagaimana)

It is baffling how anyone could ever fall in love with me (Aneh bagaimana ada yang bisa jatuh cinta dengan saya)

6. If (Jika)

If only I was rich, I would buy a big house for my family (Jika saja saya kaya, saya akan membelikan rumah besar untuk keluarga saya)

7. Once (Begitu)

I will start looking for a job once I graduated from university (Saya akan mulai mencari pekerjaan setelah saya lulus kuliah)

8. Since (Sejak)

I have been living here since I was a child (Saya telah tinggal di sini sejak saya anak-anak)

9. Than (Daripada)

This house is bigger than that house over there (Rumah ini lebih besar daripada rumah di sebelah sana)

10. That (Bahwa)

He was saying that I got an A for my math exam (Dia mengatakan bahwa saya mendapat nilai A untuk ujian matematika)

11. Though (Meskipun)

I was saddened even though I had won the championship (Saya sedih meskipun saya telah memenangkan kejuaraan)

Konjungsi Korelatif

Konjungsi korelatif adalah dua buah konjungsi yang sudah berpasangan. Untuk menggunakannya, Anda harus menggunakan kedua konjungsi dalam satu kalimat di posisi yang berbeda. Konjungsi ini bekerja sama dan menghubungkan satu pernyataan dengan pernyataan lainnya. Berikut ini adalah beberapa bentuk konjungsi korelatif serta contoh penggunaannya:

1. Both – And (Keduanya – Dan)

I want both the pair of shoes and the skirts (Saya ingin keduanya sepasang sepatu dan rok)

2. Whether – Or (Apakah – Atau)

I don’t know whether I’m going to continue my study or find a job (Saya tidak tahu apakah saya akan melanjutkan studi atau mencari pekerjaan)

3. Either – Or (Entah – Atau)

It would be either France or England (Itu akan entah Prancis atau Inggris)

4. Neither – Nor (Entah – Atau (negatif))

I want to visit neither Germany nor Scotland (Saya tidak ingin mengunjungi entah Jerman atau Skotlandia)

5. Not – But (Tidak – Tapi)

I do not want soup, but I want the fries (Saya tidak ingin sup, tapi saya ingin kentang goreng)

6. Not only – But also (Tidak hanya – Tapi juga)

It’s not only for me but also for you (Ini tidak hanya untuk saya tapi juga untuk Anda)

Itulah dia penjelasan perbedaan penggunaan konjungsi dalam bahasa Inggris beserta contoh penggunaannya. Semoga dapat membantu Anda mempelajari bahasa Inggris lebih lanjut.

English Word Index:
A . B . C . D . E . F . G . H . I . J . K . L . M . N . O . P . Q . R . S . T . U . V . W . X . Y . Z

Indonesian Word Index:
A . B . C . D . E . F . G . H . I . J . K . L . M . N . O . P . Q . R . S . T . U . V . W . X . Y . Z