Percakapan Bahasa Inggris: Bagian Dalam Pesawat
Ternyata, Kacung Ada di “Tempat Ini”: Contoh Percakapan Ini Akan Membeberkan Tempat dan Poin-Poin Pelajaran Bahasa Inggrisnya
Bagian akhir contoh percakapan lalu telah memperlihatkan Kacung yang mengirim pesan teks dan gambar pada tiga tokoh utama wisatawan kita. Dalam contoh percakapan yang terdapat pada artikel ini, kita akan mengetahui tempat di mana Kacung mengirimkan pesan-pesannya.
Seperti artikel-artikel sebelumnya, kita pun akan mempelajari poin-poin bahasa Inggris dari contoh percakapan di bawah ini. Namun, saya akan mengajak kita untuk terlebih dahulu melihat pada contoh percakapan berikut ini sebelum beranjak pada pelajarannya:
Disco: *looks at Kacung’s message on his smartphone’s WhatsApp* “Welcome to the First Class lounge”… THE HECK?!?! I’m gonna kill you, just wait for me!!!!
(Disco: *melihat pesan Kacung di aplikasi WhatsApp telepon pintarnya* “Selamat datang di ruang tunggu First Class”… APA-APAAN?!?! Aku bunuh kamu, tunggu saja aku!!!!)
Rika: *looks at her popping WhatsApp notification as well* Pia, Kacung is going to board on the same airplane as us… Look at this airplane’s logo!
(Rika: *melihat notifikasi WhatsApp-nya yang muncul juga* Pia, Kacung hendak terbang menggunakan pesawat yang sama dengan kita… Coba lihat logo pesawat terbang ini!)
Pia: Um, yeah… It’s the same! *then looks at her phone’s notification* Oh, Rika, it’s already 15 minutes more! We’d better be in and contact Disco!
(Pia: Hmm, ya… Sama! *melihat pada notifikasi teleponnya* Oh, Rika, sudah 15 menit lagi! Sebaiknya kita masuk dan mengontak Disco!)
Rika: *types in a WhatsApp message to Disco’s phone* It’s already 15 minutes more. Kacung is on the same airplane as us. Quit worrying and let’s go now!
(Rika: *mengetik di pesan WhatsApp ke telepon Disco* Sudah 15 menit lagi, lho. Kacung ada dalam pesawat yang sama dengan kita. Berhentilah khawatir dan mari pergi sekarang!)
Disco: *running inside while replying on Rika’s message* Okay, I’m coming now!
(Disco: *berlari di dalam sambil membalas pesan Rika* Oke, aku datang sekarang!)
Lewat contoh percakapan di atas yang melibatkan 2 setting tempat sekaligus, yakni di “First Class lounge” dan tempat trio wisatawan menunggu pesawat, paling tidak kita saat ini mengetahui lokasi Kacung yang mengirim pesan dan gambar pada trio wisatawan tokoh utama kita.
Di samping itu, kita pun berkesempatan untuk belajar 3 poin bahasa Inggris yang penting untuk kita pelajari bersama. Berikut ini adalah uraian ketiga poin tersebut:
1. Belajar Lebih Banyak Tentang Serba-Serbi Bagian Dalam Pesawat Dalam Bahasa Inggris
Bagian dalam pesawat yang hendak kita pelajari dalam artikel ini adalah “First Class lounge” dan “airplane’s logo”. Berbeda dengan “lounge” atau “ruang tunggu” biasa, “First Class lounge” identik dengan kemewahan dan layanan prioritas yang serba cepat untuk kalangan atas.
Sebagai imbasnya, “First Class lounge” juga menyediakan kru pesawat yang siap sedia menolong penumpang untuk tiba di kursi “First Class” atau “Kelas Satu”, yakni kursi super-besar dan nyaman yang dekat dengan kursi pilot serta makanan dan majalah di dalam yang lebih banyak dibandingkan dengan kursi-kursi pesawat dalam “lounge” lainnya.
Adanya pemisahan “First Class lounge” dengan “lounge” lainnya tidak membuat pesawat yang ditumpangi berbeda. Faktanya, “airplane’s logo” seperti yang dikemukakan oleh Rika pada bagian dialog awal dapat menjadi indikator maskapai penerbangan yang digunakan. Bila “airplane’s logo”-nya sama, maka merk pesawat yang ditumpanginya juga sama.
2. Berbagai Cara untuk Berinteraksi dengan Pesan Aplikasi Telepon
Interaksi yang dapat kita pelajari pada contoh percakapan di atas adalah “looks at”, “types in”, dan “replying”. Sementara itu, bentuk manifestasi pesan dalam bahasa Inggris bukan hanya arti harafiahnya, yakni “message(s)”, namun juga “notification” dan “popping” sebagai kata aksi penjelasnya sebagaimana terlihat pada contoh percakapan.
“Looks at” atau “melihat pada” menunjukkan interaksi dalam bentuk pasif, yakni “hanya” melihat saja. Di samping itu, seseorang seperti Disco dapat melakukan “replying” atau “membalas pesan” karena sudah terlebih dahulu ada “types in” atau “mengetik / pengetikan” dari pihak lain, dalam hal ini, Rika. Sekadar informasi, bentuk “replying” menjadi verb –ing mengingat dialog aksi Disco ada “running inside while ...” di depannya.
Berbeda dengan “message(s)”, “notification” adalah pengingat yang langsung muncul “popping” di telepon kita masing-masing. “Notification” atau “notifikasi” memperlihatkan berbagai macam hal, termasuk pesan dan/atau gambar yang terkirim pada telepon kita. Frasa “popping + (nama aplikasi) + notification” digunakan untuk menyatakan telepon yang mengirimkan sinyal “popping” pada “notification” aplikasi yang bersangkutan.
3. Berbagai Macam Penggunaan Kata Alternatif Terkait Penerbangan dan Non-Penerbangan Dalam Bahasa Inggris
Masing-masing ada 1 kosa kata penerbangan dan non-penerbangan yang dapat kita lihat pada contoh percakapan di atas. Kosa kata terkait penerbangan tersebut adalah “board”, sementara yang tidak terkait penerbangan namun juga dapat digunakan sebagai alternatif atau replacement adalah “quit”, yang semuanya terdapat dalam dialog Rika.
Dalam artikel selanjutnya, kita sudah mengenal tentang ungkapan “on-board”. Nah, “board” ini penggunaannya hampir sama dengan “on-board”. Bedanya, bila menggunakan “going to”, kita harus menggunakan “board” seperti yang ada pada dialog Rika di bagian awal. Bila yang kita gunakan “on-board”, maka tidak perlu ada “to” setelah “going”.
“Quit” atau “berhenti” merupakan replacement dari “stop”. Biasanya, “quit” digunakan untuk mengkritik kebiasaan tertentu yang dianggap jelek, dan selalu diikuti dengan verb –ing. Contoh penggunaan “quit” pada contoh percakapan di atas adalah “quit worrying”, di mana “worrying” merupakan bentuk verb dari “worry” yang artinya “khawatir / mengkhawatirkan”.
Waktu semakin dekat untuk baik trio wisatawan maupun Kacung naik pesawat. Dalam contoh percakapan di artikel berikutnya, anggap penerbangan sudah berjalan dan baik trio wisatawan maupun Kacung sudah berada dalam pesawat.
Kita akan melihat keasyikan pengalaman trio wisatawan terlebih dahulu pada pesawat ekonomi yang mengangkut mereka pada contoh percakapan di artikel selanjutnya. Dari sana, kita pun akan belajar 3 poin bahasa Inggris yang berbeda lagi. Penasaran seperti apa bentuknya? Simak saja kelanjutannya pada artikel tutorial bahasa Inggris selanjutnya!