sederet kamus
Search Articles
Translate: Tutorial:

Pidato Bahasa Inggris: Perpisahan Anak SD Kelas VI (Primary School Graduation)

Setiap tahun pasti ada perpisahan bagi anak SD yang lulus dan melanjutkan ke SMP. Sebagian besar sekolah mengadakan pesta kelulusan, dan menunjuk salah satu anak untuk menyampaikan pidato kesan dan pesan selama di sekolah. Nah bagi kamu yang sedang mencari pidato perpisahan SD untuk kelas VI dalam bahasa Inggris atau bahasa Indonesia, Ini adalah tempat yang tepat.

English

Good morning my teachers and also my dear friends. Let us first offer praise to the presence of God Almighty who has bestowed his grace and grace on us all today. First of all I would like to thank all my friends who have trusted me to deliver this farewell speech. On this happy day I feel very happy and also very sad that I and my 6th grade friends will leave the school that has been home for us for 6 years. Every hello leads to goodbye but once gone will soon be replaced. But I really hope our teachers will not forget us even though later the new students will come to replace us.

My dear teacher and friends, it’s been already 6 years we spent together in the bittersweet memories. Lots of things we’ve passed from the beginning we meet. From not knowing anybody at all to become a good friend. From those who cannot read and count, become clever. All that cannot be separated from the efforts of our teachers who have been helpful to educate us to be a clever child. They also never give up to teach us from the beginning, and repeat it from the beginning again until we understand. They also never tired of facing our bad behavior.

My beloved teachers and friends, it’s been already six years. Every day, every morning, we greet each other. School has become the second place for all of us. Our teachers are also becoming like our second parents. So much precious things that have been given to us all. Not only the knowledge, but our teacher also provide social and moral knowledge. For my friends, we all give each other the color in life. Sometimes we feel lazy to go to school because we are too lazy to get up early, but thanks to friends around us that make us so excited to go to school because later in the school we can meet each other, play together, learn together, and also joking around.

For our teachers, besides the unending word of gratitude, we, as the 6th grade students also want to apologize profusely to you for all of our miserable behavior during our stay here. Maybe we often make you upset, angry, and furious because of our attitude. Once again we apologize profusely. Your merits will never be forgotten all through life. Without you we are nobody.
For my 6th grader friends that I’m proud of, our achievements to this moment are not the end of everything but the early process to success. Therefore I reminded that we continue to become a better person in the future. In addition, we must also remain diligent and passionate in reaching our goals. Do not be sad and do not despair.

My beloved teachers and friends,

So this is the end of the speech I can convey. if there is any mistake while I make this speech I do apologize. Thank you all for your attention.

Indonesian

Selamat pagi bapak ibu guru yang saya hormati, dan juga teman-teman yang saya kasihi. Marilah kita terlebih dahulu memanjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat serta karunia-nya kepada kita semuanya pada hari ini. Pertama-tama saya ingin mengucapkan terima kasih kepada teman-teman semuanya yang telah mempercayai saya untuk menyampaikan pidato perpisahan ini. Pada hari yang berbahagia ini saya merasa sangat senang dan juga sedih karena saya dan juga teman-teman kelas 6 akan meninggalkan sekolah yang telah menjadi rumah bagi kami selama 6 tahun. Setiap ada pertemuan pasti ada perpisahan namun setiap ada yang pergi maka akan datang hal yang baru. Namun saya sangat berharap bapak dan ibu tak akan melupakan kami semua meskipun pada akhirnya aka nada murid baru yang bergantian hadir disini menggantikan kita semua.

Bapak dan Ibu guru, serta teman-teman ku yang terkasih, tidak terasa sudah 6 tahun kita jalani bersama dalam suka dan duka. Banyak sekali hal yang telah kita lewati dari awal kita berjumpa. Dari awal yang tidak kenal sama sekali, menjadi teman baik. Dari yang tidak bisa membaca dan berhitung, menjadi pandai. Semua itu tak lepas dari usaha bapak ibu guru kita yang telah berjasa untuk mendidik kita menjadi anak yang pandai. Mereka juga tidak pernah lelah untuk mengajari kita dari awal, dan mengulangnya dari awal lagi sampai kita mengerti. Mereka juga tak pernah lelah dalam menghadapi tingkah laku kita semua yang nakal.

Bapak dan Ibu guru, serta teman-teman ku yang terkasih, sudah 6 tahun kita bersama. Setiap hari, setiap pagi, kita saling menyapa. Sekolah sudah menjadi tempat ke dua untuk kita semua. Bapak dan Ibu guru kita juga sudah seperti orang tua kita sendiri. Banyak sekali hal-hal berharga yang tak ternilai yang telah di berikan pada kita semua. Tidak hanya ilmu pengetahuan dan juga pelajara, namun bapak dan ibu guru sekalian juga memberikan pengetahuan sosial dan moral. Demikian juga teman-teman ku sekalian, kita semua saling memberi warna dalam hidup. Terkadang kita merasa jenuh belajar karena kita terlalu malas untuk bangun pagi dan berangkat kesekolah. Namun berkat adanya teman-teman di sekitar kita, kita jadi semangat untuk kesekolah karena nanti di sekolah kita bisa saling bertemu, bermain bersama, belajar bersama, dan juga bercanda gurau bersama.

Untuk bapak dan ibu guru sekalian, selain kata terimakasih yang tak henti-hentinya, kami sekalu siswa siswi kelas 6 juga meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada Bapak dan Ibu guru atas semua kelakuan dan tingkah laku kami yang kurang berkenan selama kami berada disini. Mungkin kami sering membuat Bapak dan Ibu guru kesal, marah, dan geram karena sikap kami. Sekali lagi kami mohon maaf yang sebesar-besarnya. Jasa kalian tak kan pernah terlupakan sepanjang hayat. Tanpa kalian kami bukanlah siapa-siapa.

Untuk teman-teman kelas 6 yang saya banggakan, pencapaian kita hingga detik ini bukanlah akhir dari segalanya melainkan proses awal menuju kesuksesan. Oleh karena itu saya mengingatkan agar kita terus berjuang agar menjadi orang yang lebih baik dan lebih baik kedepannya. Selain itu, kita juga harus tetap giat belajar dan bersemangat dalam menggapai cita-cita. Janganlah bersedih dan janganlah berputus asa.

Bapak dan Ibu guru serta teman-teman sekalian,

Demikian akhir dari pidato yang bisa saya sampaikan. jika ada kesalahan selama saya menyampaikan pidato ini mohon maaf. Atas segala perhatiannya saya ucapkan terimakasih.

Pidato Lainnya