Tip TOEFL: Frasa Sering Terucap: “Chances Are”
Semakin sering kamu berlatih dan mempersiapkan diri untuk tes TOEFL, maka besar kemungkinan kamu akan menjumpai banyak frasa yang kerap terdengar atau diucapkan. Apa pentingnya mengidentifikasi frasa-frasa ini? Tentu sangat penting, karena durasi kemunculannya dalam tes TOEFL cukup tinggi. Dengan memahami konsep dan maknanya, kamu akan bisa mengetahui secara komprehensif makna keseluruhan kata lengkap dengan respon yang harus diberikan.
Kapan hal ini penting dalam tes TOEFL? Hampir semua bagian dalam kategori soal tes TOEFL mengandung frasa yang umum dalam bahasa Inggris. Hal ini mungkin biasa bagi orang yang menggunakan bahasa Inggris sebagai alat komunikasi utama mereka.
Namun berbeda halnya dengan orang yang tidak berkomunikasi dalam bahasa Inggris, karena ada kemungkinan salah tangkap dan tidak mengerti maksud dari keseluruhan kalimat. Biasanya hal ini akan kerap kamu dengarkan saat dua speakers berbicara dalam listening comprehension tes TOEFL, dalam narasi reading yang kamu baca, ketika membaca atau mendengarkan materi dalam writing, juga saat berbincang dalam speaking di rangkaian tes TOEFL iBT.
Artikel kali ini akan fokus membahas tentang frasa “chances are” yang sering terdengar dalam bahasa percakapan dan komunikasi bahasa Inggris.
“Chances Are”
Saat berbicara dalam bahasa Inggris, penggunaan frasa “chances are” cukup sering didengar. Kemungkinan terbesar frasa ini akan muncul dalam sesi listening soal-soal listening, speaking, dan writing dalam tes TOEFL. Besar sekali kemungkinannya, ya?
Itu artinya wajib hukumnya bagi kamu untuk memahami makna dari frasa ini. Di luar tes TOEFL, frasa “chances are” akan sering kamu dengar jika kamu tinggal di negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai alat komunikasi utama.
Apa makna dari “chances are”? Pada dasarnya, frasa itu menunjukkan probabilitas atau kemungkinan terjadinya sesuatu. “Chances are” adalah bentuk sederhana dari ungkapan seperti:
- “It is likely that…”
- “It is probably true that…”
- “It is likely that it will rain”
Dari contoh ketiga “It is likely that it will rain” bisa disederhanakan dengan mengucapkan “Chances are, it will rain.” Kalimat kedua terdengar lebih natural diucapkan dalam percakapan sehari-hari, bukan? Contoh lainnya adalah kalimat berikut:
“It is probably true that you will need a high TOEFL score to get into Harvard” à “Chances are, you will need a high TOEFL score to get into Harvard”. Dari kalimat di atas terlihat bahwa dengan adanya frasa “chances are” maka susunan kalimat akan berubah menjadi lebih sederhana dan singkat.
Dalam TOEFL, kamu akan mendengar frasa “chances are” dalam rekaman yang direkam. Contohnya dalam situasi saat seorang dosen memberikan materi kuliah di depan kelas, atau saat seorang mahasiswa berpapasan dengan dosennya di jam makan siang, dan mendiskusikan sesuatu terkait dengan mata kuliah atau tugas yang sedang dikerjakan.
Hal ini kerap kali muncul dalam listening comprehension yang berlatar belakang situasi antara 2 orang yang sedang berbincang akrab sehari-hari.
Berikut ini contoh dialog yang menggunakan frasa “chances are” yang bisa kamu pelajari antara Amy (A) dan Hawkeye (H), 2 orang teman yang sedang berbincang:
A: My cell phone has no power. I think my magic flying monkey took my electricity.
H: Chances are the battery is just dead. Always remember to plug in your phone!
A: My English class essay is gone from my computer! My magic flying monkey made the file disappear!
H: Chances are, you just forgot to save the file. Back up your files more often, and this won’t happen.
A: My swimming tube is in bad shape! My magic flying moneky made the air leak out of it!
H: Your swimming tube is old. It has been in bad shape for a long time. Chances are it was going to get a leak at some point.
A: All of a sudden I have intense pain in my foot! My magic flying monkey put a nail in my shoe!
H: Chances are, you just stepped on the nail. Give me your shoe. I’ll remove the nail.
A: Why doesn’t my boyfriend want to meet me?
H: Chances are, he’s upset about what you did yesterday, cancelled the movie date in a short notice
Setelah melihat 5 contoh percakapan di atas, terlihat bahwa “chances are” yang diucapkan oleh Hawkeye muncul saat ingin menyatakan kemungkinan lain dari dugaan yang datang dari Amy. Lewat kata “chances are” ada alternatif baru penyebab dari suatu kejadian yang berbeda drastis dengan dugaan pertama.
Dalam tes TOEFL, frasa “chances are” juga akan terdengar dalam sebuah percakapan atau perbincangan, ketika salah satu speaker ingin menyatakan pendapat mereka tentang penyebab dari suatu kejadian. Ini juga merupakan bentuk analisis sederhana dari orang yang berbicara di speaker menurut pendapat pribadinya sendiri. Sering-seringlah berlatih menggunakan kata “chances are” dengan mencoba membuat kalimat versi dirimu sendiri. Tak perlu muluk-muluk, ambil saja contoh kejadian yang ada di sekitar dan jadikan hal itu sebagai tema dari percakapan kamu.
Dengan demikian kamu akan bisa mengetahui kapan dan bagaimana saat yang tepat untuk menggunakan frasa “chances are” saat berbincang dalam bahasa Inggris. Berlatihlah dengan membuat catatan dan jangan ragu untuk menggunakannya dalam percakapan sehari-hari. Jika kamu punya teman seorang native speaker, ajaklah dia untuk membantu kamu berbicara dalam bahasa Inggris, menggunakan frasa-frasa yang umum digunakan seperti “chances are”.